Wednesday, November 6, 2019

Valentina Papagna, 26 Oktober 2019 (Sydney)


Valentina Papagna, 26 Oktober 2019 (Sydney)

HANYA TANGAN-TANGAN YANG TELAH DIURAPI YANG BOLEH MENYENTUH EKARISTI KUDUS

Aku berdoa pagi, kemudian mendaraskan doa Pujian Ilahi. Bunda Maria mengatakan bahwa jika kita berdoa ini,  hal itu bermanfaat sebagai silih dan pemulihan atas dosa-dosa kita.

DOA PUJIAN ILAHI

Terberkatilah Allah.
Terberkatilah Nama Kudus-Nya.
Terberkatilah Yesus Kristus, sungguh Allah sungguh Manusia.
Terberkatilah Nama Yesus.
Terberkatilah Hati-Nya Yang Mahakudus.
Terberkatilah Darah-Nya yang amat berharga.
Terberkatilah Yesus di dalam Sakramen Yang Mahakudus.
Terberkatilah Roh Kudus, Paraclete.
Terberkatilah Bunda Allah yang mulia, Maria yang amat kudus.
Terberkatilah keadaannya Yang Dikandung Tanpa Noda.
Terberkatilah Kenaikannya Yang Mulia ke Surga.
Terberkatilah nama Maria, Perawan dan Bunda.
Terberkatilah St.Yosef, mempelainya yang amat murni.
Terberkatilah Allah di dalam para Malaikat-Nya dan para Kudus-Nya.
Amin.


Ketika aku mendaraskan doa ini, Tuhan menampakkan diri kepadaku.

Tuhan Yesus berkata: “Valentina, Aku ingin kamu menuliskan perkataan yang akan Kusampaikan kepadamu. Banyak orang yang menjadi para utusan dari Ekaristi Kudus, dimana saja di dalam gereja-gereja, mereka sering mengatakan: ‘Saya mendapatkan inspirasi dari Tuhan untuk melakukan hal itu!’ Mereka merasa mendapat hak istimewa dan merasa dirinya istimewa.”

“Tidak, anak-anak-Ku! Aku tidak pernah memberi inspirasi seperti itu. Hal itu sangat salah. Bagaimana mereka bisa merekayasa semua ini? Aku tak akan pernah memberi inspirasi kepada seseorang untuk melayani Aku dalam hal Ekaristi Kudus serta menyentuh Aku. Tak seorangpun boleh menyentuh Aku dan melayani Aku di dalam Ekaristi Kudus kecuali tangan-tangan yang telah diurapi oleh-Ku. Mereka itu adalah imam-imam-Ku dan uskup-uskup-Ku. Mereka adalah orang yang telah Kupilih dan Kuurapi untuk melayani Aku.”

“Umat awam bisa saja merekayasa kepercayaan mereka sendiri, dengan mengira bahwa dirinya melayani Aku, memiliki hak istimewa, dan berada sangat dekat dengan-Ku. Tidak, anak-anak-Ku! Kamu menentang Aku, kamu mencemari Aku, begitu besarnya hingga seluruh Surga merasa kesal demi Aku.”

“Adalah kesombonganmu yang memungkinkan semua ini. Tetapi ketahuilah bahwa ini adalah salah. Itu bukanlah berasal dari Allah. Itu adalah berasal dari roh jahat yang ingin mencemari Aku di dalam Ekaristi Kudus. Tidak, anak-anak-Ku! Aku mengasihi kamu, tetapi bersikaplah rendah hati. Aku tidak ingin kamu berpikir bahwa dirimu menyenangkan Aku dengan melakukan hal ini. Tidak, anak-anak-Ku! Kamu sangat menentang Aku.”

"Kamu tidak tahu betapa sucinya Tubuhku. Di masa lalu, bahkan para imam dan uskup gemetar ketika mereka akan memegang Tubuh-Ku, karena mereka percaya pada Kehadiran-Ku yang nyata.”