Monday, April 18, 2016

Pesan Holy Love, 17 April 2016



Pesan Holy Love, 17 April 2016

Bunda Maria hadir sebagai ‘Maria - Tempat Perlindungan Holy Love’, dengan memegang sebuah bola dunia. Dia berkata :”Terpujilah Yesus.”

“Semua orang dan semua bangsa memiliki hak dari Allah untuk diajari mengenai kebaikan dan kejahatan. Dalam masalah yang penting, Gereja telah memberikan pengajaran secara jelas agar tidak sampai menyesatkan. Para pemimpin religius saat inipun tidak kurang tanggung jawabnya dalam masalah ini, dan mereka tak boleh membiarkan pintu terbuka untuk menerima spekulasi. Jika mereka melakukan hal itu berarti mereka melupakan tanggung jawabnya.“

“Inilah alasannya mengapa Misi ini* ada, yaitu untuk melindungi Tradisi Iman selama saat pergolakan sekarang ini yang penuh dengan sikap ambigu. Hatiku adalah merupakan Tempat Perlindungan terhadap setan dan Tempat Pengusianmu dari segala kebingungan. Aku tidak membatasi usahaku hanya dalam masalah kebingungan didalam Gereja, tetapi aku menawarkan kepadamu Tempat Pengungsian yang kudus ini ketika kamu mau menentukan pilihan di bidang politik. Semua dosa saat ini yang telah dilindungi dibawah undang-undang yang sah, seperti misalnya aborsi dan perkawinan sejenis, hendaknya tidak usah didukung oleh para pemimpin politik yang baru terpilih. Ini adalah masalah moral, bukan masalah politik. Kamu tidak menyadari betapa besar akibatnya ketika bangsa-bangsa mendukung dosa-dosa seperti itu dan mengabaikan Perintah-perintah Allah.”

“Berpalinglah kepada Allah dan ijinkanlah Dia untuk menuntunmu ketika satu demi satu mereka mau menjatuhkan kamu. Janganlah mencari perubahan untuk mengakomodasi kepentinganmu sendiri, tetapi carilah selalu tempat tinggal yang aman didalam Kehendak Allah melalui Perintah-perintahNya. Dengan ketulusan hati jadilah kamu sebagai sarana Allah, bukan menjadi alat dari setan.”

“Anak-anak yang terkasih, rubahlah pola pikirmu agar berpusat kepada Kristus saja. Jika kamu mau mendengar, Allah akan mendengarkan kamu dan masa depan bisa dirubah.”

* The ecumenical Mission of Holy and Divine Love at Maranatha Spring and Shrine.