Monday, September 9, 2013

Bunda Keselamatan : Pada hari akhir itu nanti....



Bunda Keselamatan : Pada hari akhir itu nanti, ketika fajar menyingsing, sebuah suara keras dari sangkakala akan terdengar di seluruh bumi
Rabu, 28 Agustus 2013, jam 20.00

Anak-anakku, biarlah aku memelukmu sementara kamu terus menanggung penghinaan yang kau saksikan terhadap Puteraku.

Jika kamu mendengarkan Pesan-pesan kudus ini, dan belajar untuk memahaminya, maka banyak dari kamu yang akan terus bergerak maju, dengan keberanian yang besar, untuk memperingatkan dunia akan saat-saat mendatang ini, agar Allah bisa mempersiapkan anak-anakNya bagi Firdaus Yang Baru itu.

Apa yang harus kau sadari adalah bahwa kamu akan dibenci atas Karyamu ini bagi Puteraku. Kamu tak akan diterima oleh banyak orang dan kamu akan menanggung penderitaan dan direndahkan, sebagai akibatnya. Bagi setiap langkah yang kau lakukan, kamu akan menghadapi sebuah penghalang karena kamu berjalan pada bekas Jejak Puteraku.

Tak ada satupun dari kamu yang akan mendapati keadaan ini dengan mudah, hingga kamu mau menerimanya, dengan sebuah kepasrahan yang tenang, bahwa keadaan itu musti diharapkan. Terutama mereka yang mengikuti Puteraku namun yang tidak mau menerima Pesan-pesan ini, akan berusaha melawan kamu dan menganiaya kamu, dalam NamaNya. Mereka itu tidak melihat bahwa dengan bersikap membenci seperti itu maka mereka menghinakan Puteraku.

Hendaknya kamu menerima kenyataan bahwa ketika Puteraku menyatakan DiriNya, maka SabdaNya akan ditolak dan menimbulkan pertentangan yang besar. Jika kamu menyadari mengapa kamu menghadapi serangan-serangan semacam itu dan mengapa kamu dihukum karena berbicara demi Dia kepada dunia maka kamu akan mendapati bahwa Karya ini lebih mudah dilaksanakan.

Yang menyedihkan, penganiayaan ini akan terus berlangsung hingga Hari KedatanganNya Yang Kedua. Demi Dia, terimalah cobaan-cobaan ini dengan kasih kepadaNya maka kamu akan memberikan kemuliaan yang besar bagi Allah karena penderitaan ini. Tidak sedikitpun penderitaan ini yang sia-sia, karena jika ia diterima dengan kasih kepada Yesus, ia bisa mengalahkan setan, karena ia melemahkan upaya setan untuk menghancurkan umat manusia.

Ampunilah jiwa-jiwa malang itu yang menentang Tugas ini. Abaikanlah kekejaman yang harus kau tanggung demi Nama Puteraku. Terimalah kenyataan bahwa ketika mereka membenci kamu, karena kasihmu kepada Puteraku, maka kamu sangat berkenan bagi Allah.

Ampunilah para hamba kudus yang menghalangi kamu untuk berbicara mengenai Kitab Kebenaran. Mereka itu tidak mengerti besarnya Rencana Allah untuk mempersiapkan umat manusia bagi Awal Yang Baru itu, karena mereka sendiri juga tidak siap. Banyak dari mereka hanya melakukan tugasnya begitu saja demi kasih mereka kepada Puteraku. Mereka bukanlah gangguan. Mereka hanya tidak melihat, karena mereka tidak bisa melihat.

Berdoalah, berdoalah, berdoalah agar aku, Ibumu, dikaruniai dengan Kuasa untuk menolongmu menanggung perjalanan ini, tanpa menyerah, hingga saat akhir itu sudah dekat. Pada Hari itu nanti, ketika fajar menyingsing, sebuah suara keras dari sangkakala akan terdengar di seluruh bumi. Ia akan berkumandang seperti yang kau harapkan dan ia akan diikuti oleh nyanyian para malaikat. Hal ini akan terdengar di setiap negara, kota, desa -- dimana saja. Kemudian, kamu anakku, sebagai malaikat ke tujuh, akan menyatakan bahwa Puteraku telah datang. Langit akan berubah menjadi emas dan segera setelah itu, sebuah Keajaiban akan terlihat oleh semua orang, pria, wanita dan anak-anak, oleh setiap pendosa. Putera akan memperlihatkan DiriNya di awan-awan sama seperti ketika Dia pergi dulu. Kemudian fajar akan tiba dari langit, Yerusalem Baru, Awal Yang Baru, bagi semua orang yang menerima Kerahiman Allah.  

Ibumu yang mengasihi
Bunda Keselamatan