Friday, January 18, 2019

LDM, 14 Januari 2019


PESAN DARI PERAWAN MARIA TERBERKATI
KEPADA PUTERI TERKASIHNYA
 LUZ DE MARÍA
14 Januari 2019



Anak-anak yang terkasih dari Hatiku Yang Tak Bernoda,

AKU MEMBERKATI SEMUA ORANG YANG BERKEHENDAK BAIK,
YANG HIDUP DI DALAM KEHENDAK ILAHI.

Anak-anak yang terkasih, Hatiku Yang Tak Bernoda berdenyut bagi setiap anak-anakku, yaitu mereka yang setiap saat membaktikan hidupnya untuk bertumbuh di dalam kasih kepada Allah dan sesama, dengan harapan agar mereka bisa menyerahkan bumi ini kepada Allah dalam keadaan seperti yang diserahkan Allah kepada manusia.

Umat manusia akan menjalani pemurnian dimana disitu mereka akan mengalami ujian yang sangat berat oleh setan, yang akan mencobai mereka seperti yang belum pernah terjadi sebelumnya, yang akan membawa mereka melewati saat-saat yang amat kejam, untuk membuatnya menyangkal bahwa diri mereka adalah anak-anak Allah. Pertempuran dari setan ini akan mencapai titik puncaknya dengan membawa anak-anakku berusaha menghindari penderitaan yang keji saat itu dengan cara menawarkan kepada mereka untuk diberi tanda (tanda dari binatang)* agar bisa memperoleh segala kebutuhan hidup mereka sehingga nantinya mereka bisa hidup tanpa menginginkan yang lain-lainnya. 

Anak-anak yang terkasih dari Hatiku Yang Tak Bernoda,

BERTINDAK DALAM KASIH KEPADA PUTERAKU BERARTI BAHWA KAMU SELALU BERTUMBUH SECARA SPIRITUIL DAN HIDUP BERGANTUNG KEPADA KEHENDAK ILAHI, TANPA SYARAT. KESAKSIAN DILAKUKAN DENGAN CARA BEKERJA DAN BERTINDAK SEPERTI YANG DIKEHENDAKI OLEH ALLAH. HAL INI HENDAKNYA DILAKSANAKAN OLEH MEREKA YANG HIDUP SECARA BENAR, DENGAN TUJUAN UNTUK MENJADI MURID-MURID SEJATI DARI PUTERAKU.

Manusia tak bisa memberikan apa yang tidak dia miliki. Dia tak bisa berpura-pura berbuat benar jika dia tidak hidup secara spirituil sejak sebelumnya, jika dia tidak selalu memelihara dan menguatkan imannya. Manusia hendaknya merasakan kekuatan, keamanan, keteguhan, serta kasih yang tak tertandingi dari Tritunggal Yang Mahakudus terhadap para murid-Nya dari akhir zaman ini, agar mereka dipenuhi dengan iman yang sama dan sekaligus menerima rasa takut, kengerian, serta penganiayaan dari saat-saat sekarang dan mendatang, tanpa mengenal kata menyerah.

Anak-anakku, bangsa-bangsa akan terlibat dalam pergolakan yang besar serta revolusi yang tak pernah berhenti. Manusia tidak tahu kemana harus berjalan, hingga mereka menjadi semakin kebingungan. Kekuatan manusia akan semakin besar karena berbagai gagasan yang modern dan selalu mendorong dalam hal-hal duniawi ini. Manusia akan berusaha mengisi batinnya dengan paham modernisme yang extrim, dan bukan dengan Kehendak Ilahi, dan anak-anakku akan berjalan dari satu negara ke negara lainnya untuk mencari sesuatu yang tak bisa mereka temukan.

LETUSAN DARI SEBUAH GUNUNG BERAPI BESAR AKAN MEMBENTUK SEBUAH AWAN GAS YANG MENGHALANGI SINAR MATAHARI MEMASUKI BUMI. HAL INI AKAN MENIMBULKAN EFEK RUMAH KACA: SUHU DI BUMI AKAN MENURUN SEHINGGA NEGARA-NEGARA TROPIS AKAN MENGALAMI CUACA DINGIN HINGGA MENIMBULKAN BANYAK KEMATIAN.

ADALAH TIDAK MUNGKIN UNTUK TERUS BERGERAK DARI SATU NEGARA KE NEGARA LAIN, DAN UMAT MANUSIA AKAN MERASAKAN BAHWA HAL ITU TIDAK MEMBAWA HASIL.
KAMU, ANAK-ANAKKU, JANGANLAH KEHILANGAN IMANMU. KUASA ILAHI AKAN BISA MELAKUKAN APA YANG TAK BISA DILAKUKAN OLEH MANUSIA.

Aku memintamu untuk berdoa bagi Cina, sebelum kekuatannya mendera umat manusia.

Berdoalah bagi Mexico, tanahnya akan bergetar dan anak-anakku akan menderita.
Bersama negara ini, Amerika Serikat dan Kanada akan terpengaruh.

Berdoalah anak-anakku, bagi Jamaica, mereka akan dipukul oleh alam.

Puerto Rico akan diuji lagi, bukan seperti yang diduga oleh manusia;
untuk memperingatkan mereka.

