PESAN DARI PERAWAN MARIA
TERBERKATI
KEPADA PUTERI TERKASIHNYA
LUZ DE MARIA
JULY 29, 2016
Anak-anak yang terkasih dari Hatiku Yang Tak Bernoda,
SEMUANYA ADALAH ANAK-ANAK
ALLAH, ‘SEMUANYA’ TERMASUK MEREKA YANG TIDAK PERCAYA KEPADANYA.
Mereka yang menjauhi Allah
adalah seperti berenang melawan arus dari keberadaannya sendiri. Allah tahu
segala sesuatu yang dibutuhkan oleh manusia. Dia tahu semua itu lebih dahulu,
karena MELALUI TANGAN ALLAH MANUSIA
DICIPTAKAN.
WAKTU ADALAH: KARYA TANGAN
ALLAH DAN SEGALA SESUATU DIGENAPI SETURUT DAN DIDALAM WAKTU ALLAH...
BUKAN SETURUT APA YANG INGIN
DIPAKSAKAN OLEH MANUSIA
Kamu, anak-anakku, sadarilah
bahwa jika kamu jauh dari Bapa maka kamu sedang menuju sebuah kematian yang
memalukan, kamu berjalan menuju kegagalan, kamu berjalan melawan Tatanan yang
sudah mapan, kamu berjalan mencari apa yang akan diberikan oleh kehendak bebas
yang disalah-gunakan, kepadamu, untuk memudahkan kamu. Siapakah yang memudahkan
manusia untuk menggunakan kehendak bebasnya guna melawan apa yang telah
ditetapkan Allah? Setan!
Adalah saat inilah manusia
tidak melihat adanya ikatan yang dibuatnya dengan dosa dan tanganmu sendiri
yang menyerahkan hal itu kepada setan, dimana kamu memantapkan kerja sama
dengan dosa, yang merenggut kebebasan manusia dan menguasainya,
mengendalikannya dan mempertahankan supremasinya atas manusia.
Karena setan, yang memerintah
dan mempertahankan kuasanya atas keinginan manusia, mendorong dalam diri
manusia, bangkitnya instink dasar yang muncul karena adanya bencana-bencana
yang disebabkan oleh penyalah-gunaan kehendak bebas manusia, yang menuntun jiwa
menuju persimpangan jalan dimana disitu manusia menghadapi dosa yang
menindasnya dan tidakmembiarkan manusia bersatu dengan Tritunggal Yang Maha
Kudus.
PUTERAKU MATI DI KAYU SALIB AGAR MANUSIA, YANG TERSESAT DAN
MATI KARENA DOSA, BISA DIBANGKITKAN KEMBALI KEPADA KEHIDUPAN YANG BARU DIDALAM
PERSATUAN DENGAN TRITUNGGAL YANG MAHA KUDUS. Namun
hal ini telah dilupakan oleh sebagian besar anak-anakku, yang melupakan kenyataan
bahwa setiap dosa berarti mengasingkan diri mereka bahkan dari dirinya sendiri.
Kamu bukan merupakan persatuan Kasih Ilahi, tetapi sebuah persatuan yang
memberontak melawan Hukum Allah yang telah ditetapkan agar anak-anakNya bisa
berjalan lurus. Manusia berjalan melawan Persatuan ini
SEBAGIAN BESAR UMAT MANUSIA
BERGERAK DAN MENGEJAR KEPENTINGAN GAYA HIDUP, SEBUAH TUJUAN YANG BUKAN
MERUPAKAN KEHENDAK ILAHI. KAMU BERJALAN SEPERTI ZOMBIE MENUJU SESUATU YANG
BUKAN MERUPAKAN TUJUAN AKHIR YANG LAYAK BAGI MANUSIA, KARENA SEBAGAI ANAK-ANAK
ALLAH MEREKA SEHARUSNYA MEMPEROLEH KEHIDUPAN KEKAL.
