PESAN
DARI MALAIKAT AGUNG, ST.MICHAEL
KEPADA
PUTERI TERKASIHNYA
LUZ DE MARÍA
24 DESEMBER 2018
Para
musuh dari Kanak-kanak Ilahi ini,
mereka
akan dikacaukan hingga kelelahan dan kebingungan.
Karena
hanya mereka yang mengasihi di dalam roh dan kebenaran
yang bisa
menemukan Terang dari Raja ini.
Meski
tanpa kerajaan di dunia,
namun
seluruh ciptaan adalah milik-Nya
Anak-anak Allah yang terkasih,
Aku
tergiur oleh kasih yang dipancarkan oleh Kanak-kanak Ilahi di dalam palungan,
Raja segala raja dan Tuan di atas segala tuan, (lht Why.19:16; 1 Tim. 6:15),
paduan suara malaikat Surgawi menyanyikan seruan seluruh Ciptaan, di dalam
keheningan yang penuh hormat dan sembah:
GLORIA IN EXCELSIS DEO, ET
IN TERRA PAX HOMINIBUS BONAE VOLUNTATIS.
"KEMULIAAN BAGI ALLAH DI TEMPAT
YANG MAHATINGGI DAN DAMAI SEJAHTERA DI BUMI DI ANTARA MANUSIA YANG BERKENAN
KEPADA-NYA." (Luk 2:14)
Aku
menyaksikan kehadiran Sabda Ilahi digenapi di hadapan seluruh ciptaan,
Allah-Manusia yang lemah dan tak berdaya, dengan dilindungi oleh seluruh
Malaikat Allah. PERSIAPKANLAH JALAN.
JURU SELAMAT TELAH TIBA!
Juru
Selamat, hingga akhir zaman, akan terus memanggil anak-anak-Nya, agar mereka
mau diselamatkan dan penyerahan Diri-Nya tidaklah sia-sia.
Karena
tidak memiliki kepatuhan dan kerendahan hati maka umat manusia dimurnikan…
Betapa sulit bagi manusia untuk melihat kesalahan dirinya ataupun mengasihi
sesamanya..
SEHARUSNYA
MANUSIA MERASA TAKUT JIKA HEMBUSAN BADAI ‘TIDAK MENGASIHI SESAMA, TIDAK
MEMILIKI KERENDAHAN HATI DAN KEMURAHAN HATI, TAK MEMILIKI IMAN,’ AKAN
MENGHEMBUS PADAM CAHAYA TERANG DALAM DIRINYA.
Manusia,
yang matanya telah dibutakan oleh gelapnya kesombongan dan keras kepala,
menjadi batu sandungan bagi sesamanya, sehingga Kasih Ilahi kesulitan dalam
membersihkan mata mereka, karena mereka tak pernah merasa puas dengan
penalarannya sendiri, kecerdasannya sendiri, dan hati yang membatu ini akan
segera dicuci bersih.
Sang
Pencipta Agung tidak berkenan jika ada satupun dari anak-anak-Nya yang musnah,
karena orang-orang pandai tidak mau bersikap sederhana dan rendah hati;
beberapa orang tidak mau mengenal Terang Allah dalam diri makhluk yang
sederhana. Namun orang-orang sederhana bisa mengenali orang-orang, yang seperti
dirinya, membawa Kabar Gembira. Manusia, perhatikanlah, janganlah menutup
telingamu, sebab malam hari telah hampir tiba.
PARA
MUSUH DARI KANAK-KANAK ILAHI INI AKAN DIKACAUKAN HINGGA MEREKA MERASA JENUH,
KARENA HANYA MEREKA YANG MENGASIHI DI DALAM ROH DAN KEBENARAN YANG AKAN BISA
MENEMUKAN TERANG DI DALAM RAJA INI, YANG MESKI TANPA KERAJAAN DI DUNIA, NAMUN
SELURUH CIPTAAN ADALAH MILIK-NYA.
