Monday, October 1, 2018

LDM, 28 September 2018


PESAN DARI TUHAN YESUS KRISTUS
KEPADA PUTERI TERKASIH-NYA
LUZ DE MARÍA
28 SEPTEMBER 2018




Umat-Ku yang terkasih,


DI DALAM HATI-KU MANUSIA BISA MENEMUKAN KERAHIMAN BAGI SEMUA ORANG

Umat manusia harus selalu berhubungan dengan Kasih Ilahi Kami. Setiap orang bertanggung-jawab atas keselamatannya sendiri dan setiap orang juga harus berusaha memberikan keselamatan kepada sesamanya. Tetapi mereka tak bisa memberikan apa yang tidak mereka miliki. Jika tujuan keselamatan mereka tidak menyatu dengan Kehendak Kami, maka mereka tak bisa bersaksi atas Kasih Kami kepada saudara-saudara mereka.

Mereka tidak mengerti bahwa ketika tidak ada Kasih Ilahi di dalam kehidupan manusia, maka mereka akan jatuh kedalam kekejian yang menabur kejahatan kepada masyarakat sehingga perbuatan dosa dianggap sebagai hal yang benar. Pemberontakan yang dilakukan terhadap Tritunggal Kami dan terhadap Ibu-Ku menunjukkan semakin besarnya kejahatan umat manusia saat ini, yang telah dikuasai oleh kawanan setan, yaitu mereka yang bertekad untuk menyuntikkan kejahatannya kepada anak-anak dari Ibu-Ku. 

Dosa semakin meluas seperti ragi yang tumbuh subur di saat ketika segala sesuatu dicemari oleh perbuatan buruk, yang kadang-kadang sedikit atau tidak ada hubungannya dengan urusan Rumah Kami.  

ANAK-ANAK-KU YANG TERKASIH, SEKARANG INI KAMU TELAH BERADA DI SAAT SEPERTI YANG TELAH DIKATAKAN OLEH IBU-KU DAN AKU, DIMANA SETIAP HARI KAMU HARUS MEMPERBAIKI DIRIMU. KAMU HARUS MEMPERTAHANKAN KEKUATAN ROH-KU DALAM DIRIMU AGAR KAMU TIDAK JATUH DIDALAM SERANGAN-SERANGAN IBLIS, KEPADA SIAPA UMAT MANUSIA SELALU TUNDUK.  

Kebingungan sedang memerintah saat ini. Segala macam perbuatan sesat, perbuatan dosa, perbuatan yang tak bermoral, bidaah, segala macam kejahatan dan pencemaran, semua itu tidak dipedulikan oleh sebagian besar orang yang mengaku sebagai anak-anak-Ku. Segala perbuatan yang tidak pantas, yang berdosa, telah tertanam jauh di dalam diri manusia dan dia menyukai kehidupan dalam ketidak-pantasan itu. Peristiwa Air Bah, kehancuran Menara Babel, Ninive, kehancuran Sodom dan Gomorah, tidak mampu menyadarkan tingkah laku mengerikan dari angkatan ini dimana bangsa-bangsa besar telah menjadi kaum elit dari Babilon besar.  

“…dan mereka tidak tahu akan sesuatu, sebelum air bah itu datang dan melenyapkan mereka semua, demikian pulalah halnya kelak pada kedatangan Anak Manusia. (Mat 24:39)

Umat-Ku yang terkasih, kamu berjalan dengan membawa beban dosa di punggungmu. Kamu sudah tahu Perintah-perintah Allah dan kamu tak boleh menyesatkannya, sebaliknya, mereka yang mencemarkan Sabda Bapa-Ku akan jatuh kedalam tangan-tangan si naga dari neraka, dan bekerjasama dalam rencana-rencana jahat untuk mengangkat seorang yang akan meniru dan berkedok sebagai Aku, yang akan membentuk sebuah pemerintahan tunggal, agama tunggal, dan mata uang tunggal, dengan apa dia akan mengendalikan seluruh umat manusia, dalam segala sendi. Karena tindakan teror darinya hingga anak-anak-Ku mau tunduk kepadanya, dan menyerah pada kepalsuan orang-orang yang mengkhianati Aku dan menyalibkan anak-anak-Ku.
Aku memanggilmu untuk merubah jalan anak-anak-Ku, Aku memanggilmu kepada pertobatan.

Umat manusia akan musnah di hadapan peristiwa-peristiwa ini, karena mereka selalu menyangkal dan lupa bahwa kejahatan setan sulit diketahui apa adanya. Anak-anak-Ku tidak peduli dengan peristiwa-peristiwa ini yang telah dikatakan oleh Ibu-Ku dan Aku kepada mereka. Sementara itu kebingungan sedang menyelimuti umat-Ku saat ini, terutama di dalam Gereja-Ku, dimana air bah kejahatan telah bekerja secara diam-diam, hingga menggoyahkan Gereja-Ku dari dalam.

Kerahiman-Ku adalah tak terhingga besarnya hingga Aku memanggil umat manusia kepada pertobatan dan memperbaiki kehidupan mereka, sebelum setan menangkap mereka dan tidak membiarkannya untuk lepas dari cengkeramannya.  

