Sunday, August 12, 2018

LDM, 30 Juli 2018


PESAN DARI PERAWAN MARIA TERBERKATI
KEPADA PUTERI TERKASIHNYA
LUZ DE MARIA
30 JULI 2018



Anak-anak yang terkasih dari Hatiku Yang Tak Bernoda,


Aku adalah Ibu dari seluruh umat manusia. Aku selalu melindungi kamu dan aku memanggilmu kepada pertobatan. Sebagai seorang Ibu aku telah menyampaikan kepadamu tentang saat dimana kamu sedang hidup ini.

AKU ADALAH RATU DAN IBU DARI SAAT-SAAT AKHIR ZAMAN…
AKU TERUS MENUNTUN KAMU MENUJU PUTERAKU AGAR KAMU TIDAK TERSESAT, AGAR KAMU SELALU SETIA MELAKSANAKAN PERINTAH-PERINTAH DAN AJARAN-AJARAN
DARI PUTERAKU.

Anak-anak yang terkasih, aku mengajakmu untuk berdoa ini:

Bapa yang Ilahi, Kekal dan Mahakuasa,
Putera yang kudus dan Sabda yang menjelma,
Roh Kudus, Roh Ilahi,
Tiga Pribadi di dalam Satu Allah Yang Sejati,

Curahkanlah Berkat-Mu yang amat kudus kepada makhluk ini,
yang berseru di hadapan Kemuliaan Ilahi-Mu.

Peganglah erat tanganku agar aku tidak sampai terpisah dari Perlindungan-Mu.
Berilah aku pengharapan yang kokoh guna menghadapi Kemuliaan-Mu.

Semoga jiwaku diukir oleh Roh Kudus-Mu
hingga aku bisa menemukan karunia pembedaan
yang akan menuntunku kepada Kebenaran Sabda-Mu
dan tidak menyimpang dari Jalan-Mu yang kudus.

Tritunggal Yang Mahakudus, Engkau telah mewariskan kepada umat-Mu
berkat yang melimpah untuk bisa memiliki Ratu dan Bunda dari Akhir Zaman,
untuk mengantarai dan membela seluruh umat-Mu.

Aku menyambut dan menerima Ratu dan Bunda yang agung ini,
aku memegang tangannya yang penuh berkat
dan aku tunduk kepada perintah keibuannya
agar bersama-sama dengannya aku bisa menjadi pelaksana dari Kehendak-Mu.

Bunda yang selalu menuntun, Bunda yang selalu menjadi pengantara,
Bunda yang melindungi umat manusia yang tak memiliki tujuan ini,
jadilah penuntunku saat ini,
agar, di hadapan segala bujukan setan,
jiwaku tidak sampai tunduk kepada kelemahan.

Berilah aku keinginan yang kuat agar aku tidak takut selama masa penantian ini.
Tetapi agar aku hanya takut jika sampai terjatuh ke dalam bujukan setan,
dan jangan biarkan jiwaku tersesat di tengah kegelapan setan saat ini.

Ratu dan Bunda Akhir Zaman,
datanglah, terimalah aku dan ajarilah aku untuk menantikan saat dari Tritunggal,
semoga bukan aku yang ingin memajukan saatnya,
tetapi dibawah perlindungan kesetiaaanmu, semoga aku bisa menjadi cerminan kesucianmu
dan semoga tidak ada saat yang membuatku takut dimana aku seolah tunduk kepadanya.

Ratu dan Bunda Akhir Zaman,
buatlah agar Kasih, Iman dan Pengharapan lahir kembali dalam diriku,  
serta keberanian untuk hidup seperti engkau.
Berilah diriku makanan Kehendak Tritunggal,
dan terus berjalan dengan iman yang teguh
dimana engkau menuntun aku menuju perjumpaan yang telah lama kurindukan
dengan Bapa, Putera dan Roh Kudus,
agar aku terlahir kembali di dalam kehidupan baru bersama Tritunggal Yang Mahakudus.

Amin.


