Friday, December 30, 2022

LDM, 27 Desenber 2022

 

PESAN DARI PERAWAN MARIA TERBERKATI

KEPADA LUZ DE MARÍA

27 DESEMBER 2022

 

https://mail.google.com/mail/u/0/?tab=rm&ogbl#inbox/FMfcgzGrbldDfgKJDNxMTFfrcZkWJpdF

 

 

 

 

Anak-anak terkasih dari Hatiku Yang Tak Bernoda:

 

AKU DATANG KEPADAMU UNTUK MEMBERKATI KAMU DAN MEMBAWA KASIH KEIBUANKU KEPADAMU.

 

Iman itu sangat penting (Mat. 17, 20; I Yoh 5, 4-5), anak-anakku, agar kamu tetap bersatu dengan Putra Ilahiku. Manusia yang hidup secara rohani akan selalu siap untuk tinggal di tengah-tengah apa saja yang akan terjadi.

 

AKU BERBICARA KEPADAMU DALAM WAKTU YANG SEDANG DIALAMI OLEH MANUSIA SAAT INI


Bersiaplah, anak-anakku, jadilah lebih spiritual, karena hal ini sangat mendesak.

Persiapkan dirimu, anak-anakku, dengan apa yang baik bagimu.

Jangan menunggu lebih lama lagi untuk mulai bersiap, lakukanlah sekarang!

 

SAAT KEGELAPAN TELAH TIBA, dan anak-anakku, dengan tetap di dalam Iman dan persaudaraan satu sama lain, akan dapat saling membantu.

 

Anak-anak dari Putraku yang terkasih, perang terus berlanjut di Bumi, dengan kekuatan yang semakin besar, membawa kelaparan, yang akan menyebar tanpa henti.

 

Anak-anakku, di tengah panggilan terus-menerus agar kamu bersiap, Rumah Bapa bersikeras agar kamu melihat tanda-tanda dan petunjuk-petunjuk yang mengumumkan tentang apa yang akan menjadi kenyataan menyedihkan bagi seluruh umat manusia.

 

Jadilah proaktif: suhu dingin akan menggantikan panas dan panas akan menggantikan dingin.

 

Tetaplah kamu waspada, ketegangan antar negara akan berubah menjadi perang antar negara.

Umat manusia akan tetap dalam kecemasan yang menetap.

Kegelapan akan datang ke berbagai negara di tengah perang yang berkecamuk.

 

 

Berdoalah, anak-anakku, berdoalah bagi seluruh umat manusia.

 

Berdoalah, anak-anakku, berdoalah bagi India, rakyatnya menderita.

 

Berdoalah, anak-anakku, berdoalah, jangan menunggu, waspadalah dan perhatikanlah, anak-anakku.

 

Berdoalah, anak-anakku, berdoalah agar Iman bertumbuh seiring dengan perkembangan peristiwa-peristiwa.

 

Berdoalah, anak-anakku, berdoalah, gempa bumi terus berlanjut dalam skala yang lebih besar.

 

 

Anak-anakku,

 

SEBAGAI IBU, AKU MEMINTAMU UNTUK MEMPERKUAT IMANMU (EFESUS 6,16) KEPADA TRITUNGGAL YANG MAHAKUDUS, AGAR KAMU SELALU MERENUNG, BERMEDITASI DAN MENJADI MANUSIA DIMANA KASIH PUTRAKU BERKUASA, AGAR KAMU TIDAK BERBUAT DOSA DAN MERUGIKAN SESAMAMU.

 

 

Anak-anak yang terkasih, menghadapi dosamu sendiri kamu harus menjadi lebih kuat... Janganlah menambahnya dengan berbuat dosa lebih jauh terhadap sesamamu.

 

Putra Ilahiku menanggung beban kesalahan dan tindakan manusia.

 

Hendaknya kamu saling bersaudara, saling membantu, saling menghormati dan tekun berdoa agar tidak terjerumus ke dalam dosa.

 

Jadilah makhluk damai, dan gunakan lidahmu untuk memuja Tritunggal yang Mahakudus. Sebagai manusia yang baik, sembahlah Putraku "di dalam roh dan kebenaran" (Yoh. 4, 23-24).

 

Kasihilah saudara-saudarimu seperti Putraku dan aku mengasihi kamu.

 

Janganlah takut, aku selalu berada di sini, aku adalah Ibumu, aku melindungimu.

 

 

Bunda Maria

 


SALAM MARIA YANG PALING MURNI, YANG DIKANDUNG TANPA DOSA.

SALAM MARIA YANG PALING MURNI, YANG DIKANDUNG TANPA DOSA.

SALAM MARIA YANG PALING MURNI, YANG DIKANDUNG TANPA DOSA.

 

 

KOMENTAR LUZ DE MARÍA

 

 

Saudara-saudari,


Di hadapan nasihat dari Bunda Maria Terberkati ini, kita bisa melihat diri kita sendiri di hadapan skenario yang sangat serius dan memilukan.

 

Perkembangan zaman terus mengarah pada kedekatan dari begitu banyak peristiwa yang dapat terjadi dengan kecepatan seperti kilat.

 

Akar dari begitu banyak ketegangan spiritual dalam diri manusia justru adalah ketidakterikatan manusia pada Tritunggal Mahakudus, ketidakpedulian terhadap Yang Suci, kurangnya cinta terhadap sesama, dan keinginan untuk menjadi lebih hebat dari sesamanya.

 

Kita harus berusaha untuk menjadi lebih dekat dengan Tuhan, untuk memperkuat diri kita sendiri dan mengenal Tuhan kita Yesus Kristus dengan lebih baik agar bisa lebih mengasihi Dia.

 

Janganlah kita menyangkal apa yang telah disampaikan kepada kita dalam Pesan-pesan sebelumnya, yang mungkin telah kita baca secara acuh tak acuh.

 

Saudara-saudari, ini bukan saatnya untuk hidup di masa yang hanya "mungkin", tetapi ini adalah masa persiapan menjelang panen besar.

 

Amin.


----------------------------------

 

Silakan membaca artikel lainnya di sini:


LDM, 23 Desember 2022

Uskup Eleganti: Sinodenya Francis Adalah Kampanye Pemasaran Bidaah

Para Imam, Uskup Agung, Kardinal & Vatikan Mempromosikan Yoga

Veronica Lueken, Bayside, 24 Maret 1974

Veronica Lueken, Bayside, 21 Agustus 1976

Rahim Buatan Pertama Di Dunia Yang Dapat Mengerami Hingga 30.000 Bayi Setahun

Ahli Sejarah: Kepausan Francis Adalah Paling Buruk Dalam Sejarah Gereja