Sunday, September 6, 2009

Makananku Sehari-hari (Bk 2, Bab 41)





BAB 41


Selalu Memiliki Kedamaian Batin


Kristus :

AnakKu, damai yang Kutinggalkan bagimu adalah damaiKu yang Kuberikan kepadamu. Ini adalah janjiKu kepada para pengiktuKu yang setia. Setiap orang menginginkan kedamaian jiwanya, namun hanya sedikit saja yang mau berusaha melakukan tindakan yang diperlukan untuk memperolehnya. KehendakKu adalah satu-satunya pintu menuju damai sejati dan selamanya. Damai ini diberikan kepada mereka yang lemah lembut dan memperhatikan tetangganya. Aku tidak akan ragu untuk memberkati mereka yang sabar dan rendah hati.

2. Kamu bisa memiliki semua kebajikan ini dan dapat menikmati damaiKu yang besar, hanya jika kamu mau mengikuti petunjukKu. Hendaknya kamu lebih bersedia mengikuti keinginan orang lain yang bijaksana dari pada keinginanmu sendiri. Hendaknya kamu selalu mencari tempat yang terendah, dan biarlah orang lain ada didepanmu. Lupakanlah kepentingan dirimu dan ikutilah perintah-perintahKu. Berikanlah segalanya kepada semua orang, dan janganlah memiliki perkecualian dalam mempersembahkan kepadaKu.

3. Mengapa kamu menolak percaya sepenuhnya kepadaKu ? Aku tahu apa yang benar-benar baik bagimu. Aku tak bisa memberikan yang jelek kepadamu. Kamu tak bisa mengasihi dirimu sebesar sekelumit kecil kasihKu padamu. Biarlah Aku mengatur hidupmu. Yakinlah bahwa Aku akan memelihara kamu dengan baik. Hanya jika kamu telah belajar bertindak menurut caraKu, hanya jika kamu telah berusaha mencari KehendakKu diatas segalanya, maka kamu akan memiliki kekayaan damaiKu yang tak ternilai. Dimana Aku memerintah, disitu damaiKu berkembang.


Renungan :

Damai adalah ketenangan yang muncul dari keteraturan. Keteraturan berarti segala-galanya berjalan sebagaimana mestinya. Jika hidupku berjalan seperti seharusnya, aku akan memiliki damai. Siapakah yang tahu lebih baik dari pada Allah tentang bagaimana seharusnya kehidupanku berlangsung ? Karena itu, jika aku menginginkan damai, aku harus mengikuti perintah Allah. Mengapa aku tak memiliki kedamaian ini ? Hal ini karena didalam hidupku, aku tidak setia kepada perintah Allah. PetunjukNya mungkin nampak sukar dilakukan atau bahkan tidak mungkin, namun sebenarnya tidaklah begitu. Allah tidak akan membebani aku melebihi kekuatanku, ataupun Dia tidak akan memerintahkan sesuatu yang tidak mungkin. Jika aku tak memiliki kekuatan untuk mengikuti harapanNya, hal ini karena aku tidak melakukan sesuatu untuk memperoleh kekuatan itu.


Doa :

Yesus, Raja dan Penyelamatku, kapankah aku mengerti bahwa Engkau hanya memerintahkan apa yang terbaik bagiku ? Didalam rasa cinta-diriku yang buta ini, aku berlari menjauhi Engkau dan kebenaran serta kesejahteraanku. Aku ingin bebas dan tidak kecewa, tetapi aku mengikatkan diri dengan hiburan-hiburan duniawi yang tidak perlu dan tidak baik bagiku. Ajarilah aku, buatlah aku percaya akan kebenaran ini, sehingga jika aku tidak patuh kepadaMu, maka diriku inilah yang menjadi musuhku yang terbesar. Yakinkanlah aku diatas segala keraguan, yakinkanlah aku sekali dan selamanya, bahwa kemajuanku yang terbesar akan berasal dari tindakanku mengikuti arahanMu dalam hidupku. Maka aku akan memiliki karunia damai yang besar ini, yang Kau janjikan kepada semua orang yang mengikuti Engkau, damai yang dicari oleh setiap orang, namun hanya sedikit yang bisa memperolehnya. Amin.