Sunday, December 13, 2015

Pesan Holy Love, 12 Desember 2015

Pesan Holy Love, 12 Desember 2015

Pesta Bunda Guadalupe
(Pesan ini diberikan dalam beberapa kali selama beberapa hari)

Bunda Maria hadir sebagai Bunda Guadalupe.

Dia berkata :”Terpujilah Yesus.”

“Aku datang sekali lagi pada hari pestaku sebagai Bunda Guadalupe, seperti yang telah kulakukan pada waktu-waktu yang lalu. Aku datang untuk menyingkapkan kabut kebingungan dari dalam hati dunia dan untuk menolong umat manusia menanggapi Kuasa Allah atas dirinya. Di saat-saat ini, Yesus meminta kepada mereka yang menyembah allah-allah palsu untuk bertanggung-jawab atas kesalahan mereka, lebih besar dari pada yang dilakukanNya terhadap orang-orang berhala pada masa yang lalu, karena semua orang saat ini bisa mengetahui Kebenaran dengan mudah melalui tehnologi modern. Karena itu sikap tidak peduli terhadap Kebenaran bukanlah sebuah alasan pembenaran.”

“Berbagai tindakan teror di dunia saat ini adalah sejalan dengan tindakan teror didalam rahim. Kedua bentuk kekerasan ini merupakan pilihan dari kehendak bebas yang berbahaya bagi seluruh umat manusia.”

Kini nampak Bunda Maria memegang Hati Yang Berdukacita dari PuteraNya. “Hati Puteraku bersedih hingga melebihi pemahaman, atas penyalah-gunaan kepemimpinan di dunia saat ini. Para pemimpin menjauhi Kebenaran dari Perintah-perintah Allah dan mereka mempromosikan konsep-konsep sesat serta perhatian yang bukan berasal dari Allah. Namun kunjunganku di tempat ini* beserta berbagai peringatanku tidaklah dihiraukan.”

“Anak-anak yang terkasih, hendaknya kamu menata prioritas hidupmu dengan benar. Sementara kamu memusatkan perhatianmu kepada pola cuaca, namun iklim moral di dunia ini sedang merosot dengan cepatnya. Kamu juga mengkhawatirkan batas-batas negaramu agar tetap aman. Hal ini membutuhkan perhatianmu. Namun kamu juga harus tetap aman didalam batas-batas hatimu didalam memilih kebaikan diatas kejahatan. Jika kamu tak bisa melakukan hal ini, maka Kebenaran akan terlepas dari genggamanmu dan hatimu akan dikuasai oleh kejahatan.”

“Jika iklim moral dipertahankan, maka kamu akan melihat rahmat yang berlimpah diberikan kepada dunia – rahmat dimana Aku rindu untuk memberikannya kedalam hatimu dan hidupmu.”

“Anak-anak yang terkasih, janganlah keliru, runtuhnya Kebenaran didalam hati berarti masuknya sikap kompromi. Ingatlah, kejahatan itu sering disamarkan sebagai kebaikan. Hal ini sering dilakukan melalui perkataan untuk menghadirkan kejahatan seolah itu adalah hal yang baik. Kerahiman bukanlah kerahiman jika ia mendefinisikan kembali dosa sebagai kebaikan. Kerahiman mengampuni dosa namun tak pernah menyetujui perbuatan dosa. Kerahiman tak pernah mendorong komitmen yang berkelanjutan terhadap dosa.”

“Di dunia Katolik, ‘keadaan rahmat’ masih tetap berlaku, dan ia menjadi syarat untuk bisa menerima Sakramen Terberkati. Hal ini tak bisa dirubah untuk mengakomodir kepentingan manusia.”

“Di dunia saat ini ada dua macam aliran pemikiran yang bertentangan. Yang satu adalah liberal, dan yang lain adalah konservativ. Kedua pandangan yang bertentangan ini kini masuk kedalam keluarga-keluarga, gereja, dan dunia politik serta pendidikan. Kelompok liberal menerima apa saja yang sesuai dengan agenda mereka. Kelompok konservativ dituntun oleh Kehendak Allah, meski jika hal itu bertentangan dengan keinginan mereka.”

“Kamu akan melihat kedua kubu yang bertentangan ini lebih jelas lagi pada masa mendatang. Sisa umatKu yang setia harus berdiri dengan berani membela Kebenaran dari kebaikan, yang bertentangan dengan kejahatan.”

“Anak-anak yang terkasih, ketika aku menampakkan diri kepada St.Juan Diego, aku memberikan sebuah lukisan pada kain tilma-nya – sebuah lukisan yang masih tetap ada hingga kini. Lukisan itu merupakan simbol bagi suku Aztecs yang berhala yang tak bisa membaca dan menulis. Ada ribuan orang yang bertobat setelah telah melihat lukisan itu.”

“Saat ini aku memberikan perkataanku kepadamu, yang dengan sabar direkam oleh utusan ini**. Itu semua dalam wujud hitam putih untuk dibaca dan dibaca ulang. Namun banyak sekali orang yang tidak memiliki waktu atau keinginan untuk membaca apa yang kusampaikan itu bagi dunia. Beberapa orang bukan saja tidak percaya, bahkan mereka menentang aku. Komentar mereka mencerminkan tidak adanya kesederhanaan didalam hati dunia ini.”

“Namun Surga tidak menyerah dengan mudah ketika keselamatan jiwa-jiwa dipertaruhkan. Karunia Surga kepada dunia akan terus berlanjut disini meski terdapat banyak penentangan, penghinaan serta fitnah. Berdoalah bagi mereka yang tidak percaya, yang tidak bisa mengenali rahmat yang mereka tolak itu.”

“Anak-anak yang terkasih, aku datang sekali lagi untuk meringankan kamu dari bebanmu. Aku akan membawa semua permohonanmu, yang kecil maupun yang besar, ke Surga bersamaku.”

“Janganlah takut akan segala sesuatu. Aku selalu ada bersamamu dan melindungi kamu. Aku adalah Ibumu.”

“Kini aku berdoa agar semua kekhawatiran dan keprihatinanmu berkurang. Hari ini aku memberkati kamu dengan Berkat Holy Love.”

* The apparition site of Maranatha Spring and Shrine.

** Maureen Sweeney-Kyle