4809 - Pesan Bunda
Maria Ratu Damai kepada Pedro Regis, di Cabedelo, Paraíba, 3 Juni 2019
Anak-anak yang terkasih, ulurkanlah tanganmu kepadaku dan aku
akan menuntunmu kepada Dia yang merupakan satu-satunya Jalan, Kebenaran dan Hidup
bagimu. Kamu sedang berjalan menuju sebuah masa depan kebingungan besar.
Perhatikanlah kehidupan rohanimu. Akan ada sebuah kapal karam yang besar dari
iman, dan hanya sedikit saja orang yang masih percaya kepada ajaran yang benar.
Aku adalah Ibumu Yang Berdukacita dan aku menderita atas apa yang datang
kepadamu. Aku memintamu untuk mempertahankan api imanmu tetap berkobar.
Janganlah menjauhi kebenaran. Terimalah permintaanku ini dan tetaplah setia
kepada Magisterium yang benar dari Gereja Yesusku. Di saat-saat yang sulit ini,
carilah kekuatan di dalam doa dan Ekaristi. Mereka yang setia kepada
permintaanku tidak akan tertipu. Aku tahu segala kebutuhanmu dan aku akan bedoa
kepada Yesusku demi kamu. Janganlah takut. Tak ada kemenangan tanpa salib. Jika kamu merasakan beratnya
cobaan, ingatlah selalu bahwa Putraku Yesus selalu ada bersamamu. Dia adalah
Sahabatmu yang baik, dan Dia tak akan meninggalkan kamu. Beranilah. Setelah
semua penderitaan ini, Allah akan menghapus bersih airmatamu dan kamu akan menyaksikan
transformasi bumi ini, dengan Kemenangan Terakhir dari Hatiku Yang Tak Bernoda.
Majulah terus tanpa takut. Inilah pesan yang kusampaikan kepadamu
hari ini demi Nama Tritunggal Yang Mahakudus. Terima kasih karena kamu
mengijinkan aku mengumpulkan kamu disini sekali lagi. Aku memberkati kamu dalam
Nama Bapa, Putera dan Roh Kudus. Amin. Damailah kamu.
4810 - Pesan Bunda
Maria Ratu Damai kepada Pedro Regis, di Jaboatão dos Guararapes, Pernambuco, 4 June 2019
Anak-anak yang terkasih, janganlah menjauh dari doa. Kuasa
doa akan merubah hatimu dan menuntunmu untuk mengerti tujuan Allah atas
hidupmu. Umat manusia sedang berjalan dalam kebutaan spirituil karena manusia
telah menjauhi Penciptanya. Berbaliklah. Allah mengasihi kamu dan menantikan
kamu. Menjauhlah dari hal-hal dunia ini dan hiduplah dengan mengarah ke Surga,
bagi tempat mana kamu diciptakan. Kamu berada di dunia, namun bukan berasal
dari dunia. Aku adalah Ibumu dan aku ingin melihat kamu berbahagia di dunia
maupun nanti bersama aku di Surga. Katakanlah kepada setiap orang bahwa Allah
sudah tergesa-gesa dan inilah saat yang tepat untuk bertobat. Bersikaplah
rendah hati dan patuh, karena hanya dengan demikian kamu ikut serta dalam
penggenapan dari rencana-rencanaku. Kamu sedang hidup di sebuah saat kesedihan,
tetapi janganlah kamu kehilangan pengharapanmu. Kemenangan Allah akan terjadi.
Janganlah takut. Ketika semua nampak sudah tidak harapannya lagi, Allah akan
bertindak demi orang-orang benar. Janganlah terlalu khawatir dengan masalah
hidupmu. Di tengah segala cobaan, panggillah Yesus. Di dalam Dia ada kekuatan
dan perlindunganmu. Aku memintamu untuk menjalankan ajaran Injil Yesusku dan
dimana saja bersaksilah atas imanmu. Ulurkanlah tanganmu kepadaku, karena aku ingin menuntunmu di
jalan kebaikan dan kesucian. Aku tahu segala kebutuhanmu dan aku akan selalu
ada di sampingmu. Beranilah. Aku akan berdoa kepada Yesusku demi kamu.
Kasihilah dan belalah kebenaran. Jangan biiarkan musuh bisa menang. Kamu adalah
milik Allah, dan hanya Dialah yang harus kau ikuti dan kau layani. Majulah
terus di jalan yang telah kutunjukkan kepadamu. Inilah pesan yang kusampaikan
kepadamu hari ini demi Nama Tritunggal Yang Mahakudus. Terima kasih karena kamu
mengijinkan aku mengumpulkan kamu disini sekali lagi. Aku memberkati kamu dalam
Nama Bapa, Putera dan Roh Kudus. Amin. Damailah kamu.
4811 - Pesan Bunda Maria Ratu Damai kepada Pedro Regis, 8 June 2019
Anak-anak yang terkasih, bukalah hatimu bagi Tindakan dari
Roh Kudus, dan biarlah dirimu dituntun di jalan kebaikan dan kesucian. Umat
manusia sedang berjalan dalam kegelapan dan anak-anakku yang malang berjalan
seperti orang buta menuntun orang buta. Bertobatlah dan kembalilah kepada
Allah. Kamu adalah penting bagi penggenapan rencana-rencanaku. Janganlah
berpangku tangan. Dengan perbuatan dan perkataanmu bersaksilah bahwa kamu
berada di dunia namun bukan berasal dari dunia. Waspadalah selalu. Tetaplah
teguh memegang kebenaran. Jangan biarkan inovasi-inovasi dunia ini menjauhkan
kamu dari Putraku Yesus. Aku datang dari Surga untuk membawamu ke Surga.