Akan
terjadi suatu peristiwa yang membuat hati manusia seperti berada dalam
kegelapan, tanpa menjadi kegelapan itu sendiri, dan manusia akan berada dalam
kebingungan karena mereka takut mengetahui betapa terbatasnya kemampuan
dirinya. Manusia lebih suka menyembunyikan dirinya karena takut mengakui bahwa
dirinya sangat membutuhkan Allah dan manusia menolak nasihat karena takut
menerima apa yang berasal dari Allah.
RAJA
DARI SEGALA RAJA TELAH TIBA, SEBAGAI SEORANG ANAK KECIL YANG DISUAPI OLEH
IBU-NYA DAN OLEH KASIH KITA YANG MENYELIMUTI-NYA. OH MANUSIA-ALLAH YANG
TERPUJI, ENGKAU BISA MELAKUKAN SEGALANYA, ENGKAU BISA MENJADI SEGALANYA, ENGKAU
TAHU SEGALANYA, DAN SEGALANYA ENGKAU KETAHUI DENGAN BAIK. DARI SEGALA CIPTAAN,
HANYA MANUSIA SAJALAH YANG PALING KAU KASIHI DAN YANG MENOLAK KASIH-MU DAN YANG
TIDAK MAU DILURUSKAN. AKAN TIBALAH SEBUAH SAAT KETIKA MANUSIA MELUPAKAN ENGKAU
DENGAN MEMILIKI ALTAR DI DALAM HATINYA UNTUK MENGASIHI DIRINYA SENDIRI.
Betapa
terbatasnya manusia yang tanpa memiliki martabat dalam mengembangkan
pengetahuannya menuju hal-hal yang tidak boleh dijangkaunya, tanpa batas dia
melintasi apa yang tak boleh dilintasi, membuat spiritualitasnya berhenti
sementara dia seharusnya bisa naik melebihi apa yang bisa disaksikan oleh mata.
Betapa
besar Aku ingin melihat manusia meninggikan rohnya dengan cara mengelola
ketinggian Kebijaksanaan sejati yang lahir dari Roh Kudus, dan tanpa
menghentikan pertumbuhan itu dia terus berjalan menuju tujuan yang seharusnya
diupayakannya, percaya akan Allah Yang Mahakuasa, Pencipta Surga dan bumi,
Pencipta segala sesuatu yang kelihatan dan tak kelihatan.
Manusia,
seharusnya kamu memperhatikan Dia yang datang untuk menyelamatkan kamu.
Janganlah
menutup pintumu, pertahankanlah dan laksanakan imanmu, naiklah lebih tinggi
lagi dan katakanlah: ‘Aku percaya akan Allah Yang Mahakuasa, Pencipta langit
dan bumi…’ Ucapkanlah hal itu dari dalam hatimu, akuilah bahwa Sabda tidaklah
diciptakan, karena Ia telah ada sejak awal mula. Janganlah lupa bahwa Allah
sejak semula telah menciptakan Surga dan bumi melalui Sabda yang ada bersama
Allah, Ia adalah Allah… (Yoh 1:1 Pada mulanya adalah Firman; Firman itu
bersama-sama dengan Allah dan Firman itu adalah Allah.)
Allah
itu menjadi manusia, tetapi Dia tidak datang kepada manusia sebagai pendosa,
tidak. Sebaliknya, Dia datang untuk menyelamatkan pendosa yang ingin bertobat
dan diselamatkan.
UMAT
MANUSIA, SAMBUTLAH KESELAMATAN. JADILAH PELITA-PELITA DOA DAN PEWARTA SABDA
ILAHI. SETIAP ORANG ADALAH SALING BERSAUDARA TERHADAP SATU SAMA LAIN, DI DALAM
ROH DAN KEBENARAN.
Setiap
doa adalah cahaya terang. Setiap doa adalah kemurahan hati, setiap doa adalah
persaudaraan.
Setiap
‘Amin’ adalah cahaya, setiap ‘Amin’ adalah ucapan ‘ya’, setiap ‘Amin’ adalah
kasih.