Anak-anak yang terkasih dari Hatiku Yang Tak Bernoda,

Janganlah menyerah, meski saat ini kejenuhan menguasai kamu dan kamu merasa kelelahan, janganlah kamu bingung dan kacau, karena inilah beban dari penghinaan umat manusia yang telah menjauhkan dirinya dari Kasih Ilahi.

Anak-anak yang terkasih, kamu telah mengetahui para kurban dari penindasan di seluruh dunia, di sebuah kota, di sebuah desa; kamu tahu akan kelaparan, kehausan, keadaan tanpa daya, dan setiap orang haruslah bertanya dalam dirinya: apakah reaksiku dalam menghadapi begitu banyaknya penderitaan umat manusia saat ini?

Hanya mereka yang mau berjuang melawan kelemahannya sendiri dan tetap berdiri tegak, agar tidak kehilangan persekutuan dengan Puteraku, dan tidak merasa ragu bahwa damai itu akan datang, keharmonisan di antara umat manusia, kelimpahan dan penyatuan manusia dengan Penciptanya, hanya dengan semua ini imannya tidak akan menjadi lemah atau hilang.

MEREKA YANG TETAP TEGUH DI DALAM IMAN DAN TIDAK INGIN KEHILANGAN PERSEKUTUAN DENGAN PUTERAKU, YANG TAHU BAHWA SEBELUM SEMUA SAAT INI TERJADI, MAKA SAAT PEMURNIAN AKAN DATANG LEBIH DAHULU.

Setan terus menyebar luas bersama dengan devosi-devosi palsu yang banyak dilakukan dimana–mana, dimana hal itu merupakan sebuah religiusitas palsu yang melemahkan kesetiaan umat Allah. Anak-anakku percaya bahwa semua itu adalah selaras dengan Surga, melalui sebuah religiusitas yang akan menuntun manusia untuk berhenti, tidak bisa membuatnya mengenal Puteraku secara mendalam. Kamu tidak tahu, atau kamu lebih memilih untuk tidak mengetahui bahwa dirimu harus mengundang Puteraku agar tinggal di dalam hatimu masing-masing, dengan kehendak bebasmu, agar Dia berkenan membuat tempat tinggal-Nya di dalam makhluk manusia. Kamu percaya akan suatu Allah yang berada sangat jauh, bukan percaya kepada Allah yang bersifat penuh kebapaan, yang sangat mengasihi anak-anak-Nya, dan yang ingin selalu dekat dengan anak-anak-Nya.

Anak-anak, kamu dipanggil untuk ikut serta dalam Rencana-rencana Allah…
Kamu harus menjadi orang yang percaya, yang bertindak dengan aktiv dalam Rencana-rencana Allah bagi saat-saat mendatang.
Betapa banyaknya aku mengajari kamu tentang Kehendak Ilahi, agar hal itu kau laksanakan sekarang, agar kamu tidak sampai terjatuh, dikalahkan oleh segala macam cobaan, agar kamu tidak putus asa dalam penantian dan tidak lupa bahwa kamu harus berdoa dan pada saat yang sama melaksanakan isi doa itu, menolong sesamamu agar mereka pun tidak sampai jatuh menjadi mangsa dari setan. 

Terimalah Puteraku di dalam Ekaristi, hendaklah kamu dikuatkan dan hormatilah Sakramen yang agung itu. Pujilah Dia melalui segala perbuatanmu serta segala pekerjaanmu dalam kehidupan ini. Bertumbuhlah kamu secara spirituil, mendekatlah kepada Puteraku dan laksanakan semua Sabda-Nya.

SEMOGA KAMU TIDAK TAKUT OLEH APA YANG DISAMPAIKAN SURGA KEPADAMU, AGAR KAMU BISA BERSIAP-SIAP. SEMOGA APA YANG KAU KETAHUI DARI SURGA ITU BISA MENUNTUNMU UNTUK MENINGKATKAN IMANMU, MENUMBUHKAN KEINGINAN UNTUK MENYELAMATKAN JIWAMU SERTA KEINGINAN UNTUK BEKERJASAMA DEMI KESELAMATAN JIWA-JIWA.

Persiapkanlah dirimu secara layak bagi saat Peringatan itu, ketika kamu akan hadir di hadapan suara hati nuranimu sendiri dan di hadapan Keilahian. Janganlah tidur, bangunlah, bertobatlah sekarang.  