Iblis telah berhasil membuat
kejahatan dan perpecahan memasuki Gereja Puteraku. Tujuan dari iblis adalah
untuk memecah Gereja Puteraku, meremukkannya, agar dia bisa menguasai Gereja
dan menuntunya kepada perpecahan.
BAGI ANAK-ANAKKU, SAAT INI
ADALAH SAAT UNTUK TERUS BERJAGA DAN WASPADA, SAAT UNTUK MEMPEROLEH PENGETAHUAN,
IMAN YANG MUTLAK, KASIH YANG TAK BERSYARAT KEPADA TRITUNGGAL YANG MAHA KUDUS.
SAAT INI, MEREKA YANG BERSIKAP SUAM-SUAM KUKU AKAN BERADA DALAM BAHAYA BESAR.
KAMU HARUS TAHU, MENYADARI DAN MENERIMA KENYATAAN,
ANAK-ANAKKU: BAHWA PERSATUAN KINI TELAH PECAH; KAMU MENYEBUT DIRIMU SEBAGAI
UMAT KRISTIANI NAMUN KAMU SALING BERTENGKAR SATU SAMA LAIN.
Iblis telah memecah-belah tanpa ada penolakan dari manusia;
manusia tidak menyadari bahwa ini merupakan usaha besar dari setan:
memecah-belah umat Allah, memberikan racun yang mematikan terutama diantara
kardinal-kardinal, uskup-uskup dan imam-imam, agar racun itu tidak nampak
nyata.
Anak-anak dari Hatiku Yang
Tak Bernoda, beberapa dari imam-imamku merayakan Ekaristi sebagai rutinitas
belaka, dan proses Transubstansiasi telah dilupakan dan disepelekan, padahal
melalui proses inilah yang membuat Puteraku hadir didalam Ekaristi, demi
KasihNya kepada mereka yang menerima Dia dengan Iman.
Anak-anakku,
JANGANLAH LUPA BAHWA KETIKA
KAMU MENERIMA TUBUH DAN DARAH PUTERAKU TANPA BERTOBAT DAN MENYESALI
DOSA-DOSAMU, DAN DENGAN NIATAN YANG TULUS UNTUK MEMPERBAIKI DIRIMU, SETIAP
KOMUNI YANG DILAKUKAN DALAM KEADAAN DILUAR RAHMAT, AKAN MENDATANGKAN KUTUKAN
BAGI DIRIMU SENDIRI.
Setan itu cerdik sekali dan
dia tahu kelemahan setiap makhluk manusia, dan dia berdiri di pihak manusia
agar bisa mengalahkannya.
Orang yang congkak tidak mau
mendengarkan Suara dari Surga yang berkali-kali mengatakan kepadanya akan
bahaya yang ada di depannya...
Orang yang congkak akan
bersikap angkuh dan tidak mau mendengar apapun kecuali apa yang
diinginkannya...
Orang yang congkak
menyalahkan sesamanya untuk menyembunyikan keangkuhannya...
Orang yang congkak selalu
berdebat setiap saat...
AKU MENGATAKAN HAL INI KARENA
BEBERAPA DARI KAMU BERSIKAP CONGKAK DAN KAMU TIDAK MAU MENGAKUINYA, KAMU
BERSIKAP ANGKUH TETAPI KAMU TIDAK MAU MENGAKUINYA, DAN KAMU MENGHABISKAN
WAKTUMU DENGAN MENYUAPI DIRIMU DENGAN BERBAGAI ILMU, NAMUN TANPA MENYERTAKAN
ALLAH.
INILAH ILMU DARI SETAN: ILMU
YANG TANPA KASIH, ILMU YANG TANPA KEMURAHAN HATI, TANPA KERENDAHAN HATI DAN
TANPA KEADILAN. ILMU YANG TANPA ALLAH ADALAH ILMU DARI SETAN.