Setiap
Misa yang dilaksanakan secara layak dan setiap Komuni yang diterima dengan
layak dan bermartabat, akan berkembang kepada seluruh ciptaan.
Keselamatan adalah bagi seluruh umat manusia, dan setiap perbuatan yang mendukung pengetahuan ini adalah laksana cahaya yang memancar ke segala arah, yang membawa kebaikan, dan di hadapan Tahta Surgawi, ia adalah sebuah tindakan dari manusia yang berkehendak baik kepada sesamanya.
KAMI
SELALU MEMPERHATIKAN, KAMI SELALU BERADA DI TENGAH DAN DI HADAPAN UMAT MANUSIA,
DAN KAMI BISA MELIHAT MEREKA YANG TAK PERNAH BERHENTI BERBUAT SECARA SPIRITUIL
DEMI KEPENTINGAN SESAMANYA. DAN KAMI JUGA MELIHAT, DENGAN KESEDIHAN, PADA
MEREKA YANG MENGABAIKAN KESELAMATAN.
Manusia
yang berkehendak baik, janganlah berhenti, jangalah berhenti dan wartakanlah
dengan ucapan ’Aku percaya akan Allah Yang Mahakuasa. Pencipta langit dan
bumi’.
KANAK-KANAK
ILAHI INI MEMBERI DORONGAN KEPADA MEREKA YANG RENDAH HATI, MEREKA YANG
SEDERHANA, MEREKA YANG TERUS MENCARI, PADA MEREKA YANG INGIN MENGENALNYA, PADA
MATAHARI TERBIT HINGGA TENGGELAM. KANAK-KANAK ILAHI INI LAHIR DARI PERAWAN
MARIA DAN DIA MEMANGGILMU KEPADA PERTOBATAN.
Berdoalah
orang-orang yang berkehendak baik, bumi terus bergetar dan berguncang, dan umat
Allah terus berdoa dan berseru-seru, perbaikilah hidupmu, bertindaklah,
kasihilah dengan Kasih Ilahi, di dalam persekutuan dengan kedua Hati Kudus.
Terberkatilah
semua usahamu.
Santo
Michael, Malaikat Agung
SALAM MARIA YANG PALING
MURNI, YANG DIKANDUNG TANPA DOSA.
SALAM MARIA YANG PALING MURNI, YANG DIKANDUNG TANPA DOSA.
SALAM MARIA YANG PALING MURNI, YANG DIKANDUNG TANPA DOSA.
KOMENTAR OLEH VISIUNER
Saudara-saudari,
Di
hadapan keindahan dari ketaatan, aku mendengarkan St.Michael, dengan ketekunan
dan kelembutan, yang bisa membuat mereka yang setia kepada Allah merasakan
kemuliaan kekal dari kelahiran Juru Selamat kita dan dengan kalimat yang
sederhana namun berwibawa, ia menjelaskan detil dari Peristiwa Tak Terhingga
itu dimana Bapa Yang Kekal menyerahkan diri-Nya kepada manusia.
Aku
berpikir… aku percaya… tetapi apakah yang kau percaya?
Kita harus nenjawab hal ini secara pribadi di hadapan Kanak-kanak Ilahi, yang meski tidak berkata apa-apa namun Dia adalah Sabda Yang Kekal dan Dia tahu segalanya.
Kita
semua diberkati karena bisa menerima perkataan ini dari Malaikat Agung yang
begitu mulia, taat, rendah hati, dan juga sebagai yang terbesar karena dia
mengakui Allah di dalam Allah.
Saudara-saudari,
marilah kita merayakan hari kelahiran dari Raja kita ini tanpa melupakan
saudara-saudari kita di seluruh dunia. Marilah kita menemui saudara-saudari
kita dengan membawa kasih, dengan hati nurani, dan dengan kalimat ‘Aku percaya
akan Allah Yang Mahakuasa’ dimana kalimat ini meneguhkan iman kita, yang
bersatu dengan keinginan dan pengharapan dari Bunda Maria.
Selamat
hari Natal.
Luz de María.