Pesan
Holy Love, 1 September 2015
"Aku adalah Yesusmu, yang lahir
menjelma."
“Kemarin, IbuKu membicarakan berbagai kesulitan
yang ada di kalangan para uskup – sebagai sumber penderitaan didalam HatiKu yang
bersedih ini. Tugas dari para uskup adalah keselamatan bagi kawanannya – sebuah
tanggung jawab yang besar. Aku tak bisa menyalahkan mereka, karena hal itu merupakan
tindakan yang sudah biasa diterima di dunia. Maka Aku harus berbicara sepotong saja.”
“Keselamatan jiwa-jiwa adalah selalu merupakan
kerja sama antara kehendak bebas dengan rahmat. Karena itu tak ada uskup yang bisa
menghalangi hal ini. Dia berkewajiban untuk mendorong rahmat. Maka dia harus dengan
sukarela menyediakan Sakramen-sakramen sebagai ‘makanan’ bagi perjalanan kawanannya.
Jika dia cukup beruntung bisa memiliki tempat penampakan di wilayahnya, dia
memiliki tanggung jawab yang besar untuk mendorong keterbukaan terhadap apa yang
ditawarkan oleh Surga itu. Uskup tak boleh bertindak jauh dengan melakukan
investigasi berlebihan dengan tujuan untuk mengeluarkan pendapat yang negativ. Jika
dia melakukan hal itu maka dia telah bekerja sama dengan kesesatan, dan dia bertanggung-jawab
atas sekian banyak rahmat yang tak bisa diterima oleh kawanan, semua doa-doa yang
tidak jadi didaraskan di tempat itu, serta bertanggung-jawab atas seluruh jiwa-jiwa
yang musnah karena perbuatannya itu.”
“Hal seperti ini sering sekali terjadi di
seluruh dunia, namun terutama Aku menunjuk di tempat ini*. Orang-orang dihalangi
ikut serta didalam campur tangan Surgawi disini hingga mereka tak bisa menerima
rahmat yang ditawarkan. Ini adalah bentuk penyalah-gunaan kekuasaan dan sebuah
kompromi terhadap Kebenaran.”
“Namun Aku tetap mendorong kelanjutan dari Misi
ini** yang telah menjadi sangat penting bagi banyak orang. Aku meminta kerja-samamu
dengan rahmat yang ditawarkan, dimana semua itu akan berguna bagi keselamatanmu.
Aku memintamu agar berdoa bagi uskup ini*** serta semua uskup lainnya, karena profesi
dan kedudukan mereka tidaklah menjamin keselamatan.”
“Tak ada tempat penampakan lain dan utusan
lain yang Kukatakan lagi. Kenyataannya adalah bahwa jiwa-jiwa menjadi taruhannya.
Aku tak bisa berdiam diri lebih lama lagi.”
“Maka wartakanlah hal ini.”
* The apparition site at Maranatha Spring and
Shrine.
** The ecumenical Mission of Holy and Divine
Love at Maranatha Spring and Shrine.
*** Richard Lennon, bishop of Cleveland
Read
Acts 5:29,39+
Tetapi
Petrus dan rasul-rasul itu menjawab, katanya: "Kita harus lebih taat
kepada Allah dari pada kepada manusia.”
Read
Wisdom 6:1-11+
Dengarkanlah,
hai para raja, dan hendaklah mengerti, belajarlah, hai para penguasa di
ujung-ujung bumi. Condongkanlah
telinga, hai kamu yang memerintah orang banyak dan bermegah karena banyaknya
bangsa-bangsamu. Sebab
dari Tuhanlah kamu diberi kekuasaan dan pemerintahan datang dari Yang
Mahatinggi, yang akan memeriksa segala pekerjaanmu serta menyelami rencanamu,
oleh karena kamu yang hanya menjadi
abdi dari kerajaan-Nya tidak memerintah dengan tepat, tidak pula menepati
hukum, atau berlaku menurut kehendak Allah. Dengan dahsyat dan cepat Ia akan mendatangi kamu, sebab pengadilan
yang tak terelakkan menimpa para pembesar. Memang yang bawahan saja dapat dimaafkan karena belas kasihan,
tetapi yang berkuasa akan disiksa dengan berat. Sang Kuasa atas segala-galanya tidak akan mundur terhadap
siapapun, dan kebesaran orang tidak dihiraukan-Nya. Sebab yang kecil dan yang
besar dijadikan oleh-Nya, dan semua dipelihara oleh-Nya dengan cara yang sama.
Tetapi terhadap yang berkuasa akan
diadakan pemeriksaan keras. Jadi
perkataanku ini tertuju kepada kamu, hai pembesar, agar kamu belajar
kebijaksanaan dan jangan sampai terjatuh. Sebab mereka yang secara suci memelihara yang suci akan disucikan
pula, dan yang dalam hal itu terpelajar akan mendapat pembelaan. Jadi, hendaklah menginginkan serta merindukan
perkataanku, maka kamu akan dididik.
+-Scripture verses asked to be read by Jesus.
-Scripture taken from the Ignatius Bible.