UMAT-KU, INILAH SAAT YANG TELAH DIKATAKAN OLEH IBU-KU, DIMANA KEBINGUNGAN AKAN TERJADI DAN ANAK-ANAK-KU TAK BISA MEMBEDAKAN YANG BAIK DARI YANG JAHAT. INILAH SAAT KETIKA GANDUM DAN ILALANG HARUS DITARUH DI DALAM NERACA. SEBENARNYA KAMU TELAH BISA MELIHAT HAL ITU, NAMUN KAMU TAK BISA MENYADARINYA…

Manusia tak bisa mengenali kesalahan dari perbuatan yang dilakukannya, mereka semakin meningkat dari kejahatan satu kepada kejahatan berikutnya. Dengan tidak adanya suara hati nurani yang telah dihancurkan oleh kecongkakan manusia hingga mereka larut dalam keinginan menggebu-gebu untuk hidup di dalam pesta pora dan menerima iblis sebagai allah mereka.
  
Bumi ini sedang terancam oleh benda-benda angkasa yang lewat, namun kamu tidak mengetahuinya. Tidaklah jauh lagi saatnya ketika bumi akan berubah arah sumbunya, hingga menimbulkan suhu yang tinggi dan tidak biasa di pusat bumi.
Perubahan-perubahan besar akan terus terjadi di seluruh bumi. Alam akan menyerang bangsa-bangsa besar dan kecil, hingga berkali-kali. Orang-orang yang terikat kepada uang akan terjatuh jika tanpa allah ciptaan mereka sendiri yang selalu dibanggakannya.  

KAMU AKAN TERUS MENYAKSIKAN PERUBAHAN-PERUBAHAN BESAR DI BUMI, BENCANA-BENCANA BESAR, DAN PADA AKHIRNYA KAMU AKAN BERKATA: SEGALA SESUATU YANG TELAH DINUBUATKAN: TERJADI.  

Umat-Ku, waspadalah akan segala penentangan terhadap Tritunggal Kami dan Ibu-Ku. Hanya satu dari kamu yang menyadarinya dan tidak ikut serta di dalam berbagai kengerian dengan apa mereka menentang Kuasa dari Tritunggal Kami; dia adalah sebagai balsam yang aromanya naik kepada Tahta Kami.

Jiwa-jiwa kecil yang bekerja keras di dalam ketaatan, mereka yang terus bekerja melaksanakan permintaan-permintaan Kami untuk melakukan perbuatan-perbuatan baik dan tetap memperhatikan panggilan-panggilan dari Rumah Kami dan dari Ibu-Ku, JIWA-JIWA KECIL ITU AKAN BERSATU PADU TEPAT PADA SAAT KETIKA RUMAH KAMI MEMERINTAHKAN KEPADA MEREKA, DI SETIAP TEMPAT DIMANA MEREKA BERADA. KAMU ADALAH BAGIAN DARI SISA UMAT-KU YANG KUDUS, SISA UMAT-KU YANG TETAP SETIA.

Umat-Ku, Aku memanggilmu saat ini ketika kebingungan dan kekacauan umat manusia semakin meningkat dan tidak pernah berhenti. Saat ini, dimana umat-Ku yang setia ditandai, dan sarana-sarana-Ku ditolak, janganlah kamu putus asa, karena Aku tak pernah mengabaikan anak-anak-Ku, yaitu mereka yang berusaha menyelamatkan jiwa-jiwa, karena mereka akan duduk di meja Perjamuan Ilahi. (lht Luk. 14:15)

Aku melindungi kamu. Aku memberkati kamu. Aku tak akan menjauhkan kamu dari pandangan-Ku. Aku menaruhmu di dalam Hati-Ku.



Yesusmu



SALAM MARIA YANG PALING MURNI, YANG DIKANDUNG TANPA DOSA.
SALAM MARIA YANG PALING MURNI, YANG DIKANDUNG TANPA DOSA.
SALAM MARIA YANG PALING MURNI, YANG DIKANDUNG TANPA DOSA. 




KOMENTAR OLEH VISIUNER 


Saudara-saudari:

Sekali lagi Tuhan mengingatkan kita akan pesan-pesan-Nya sebelumnya.

Surga mengingatkan agar kita bersiap-siap. Kita sedang hidup di saat yang kacau secara global dimana hal ini akan terus kita alami ke depan.

Kita diminta untuk selalu berjaga-jaga dan sadar bahwa kita adalah anak-anak Allah. Dengan kata lain, kita harus meminta tuntunan dari Roh Kudus untuk melangkah semakin mendekati Allah.

Berapa banyak orang yang berpikir tentang keselamatannya? Mereka hanya memikirkan keselamatan tubuhnya. Tetapi Tuhan meminta kita untuk melakukan pertobatan agar kita bisa menyelamatkan jiwa kita. Ini adalah dua hal yang berbeda, tubuh dan jiwa, yang dapat mati dan yang tak dapat mati.

Siksaan yang sedang mendera umat manusia tidaklah asing di dunia ini. Bumi menderita dan manusia juga menderita.

Saudara-saudari, kita telah membangun ulang Menara Babel melalui kesombongan kita, sikap tidak berterima-kasih, kecongkakan, kesalahan yang melanggar kebaikan, melawan belas kasih, dan lebih dari semuanya, melalui keputusan yang gila untuk menolak Allah.

Ingatlah bahwa Allah telah berjanji untuk tidak menghukum manusia dengan Air Bah lagi, namun hal ini tidak berarti bahwa kita bebas dari kejadian-kejadian tsunami besar sebagai sarana pemurnian dari Allah.

Kita memiliki dua buah pilihan, menerima diri kita sebagai anak-anak Allah dan mematuhi Perintah-perintah-Nya, atau menolak-Nya dan kita dikuasai oleh setan dan bertindak diluar Kehendak Ilahi. 

Amin.