Thursday, November 24, 2016

Pedro Regis 4391-4392

4.391 – Pesan Bunda Maria Ratu Damai di  Frosinone / Italy, 22 November 2016

Anak-anak yang terkasih, tak ada kemenangan jika tanpa salib. Milikilah iman, kepercayaan dan pengharapan. Yesusku ada bersamamu. Apapun yang terjadi, jangan sampai kobaran api iman dalam dirimu menjadi padam. Gereja Yesusku akan meminum piala penderitaan yang pahit. Kamu akan berjalan menuju Kalvari, namun kamu akan menyaksikan kemenangan itu. Janganlah takut. Berlututlah di dalam doa. Jika kamu merasa lemah, panggillah Yesus. Di dalam Dia ada kekuatanmu dan di dalam Dia saja kamu bisa menemukan keselamatan. Majulah terus. Aku berada di sampingmu, meskipun kamu tidak bisa melihat aku. Aku memintamu untuk menjadi para pembela kebenaran. Umat manusia sedang sakit dan membutuhkan penyembuhan. Terimalah kasih dari Puteraku Yesus. Katakanlah kepada siapa saja bahwa Allah sudah terburu-buru dan ini adalah saat dan kesempatan bagimu untuk memberikan jawaban ‘Ya’-mu. Aku mengenal namamu masing-masing dan aku akan berdoa kepada Yesusku demi kamu. Aku membutuhkan kamu. Janganlah bersikap diam. Belalah Yesus. Janganlah takut. Setelah semua kesedihan ini, Dia akan menghapus air matamu dan kamu akan menyaksikan Keajaiban-keajaiban dari Allah. Beranilah. Inilah pesan yang kusampaikan kepadamu hari ini demi Nama Tritunggal. Terima kasih karena kamu mengijinkan aku mengumpulkan kamu disini sekali lagi. Aku memberkati kamu dalam Nama Bapa, Putera dan Roh Kudus. Amin. Damailah kamu.

4.392 – Pesan Bunda Maria Ratu Damai di Roma / Italy, 23 November 2016

Anak-anak yang terkasih, janganlah takut. Musuh-musuh Allah telah bertindak, namun kemenangan ada bersama Allah. Jadilah para pembela kebenaran. Berpalinglah kepada Yesus. Janganlah mundur. Dia mengasihi kamu dan menantikan kamu dengan tangan terbuka. Kamu sedang hidup di saat Pertempuran Spirituil Besar. Rosario adalah senjata pertahananmu dan Ekaristi adalah dukunganmu. Sabda Yesusku menjadi Terang bagi perjalananmu. Ulurkanlah tanganmu kepadaku dan aku akan menuntunmu kepada Dia yang merupakan Jalan, Kebenaran dan Kehidupan bagimu. Kamu menjadi milik Allah dan kamu hendaknya mengikuti dan melayani Dia saja. Janganlah lupa: Kamu berada di dunia, namun kamu bukanlah dari dunia. Menjauhlah dari dosa dan hiduplah dengan mengarah menuju Surga, bagi tempat mana kamu diciptakan. Umat manusia telah membelakangi Penciptanya karena manusia telah menjauhi kebenaran. Inilah saat bagimu untuk kembali. Beranilah. Aku mengasihi kamu dan aku ada bersamamu. Berikanlah yang terbaik dari dirimu bagi misi yang dipercayakan kepadamu ini. Jangan sampai kebebasanmu memisahkan kamu dari Allah. Kamu adalah bebas untuk menjadi milik Allah. Puteraku Yesus adalah segalanya bagimu dan hanya di dalam Dia sajalah ada pembebasan dan keselamatanmu. Ingatlah selalu: di dalam Allah tak ada kebenaran yang setengah-setengah. Sebuah perang besar terjadi dan para pasukan berjubah pastor terlibat disana. Aku menderita atas apa yang sedang tiba kepadamu. Berdoalah, berdoalah, berdoalah. Inilah pesan yang kusampaikan kepadamu hari ini demi Nama Tritunggal. Terima kasih karena kamu mengijinkan aku mengumpulkan kamu disini sekali lagi. Aku memberkati kamu dalam Nama Bapa, Putera dan Roh Kudus. Amin. Damailah kamu.