Lihatlah ke atas, hargailah apa yang di Surga…
Lihatlah ke atas, tanda-tanda yang ada menunjukkan saat yang tepat…

BEKERJALAH DAN BERTINDAKLAH DENGAN BENAR, KARENA ALLAH SEDANG MEMPERCEPAT PERISTIWA-PERISTIWA.
UMAT DARI PUTERAKU HARUS TETAP SETIA DAN MELAKSANAKAN KEHENDAK ILAHI.

Janganlah mendekatkan dirimu kepada segala macam inovasi yang akan menuntunmu kepada religiusitas palsu. Semua itu tak akan menuntunmu kepada persekutuan sejati dengan Puteraku. Jangan hidup dari remah-remah, anak-anak.

Ini adalah saat-saat Akhir Zaman, ya, anak-anak, seperti itulah kenyataannya.

Ini adalah saat-saat yang telah disampaikan kepadamu, ya, anak-anak, seperti itulah kenyataannya, tetapi Waktu Ilahi bukanlah waktu dari manusia. Karena itu aku memintamu agar tidak menyimpang, teruslah berusaha dengan keras agar kamu semakin menyatu dengan Puteraku, dan aku memintamu agar hidup lebih banyak di dalam roh.
APAKAH INI ADALAH AKHIR DARI DUNIA INI? BUKAN, ANAK-ANAKKU.

Berdoalah anak-anakku, berdoalah bagi seluruh umat manusia.
 JANGANLAH TAKUT, AKU BERADA DISINI. DISAMPINGMU MASING-MASING.
JANGANLAH TAKUT. AKU TETAP BERADA BERSAMA UMAT MANUSIA ATAS
KEHENDAK ILAHI.
PUJILAH TRITUNGGAL YANG MAHAKUDUS, PUJILAH DIA DI DALAM ROH DAN KEBENARAN.

Aku memberkati kamu. Aku mengasihi kamu.



Catatan: marilah kita ingat akan Sabda Tuhan Yesus Kristus ini:

Mat. 24,35-36
Langit dan bumi akan berlalu, tetapi perkataan-Ku tidak akan berlalu. Tetapi tentang hari dan saat itu tidak seorangpun yang tahu, malaikat-malaikat di sorga tidak, dan Anakpun tidak, hanya Bapa sendiri.




SALAM MARIA YANG PALING MURNI, YANG DIKANDUNG TANPA DOSA.
SALAM MARIA YANG PALING MURNI, YANG DIKANDUNG TANPA DOSA.
SALAM MARIA YANG PALING MURNI, YANG DIKANDUNG TANPA DOSA. 
    
KOMENTAR OLEH VISIUNER 


Saudara-saudari,

Mengingat Pesan yang diberikan saat ini, saya bagikan kepada anda doa yang disampaikan kepada saya pada tanggal 28 Agustus tahun 2006.

Kecantikan Bunda Maria seperti yang telah kusaksikan, telah diusahakan untuk dicerminkan melalui sapuan kuas dari beberapa seniman untuk mengabadikannya. Pada awal tahun tahun 2018 ini, Bunda Maria akhirnya mengarahkan kami kepada seorang seniman yang tangannya dituntunnya untuk membuat karya yang bisa mewakili dirinya.

Saya bersyukur kepada semua orang yang dengan satu atau lain cara berkontribusi selama tahun-tahun ini, sehingga pada awal tahun ini pekerjaan itu akan selesai dan hari ini, karena Surga telah menghendakinya, karya  itu akan disajikan kepada anda.

Doa diatas ini, mengungkap Kasih Kebapaan yang sangat besar kepada umat manusia dan peranan dari Kasih Bunda Maria bagi saat-saat sekarang ini.

Pada tanggal 15 Agustus 2018, Hari Raya Bunda Maria diangkat ke Surga, kita akan mengungkapkan detail dari setiap berkat yang menjadikan gambar ini sebagai kompilasi dari Rahmat Ilahi.






* Silakan melihat artikel lainnya disini : http://rosa-devosi.blogspot.co.id/