Thursday, September 3, 2015

Pesan Holy Love, 1 September 2015

Pesan Holy Love, 1 September 2015

"Aku adalah Yesusmu, yang lahir menjelma."

“Kemarin, IbuKu membicarakan berbagai kesulitan yang ada di kalangan para uskup – sebagai sumber penderitaan didalam HatiKu yang bersedih ini. Tugas dari para uskup adalah keselamatan bagi kawanannya – sebuah tanggung jawab yang besar. Aku tak bisa menyalahkan mereka, karena hal itu merupakan tindakan yang sudah biasa diterima di dunia. Maka Aku harus berbicara sepotong saja.”

“Keselamatan jiwa-jiwa adalah selalu merupakan kerja sama antara kehendak bebas dengan rahmat. Karena itu tak ada uskup yang bisa menghalangi hal ini. Dia berkewajiban untuk mendorong rahmat. Maka dia harus dengan sukarela menyediakan Sakramen-sakramen sebagai ‘makanan’ bagi perjalanan kawanannya. Jika dia cukup beruntung bisa memiliki tempat penampakan di wilayahnya, dia memiliki tanggung jawab yang besar untuk mendorong keterbukaan terhadap apa yang ditawarkan oleh Surga itu. Uskup tak boleh bertindak jauh dengan melakukan investigasi berlebihan dengan tujuan untuk mengeluarkan pendapat yang negativ. Jika dia melakukan hal itu maka dia telah bekerja sama dengan kesesatan, dan dia bertanggung-jawab atas sekian banyak rahmat yang tak bisa diterima oleh kawanan, semua doa-doa yang tidak jadi didaraskan di tempat itu, serta bertanggung-jawab atas seluruh jiwa-jiwa yang musnah karena perbuatannya itu.”

“Hal seperti ini sering sekali terjadi di seluruh dunia, namun terutama Aku menunjuk di tempat ini*. Orang-orang dihalangi ikut serta didalam campur tangan Surgawi disini hingga mereka tak bisa menerima rahmat yang ditawarkan. Ini adalah bentuk penyalah-gunaan kekuasaan dan sebuah kompromi terhadap Kebenaran.”

“Namun Aku tetap mendorong kelanjutan dari Misi ini** yang telah menjadi sangat penting bagi banyak orang. Aku meminta kerja-samamu dengan rahmat yang ditawarkan, dimana semua itu akan berguna bagi keselamatanmu. Aku memintamu agar berdoa bagi uskup ini*** serta semua uskup lainnya, karena profesi dan kedudukan mereka tidaklah menjamin keselamatan.”

“Tak ada tempat penampakan lain dan utusan lain yang Kukatakan lagi. Kenyataannya adalah bahwa jiwa-jiwa menjadi taruhannya. Aku tak bisa berdiam diri lebih lama lagi.”

“Maka wartakanlah hal ini.”

* The apparition site at Maranatha Spring and Shrine.
** The ecumenical Mission of Holy and Divine Love at Maranatha Spring and Shrine.
*** Richard Lennon, bishop of Cleveland

Read Acts 5:29,39+
Tetapi Petrus dan rasul-rasul itu menjawab, katanya: "Kita harus lebih taat kepada Allah dari pada kepada manusia.”

Read Wisdom 6:1-11+
Dengarkanlah, hai para raja, dan hendaklah mengerti, belajarlah, hai para penguasa di ujung-ujung bumi. Condongkanlah telinga, hai kamu yang memerintah orang banyak dan bermegah karena banyaknya bangsa-bangsamu. Sebab dari Tuhanlah kamu diberi kekuasaan dan pemerintahan datang dari Yang Mahatinggi, yang akan memeriksa segala pekerjaanmu serta menyelami rencanamu, oleh karena kamu yang hanya menjadi abdi dari kerajaan-Nya tidak memerintah dengan tepat, tidak pula menepati hukum, atau berlaku menurut kehendak Allah. Dengan dahsyat dan cepat Ia akan mendatangi kamu, sebab pengadilan yang tak terelakkan menimpa para pembesar. Memang yang bawahan saja dapat dimaafkan karena belas kasihan, tetapi yang berkuasa akan disiksa dengan berat. Sang Kuasa atas segala-galanya tidak akan mundur terhadap siapapun, dan kebesaran orang tidak dihiraukan-Nya. Sebab yang kecil dan yang besar dijadikan oleh-Nya, dan semua dipelihara oleh-Nya dengan cara yang sama. Tetapi terhadap yang berkuasa akan diadakan pemeriksaan keras. Jadi perkataanku ini tertuju kepada kamu, hai pembesar, agar kamu belajar kebijaksanaan dan jangan sampai terjatuh. Sebab mereka yang secara suci memelihara yang suci akan disucikan pula, dan yang dalam hal itu terpelajar akan mendapat pembelaan. Jadi, hendaklah menginginkan serta merindukan perkataanku, maka kamu akan dididik.

+-Scripture verses asked to be read by Jesus.
-Scripture taken from the Ignatius Bible.