Holy Love, 13 Oktober 2016
Maria -- Tempat Perlindungan Holy
Love, berkata: Terpujilah Yesus.
Hari ini aku memanggil seluruh umat
beriman agar ditingkatkan di dalam jumlah dan tekad mereka. Upaya-upaya setan kini
sedang membentuk opini-opini publik. Hal ini terjadi tanpa disadari orang banyak.
Aku memanggilmu, sisa umatku, untuk memperhatikan cara dimana media massa
menyerukan perubahan dalam memandang kristianitas dan cara-cara kebebasan
dilaksanakan secara menyimpang.
Semua ini akan dipaksakan melalui sistem
hukum negaramu jika kamu tidak menaruh perhatian terhadapnya. Kamu harus memperhatikan
siapa yang berkata apa dan siapa mendukung apa. Jika tidak begitu, maka negaramu
tidak akan sama seperti dulu lagi.
Membuka perbatasan negaramu berarti kamu
mengudang setan. Mereka yang menentang ajaran-ajaran Kristiani akan membanjiri
negaramu dalam membuat aturan dan undang-undang, seperti saat ini. Sebuah kesinambungan
dengan revolusi yang tak bermoral akan menguasai banyak hati dan pemerintahan. Banyak
sekali kebebasan akan dianggap sebagai ‘tidak sah’. Hal ini merupakan cara untuk
mengendalikan kekacauan yang disebabkan oleh pembukaan perbatasan negaramu.
Ikutilah perkataanku sekarang, sebelum
terlambat.
Holy Love, 13 Oktober 2016
Ulang tahun ke 99 terjadinya keajaiban
matahari di Fatima, Portugal.
Bunda Maria hadir sebagai Bunda Fatima.
Dia berkata: Terpujilah Yesus.
Ketika aku menampakkan diri beberapa dekade
yang lalu kepada tiga anak gembala*, aku memberi mereka banyak peringatan mengenai
peristiwa-peristiwa dunia pada masa mendatang. Saat ini hal itupun tidak
berbeda. Kamu masih memiliki ancaman peperangan, dan pada hari-hari ini hal itu
semakin menyeluruh karena kemajuan tehnologi. Manusia saat ini memiliki
kemampuan untuk menghancurkan bukan saja dirinya sendiri, melainkan planet ini.
Di Fatima, aku meminta anak-anak gembala
disana agar berdoa dan berkurban. Saat ini, aku juga meminta hal itu. Kamu tidak
menyadari apa yang sedang dipertaruhkan saat ini. Bersatulah kamu di dalam doa rosario.
Di dalam upaya ini, tolonglah aku untuk menghentikan kampanye kebingungan yang dilakukan
oleh setan di dunia. Musuh yang sama ini mengancam kamu saat ini seperti ketika
aku datang ke Fatima dulu. Itu adalah keinginan manusia untuk menyenangkan dirinya,
bukan Allah.
* Lucia Santos and her cousins Jacinta and Francisco
Marto