Pesan Pastor Enoch :
ANAK-ANAKKU,
AKU SANGAT SEDIH KARENA SAAT KERAHIMAN SEDANG BERAKHIR DAN RUSIA MASIH BELUM
DIKONSEKRASIKAN KEPADA HATIKU YANG TAK BERNODA
APRIL 25, 2017 2:45 PM
PERMINTAAN MENDESAK DARI
BUNDA FATIMA KEPADA UMAT MANUSIA
Anak-anak dari Hatiku, semoga
damai dari Allahku ada bersamamu beserta perlindungan dan pertolonganku. Semoga
hal itu selalu menyertai kamu.
Anak-anakku, aku merasa
sangat sedih karena saat Kerahiman sedang berakhir dan Rusia masih belum dikonsekrasikan
kepada Hatiku Yang Tak Bernoda. Seratus tahun dari penampakanku di Cova da Iria
sedang digenapi, dimana aku meminta konsekrasi atas bangsa ini kepada Hatiku
Yang Tak Bernoda, agar ia tidak mendatangkan kemalangan bagi umat manusia. Namun
aku memperhatikan dengan sedih karena tidak satupun Paus yang melakukan
konsekrasi sepenuhnya atas bangsa ini, lebih kecil dari apa yang kuminta.
Sekali lagi aku menyampaikan sebuah
permintaan dengan rasa prihatin kepada Wakil dari Puteraku di dunia dan kepada para
kardinal, agar Rusia dikonsekrasikan sesegera mungkin kepada Hatiku Yang Tak
Bernoda. Waktunya semakin habis dan jika konsekrasi itu tidak juga dilakukan, maka
bangsa ini akan menjadi sebuah sumber penyiksaan bagi umat manusia; dan Surga tak
akan bisa mencegahnya. Komunisme atheis semakin meluas dimana
belalai-belalainya menyebar kepada banyak bangsa. Pada saat terakhir dari pemerintahan
musuhku, komunisme atheis akan menjadi salah satu siksaan yang paling besar yang
mendera sebagian besar bangsa-bangsa dan umat manusia.
Anak-anak kecil, aku telah
banyak menderita bagi kamu, karena keadilan Allah akan segera dimulai. Akan menjadi
apakah kamu, anak-anak kecilku? Makhluk yang malang, betapa banyaknya penderitaan
yang sedang mendekat namun kamu masih terus tertidur pulas. Sikap suam-suam
kuku di bidang spirituil dari sebagian besar umat manusia akan membuat si jahat
menjadi semakin kuat; banyak sekali anak-anakku yang tidak mempedulikan kehidupan
spirituil mereka dimana hal ini akan membawa mereka kepada kematian kekal.
Perang sedang berkecamuk, dan
bersamanya: kematian, kesengsaraan dan kegelapan. Berlarilah menuju tempat perlindunganku,
anak-anak kecil, dan bersiaplah menghadapi pertempuran spirituil, karena hari-hari
untuk berdoa, berpuasa dan bertobat sedang tiba, saat dimana kamu tak memiliki waktu
lagi untuk beristirahat. Hari-hari ini memang ditujukan untuk semakin
menguatkan rohmu agar kamu bisa menghadapi serangan-serangan dari si jahat. Dunia
akan berjalan menuju peperangan dan umat Allah akan menjalani pertempuran spirituil.
Ingatlah bahwa medan perangmu ada di dalam pikiranmu. Disitulah musuh dari jiwamu
akan menyerangmu dengan sangat keji. Inilah sebabnya, anak-anakku, kamu harus menguatkannya
dengan melalui doa, puasa dan tobat, dan lebih dari semuanya, dengan Tubuh dan Darah
Puteraku. Bacalah Sabda Kudus Allah sesering mungkin, agar kamu memiliki
pegangan dan pedoman spirituil di dalam pikiranmu yang akan menolongmu menolak
segala serangan dari setan.
Serangan yang paling kuat
akan terjadi melalui daging, dunia dan kenikmatannya, serta melalui iman. Serangan-serangan
mental dan spirituil akan bisa membawa banyak orang kepada kemusnahan karena mereka
tidak siap secara spirituil. Allah akan menguji umat manusia, dengan membiarkan
setan untuk menggoda dan mencobai kamu. Hanya mereka yang berhasil melewati ujian
ini yang bisa tinggal di dalam Ciptaan Yang Baru dan mereka akan disebut sebagai
Umat Allah. Bangunlah, anak-anak kecil, janganlah terus berjalan di dalam kegelapan,
karena waktunya sudah dekat ketika kamu harus melewati tungku api dari kesengsaraan
itu. Dia yang tidak bisa bersinar seperti dari sebuah cawan pemanas, setelah pemurnian
itu, akan musnah.
Perjalananmu melewati padang
gurun sudah dekat beserta dengan segala cobaan yang ada di dalamnya. Kamu akan
digodai oleh iblis dan diuji, seperti halnya Puteraku dulu. Karena itu
bersiaplah dan mintalah pertolongan Ilahi agar kamu bisa menjadi pemenang di
dalam cobaan-cobaan itu. Tinggalkanlah segala sesuatu dari dunia ini dan segala
sesuatu yang bersifat materiil, agar kamu tidak menjadi musnah karena keterikatan
kepada semua itu. Lakukanlah matiraga dan kuasailah nafsu-nafsumu dengan cara menyalibkannya.
Menjauhlah dari dosa agar kamu tidak jatuh ke dalamnya. Tutuplah semua
kelemahan dan kerentanan spirituilmu dengan melalui doa, puasa dan tobat, dan lebih
dari semuanya, lakukanlah pengakuan dosa yang baik serta silih atas dosa-dosamu,
sehingga kamu menjadi siap untuk menghadapi ujian yang semakin dekat denganmu
ini.
Semoga kasih Allah tinggal dalam
dirimu.
Dari Ibumu yang mengasihi kamu,
Maria Fatima.
Anak-anak kecil dari Hatiku, wartakanlah
Pesan-pesanku ini kepada seluruh umat manusia,
Silakan melihat artikel
lainnya disini : http://rosa-devosi.blogspot.co.id/