Aku memintamu untuk saling berdoa bagi satu sama lain.

Janganlah kamu menolak untuk mengasihi Allah dan sesama.

Pekataanku yang berbunyi: “PADA AKHIRNYA NANTI HATIKU YANG TAK BERNODA AKAN MENANG’ tidak dipahami oleh manusia…

Umat manusia harus menyadari bahwa menyebut dirinya sebagai umat kristiani adalah lebih dari sekedar penunjukkan belaka, tetapi ia merupakan Keselamatan Kekal, asalkan manusia mau bekerja dan bertindak dengan hati nuraninya, di dalam Hukum Ilahi, yang meminta kepada semua anak-anakku agar selalu mengasihi, di tengah segala bencana yang dialami oleh Gereja Puteraku karena pengkhianatan, yang akan membawanya untuk membaharui dirinya sendiri hingga benar-benar sesuai dengan Kehendak Ilahi, bukan seturut keinginan manusia.

Di tengah penderitaan dan penganiayaan, Gereja Puteraku akan berjalan untuk menemukan pintu menuju Kemuliaan, tunduk sepenuhnya kepada Kasih Ilahi, bukan kepada apa mereka sebut saat ini sebagai ‘kasih kepada Allah’.

BEBERAPA ORANG MENGANJURKAN KASIH KEPADA ALLAH, NAMUN MAKSUD MEREKA BERBEDA DENGAN KASIH ILAHI YANG SEJATI, YANG MERUPAKAN PENYATUAN MANUSIA DENGAN PENCIPTANYA. KASIH ILAHI INI AKAN MENANG DAN SELURUH MAKHLUK AKAN HIDUP DI DALAM KEHENDAK ILAHI, DAN DAMAI AKAN MEMERINTAH SEMUA ORANG.

Kerajaan Allah akan menang, di atas bumi seperti di dalam Surga (Mat. 6:10) dan anak-anakku akan hidup bahagia di dalam kasih yang sejati. Namun saat ini, anak-anakku, kamu harus banyak berdoa dan bertindak, karena kamu masih belum dimurnikan secara menyeluruh.

Kuburan yang bercat putih sedang berencana untuk melawan anak-anakku, orang-orang cerdik pandai mengira dirinya memiliki Kebenaran Allah, namun karena inilah mereka mengundang penghakiman dengan tangan mereka sendiri.

Janganlah takut, anak-anakku, Ibu ini akan selalu membuatmu waspada dan akan membela kamu, agar setan tidak mendapati kamu dalam keadaan tidak siap.

Anak-anakku, janganlah kamu berhenti, Surga selalu mengantisipasi peristiwa-peristiwa agar kamu mempersiapkan dirimu dan datang kepada Allah dengan segala kerendahan hati. Janganlah kamu mengabaikan pewahyuanku ini, sebaliknya, berdoalah dan bertindaklah segera demi saudara-saudaramu.

Janganlah kamu terus hidup dengan cara yang sama dalam hal dosa. Berusahalah untuk berbagi di dalam persaudaraan, karena kamu akan hidup dalam komunitas untuk melindungi kamu dari setan yang akan merebut dan memiliki sejumlah anak-anakku, dan bagi mereka itulah Hatiku sampai berdarah.

JANGANLAH KAMU HANYA MENUNGGU. TETAPI DATANGLAH KEPADA KASIH ILAHI DARI TRITUNGGAL YANG MAHAKUDUS. PERSEMBAHKANLAH DIRIMU KEPADA ALLAH DEMI KEMENANGAN DARI KEHENDAK ILAHI DI DUNIA.

Kasihku melimpah kepada semua anak-anakku, baik yang menyambut maupun yang menolak kasih itu. Aku memanggilmu dalam nama Puteraku. Berkatku melimpah kepadamu. 

Bunda Maria

SALAM MARIA YANG PALING MURNI, YANG DIKANDUNG TANPA DOSA.
SALAM MARIA YANG PALING MURNI, YANG DIKANDUNG TANPA DOSA.
SALAM MARIA YANG PALING MURNI, YANG DIKANDUNG TANPA DOSA. 


KOMENTAR OLEH VISIUNER


Permintaan dari Bunda Maria ini sekaligus memperingatkan kita dengan kasihnya, agar kita segera mempersiapkan diri.

Bunda Maria selalu memperingatkan kita agar selalu melaksanakan perintah-perintah Ilahi.

Surga menghendaki persiapan spirituil bagi anak-anak-Nya,  agar kuasa Roh Kudus mempertahankan kita di saat-saat ketika penipuan setan menyebar kemana-mana.

Kita hidup di dunia namun bukan berasal dari dunia. Hendaknya kita selalu hidup penuh kontemplativ. Meski kita hidup di dunia namun kita adalah hamba Allah dan kita dipanggil untuk melaksanakan perintah-perintah-Nya. Di tengah krisis besar saat ini, yang dialami oleh umat manusia, Bunda Maria mengajak kita untuk terus berdiri tegak, dengan iman yang besar, berusaha merasakan kasih Allah kepada kita dalam hidup sehari-hari.

Saudara-saudari, marilah kita segera bertobat, tanpa merasa bosan. Untuk itu kita harus menggandeng tangan Bunda kita, sebagai Murid pertama dari Kristus.

Amin.