Janganlah takut. Jika kamu merasakan beban salib, janganlah takut, karena saat
itulah kamu diselimuti oleh pemeliharaan Allah. Saat-saat yang amat menyakitkan
akan tiba bagi umat beriman. Kebingungan besar menyebar di Rumah Allah dan
banyak orang akan menjauhi kebenaran. Aku menderita atas apa yang datang
kepadamu. Aku tidak ingin memaksa kamu, tetapi patuhlah kepada panggilanku.
Majulah terus tanpa takut. Inilah pesan yang kusampaikan kepadamu
hari ini demi Nama Tritunggal Yang Mahakudus. Terima kasih karena kamu
mengijinkan aku mengumpulkan kamu disini sekali lagi. Aku memberkati kamu dalam
Nama Bapa, Putera dan Roh Kudus. Amin. Damailah kamu.
4812 - Pesan Bunda Maria Ratu
Damai kepada Pedro Regis, di São Sebastião, Brasília / DF, 10 Juni 2019
Anak-anak yang terkasih, jadilah kamu sebagai milik Allah.
Percayalah kepada Dia yang mengasihi kamu dan mengenal namamu masing-masing.
Aku memintamu untuk menolak segala sesuatu yang menjauhkan kamu dari Kasih
Allah yang sejati. Jangan biarkan hal-hal dari dunia ini memperbudak kamu. Kamu
adalah beradal dari Allah dan hanya Dia saja yang layak kau ikuti dan kau
layani. Perhatikanlah kehidupan rohanimu. Janganlah lupa: dalam segala hal,
taruhlah Allah di tempat yang pertama. Kamu sedang berjalan menuju sebuah masa
depan yang amat menyakitkan dan banyak orang akan mundur karena takut.
Beranilah. Yesusku membutuhkan kesaksianmu secara terbuka dan berani. Kasihilah
dan belalah kebenaran. Kamu sedang hidup
di sebuah saat kebohongan dan penipuan. Tetaplah memegang teguh
ajaran-ajaran Magisterium yang benar dari Gereja Yesusku. Paham
setengah-kebenaran akan menyebar luas di dalam Rumah Allah dan banyak orang
akan kehilangan iman mereka. Berlututlah di dalam doa. Hanya melalui kuasa doa
kamu bisa mengalami Kemenangan Allah dalam hidupmu. Carilah kekuatan di dalam
Injil dan di dalam Ekaristi. Kamu masih memiliki tahun-tahun pencobaan yang
panjang, tetapi Allah selalu ada bersamamu. Majulah terus tanpa takut. Setelah
semua kesengsaraan ini, Allah akan menghapus bersih airmatamu. Janganlah takut.
Inilah
pesan yang kusampaikan kepadamu hari ini demi Nama Tritunggal Yang Mahakudus.
Terima kasih karena kamu mengijinkan aku mengumpulkan kamu disini sekali lagi.
Aku memberkati kamu dalam Nama Bapa, Putera dan Roh Kudus. Amin. Damailah kamu.
4813 - Pesan Bunda Maria Ratu
Damai kepada Pedro Regis, din Annapolis, Goiás, 11 Juni 2019
Anak-anak yang terkasih, tak ada kemenangan tanpa salib.
Serahkanlah keberadaanmu sepenuhnya kepada Allah dan Dia akan memelihara kamu.
Ketika kamu merasakan beban kesulitan-kesulitanmu, panggillah Yesus. Percayalah
sepenuhnya kepada kasih-Nya, maka segalanya akan berjalan baik bagimu. Kamu
sedang hidup di sebuah saat kesengsaraan dan saatnya telah tiba bagimu untuk
memberikan jawaban ‘YA’-mu kepada Allah, dengan tulus dan berani. Janganlah mundur. Allahku mengasihi kamu dan
menantikan kamu dengan tangan terbuka. Pertempuran besar melawan musuhku akan
semakin sengit. Senjata pertahananmu yang besar adalah kebenaran. Benih perselisihan akan menyebar kemana-mana.
Karena gembala-gembala yang buruk maka
apa yang salah akan dianggap sebagai kebenaran. Berhati-hatilah agar kamu
tidak sampai tertipu. Apapun yang
terjadi, tetaplah bersama kebenaran yang diajarkan oleh Putraku Yesus dan yang dipertahankan oleh Magisterium
Gereja-Nya yang benar. Berdoalah yang banyak. Doa akan menguatkan kamu dan
dengan begitu kamu akan bisa bersaksi bahwa kamu adalah milik Putraku Yesus.
Majulah terus. Aku adalah Ibumu dan aku datang dari Surga untuk menolong kamu.
Patuhlah kepada panggilanku. Aku akan berdoa kepada Yesusku bagi kamu.
Beranilah. Inilah pesan yang kusampaikan kepadamu hari ini demi Nama Tritunggal Yang
Mahakudus. Terima kasih karena kamu mengijinkan aku mengumpulkan kamu disini
sekali lagi. Aku memberkati kamu dalam Nama Bapa, Putera dan Roh Kudus. Amin.
Damailah kamu.