Friday, May 11, 2012

Banyak Paus telah menjadi tawanan didalam Tahta Suci ....


Banyak Paus telah menjadi tawanan didalam Tahta Suci yang dikelilingi oleh kelompok-kelompok Mason
Senin, 7 Mei 2012, jam 18.19

PuteriKu yang terkasih, kepada seluruh GerejaKu di seluruh dunia, Aku berkata ini.

Ketahuilah bahwa Aku akan selalu ada bersamamu, di sampingmu, sepanjang kamu masih mewartakan Sabda KudusKu.

Kepada GerejaKu Katolik, meski kamu melakukan siksaan sebagai akibat dari dosa, ketahuilah bahwa Aku tak pernah meninggalkan kamu, meski kamu telah berbuat dosa. Ketahuilah hal ini.

Imanmu kepadaKu tidaklah sekuat yang seharusnya. Kamu tidak mengasihi Aku seperti dulu.

Semua kekayaan yang berhasil kau kumpulkan telah menciptakan jarak diantara Aku, Kristus dan Juru Selamatmu, dengan semua anak-anak Allah.  

Neraca kejahatanmu telah sedemikian tingginya hingga Aku tak bisa meraihmu dan mengulurkan tanganKu untuk menyelamatkan kamu dari kebusukan dalam dirimu.

Kamu telah diajari tentang kebenaran oleh PetrusKu, pada batu karang itu kamu dibangun. Apa yang kau lakukan?

Kamu membangun tembok-tembok batu yang tebal di sekelilingmu.

Hal ini menghalangi komunikasimu dengan mereka yang perlu kau beri makan dengan Tubuh dan DarahKu agar jiwa mereka bisa dikenyangkan.  

Rasa hormat yang dituntut darimu didalam memberikan Ekaristi KudusKu telah hilang ketika kamu merendahkan kehadiranKu.  

Ketika Konsili Vatikan II mengeluarkan aturan-aturan baru, sebenarnya hal itu diajukan oleh kekuatan-kekuatan Mason yang ada didalam koridor-koridormu.

Dengan cerdiknya mereka mengusulkan cara baru untuk memberikan Ekaristi KudusKu dimana hal ini menghinakan Aku.

Apa yang kau sebut sebagai ajaran-ajaran toleransi telah mengalirkan sederetan kebohongan termasuk penolakan untuk mengakui kuasa dari Malaikat Agung St.Michael.

Dia adalah pelindung Gereja terhadap setan. Kekuatan-kekuatan itu, yang ada diantara kamu, mengetahui hal ini. Inilah sebabnya kamu tidak lagi berdoa meminta pertolongannya sebelum Misa Kudus.

Kemudian kamu mengajarkan kebohongan yang terbesar, yaitu bahwa neraka tak perlu ditakuti. Ia hanyalah sebuah kiasan saja. Karena kebohongan ini, yang telah diterima sebagai kebenaran oleh banyak sekali anak-anak Allah, berarti hilangnya milyaran jiwa-jiwa.

Betapa kamu telah menentang Aku. Bagi para hamba kudus yang rendah hati diantara kamu, Aku memintamu agar kamu kembali kepada Ajaran-ajaranKu.

Jangan biarkan kekayaan menumpuk diantara kamu dan kamu berpikir bahwa hal itu  bisa diterima di mataKu.

Kekayaan, emas, kekuasaan, yang dikumpulkan, meski dalam namaKu, akan menjadi kejatuhanmu. Kamu tak bisa memperoleh manfaat dari Sabda KudusKu.

Kamu menderita karena jalanmu telah menentang Aku.

Janganlah berpikir bahwa Aku mempersalahkan berbagai Paus yang kudus yang telah duduk di kursi Petrus. Tugas perutusan mereka selalu dilindungi.

Banyak Paus telah menjadi tawanan didalam Tahta Suci yang dikelilingi oleh kelompok-kelompok Mason yang tidak mewakili Allah.

Mereka itu membenci Allah dan selama lima puluh tahun mereka menyebarkan kebohongan mengenai Kerahiman Allah.

Ulah mereka telah menyebabkan runtuhnya Gereja Katolik.

Ini bukanlah sebuah kebetulan. Ia sengaja direncanakan dengan cerdik sekali untuk menghancurkan iman Gereja. Untuk menghilangkan penghormatan umat Katolik kepada satu Allah yang benar.

Bagi hal ini kini kamu akan disingkirkan ke padang belantara. Setelah Paus Benediktus, kamu akan dituntun olehKu dari Surga.

Oh, betapa kamu telah membuatKu menangis.

Aku memanggil semua hamba kudusKu yang mengenal kebenaran untuk segera bangkit dan mengikuti Aku, Yesusmu, untuk mewartakan kebenaran dari Ajaran-ajaranKu dalam bentuk pelayanan yang rendah hati.

Kamu harus menemukan keberanian dan kekuatan agar bisa bangkit dari debu.


Lebih dari semuanya, tolaklah kebohongan yang akan segera dihadirkan kepadamu oleh nabi palsu itu.

Dia akan menyatukan Gereja Katolik dengan gereja-gereja lain, termasuk gereja-gereja berhala, untuk menciptakan sebuah kekejian.

Sebuah gereja dunia yang tunggal tanpa ada jiwa didalamnya.

Yesusmu