Anak-anak dari Hatiku Yang
Tak Bernoda:
Saat ini, kamu yang berusaha
mengalahkan kemunduranmu setiap saat, akan menemukan kekuatan didalam Ekaristi,
didalam persekutuan dengan Puteraku, didalam menggenapi Hukum Allah, didalam
karya-karya kemurahan hati, dan dengan selalu berusaha menggenapi Kehendak
Ilahi.
Kamu harus selalu berusaha
menjadi manusia yang baru yang memperoleh dukungan didalam Puteraku, didalam
keinginan yang besar akan persatuan. Kamu harus berjalan untuk menggenapi Kehendak
Puteraku, menjadi manusia-manusia baru yang mengasihi Puteraku dan menjadi
pelaksana dan pengasih Kehendak Ilahi.
Saat ini umat manusia telah
menentukan jalannya: beberapa ada yang berjalan menuju Kebenaran Ilahi, dan
yang lain-lainnya menyakiti Hati Kudus Puteraku, dengan cara tergesa-gesa
berlari menuju dosa beserta segala bentuk pembaharuannya. Belalai-belalai setan
terus menampakkan dirinya melalui berbagai pembaharuan yang bertujuan agar
manusia menjadi musnah, dengan berpura-pura ingin menyadarkan manusia mengenai
dosa, dan selalu menyertai setiap tindakan manusia. Setan ingin mencuri waktu
manusia dan memenuhi pikiran manusia dengan kehidupan penuh khayalan sehingga
dia tidak bereaksi apa-apa dan tidak mendengar panggilan dari Puteraku.
Anak-anakku, aku telah
menerima kamu di kaki salib Puteraku, dan sebagai Ibu aku harus memperingatkan
kamu.
PERMAINAN YANG KAU LAKUKAN
SAAT INI (POKEMON GO) MENGGUNAKAN TEHNOLOGI YANG
SELALU KAU BAWA DI TANGANMU, TELAH MENJADIKAN KAMU SEBAGAI ROBOT, MENJAUHKAN
KAMU DARI REALITAS, DAN MENYITA PERHATIANMU HINGGA MEMBUATMU MENJADI ORANG YANG
MENGGENAPI KEINGINAN-KEINGINAN SETAN.
Tidak ada lagi persatuan.
Karunia berbicara telah sirna. Masing-masing dari anak-anakku telah membangun
dunianya sendiri, tanpa kasih kepada sesama, hanya mengasihi dirinya sendiri.
Kehidupan sehari-hari hanya diisi dengan film-film baru, yang kau tularkan
kepada orang lain tanpa memperhitungkan akibatnya.
Manusia dari angkatan ini
telah jatuh kedalam lembah kehinaan demi alasan kebebasan, dimana mereka
menenggelamkan dirinya kedalam kebejatan moral dalam segala bentuknya. Anak-anak,
ini adalah hasil kerja dari setan, inilah yang diinginkan setan agar mereka
yang telah menjadi pengikutnya selalu melakukan perbuatan dan tindakan setan
atas dirimu, jika kamu membuka dirimu dengan sukarela terhadapnya.
Aku sangat sedih jika
menyaksikan orang-orang dewasa membawa anak-anak dan membuka mereka terhadap
nafsu sex yang tak terkendali, penyimpangan sex, atau melihat sesuatu yang tak
bermoral dan menganggapnya sebagai hal yang alami, berjalan menuju perbuatan
setan dan menganggapnya sebagai bagian dari kehidupannya.
Berdoalah
anak-anakku, berdoalah bagi Gereja Puteraku, karena skisma itu sedang mendekat
dengan lompatan-lompatannya, kebingungan menyebar luas,
dan setan
memanfaatkan saat ini.
Berdoalah
anak-anakku, berdoalah bagi Rumania, ia akan dikuasai oleh penderitaan.
Alam akan
mengguncangnya dan air akan menggenanginya.
Berdoalah
anak-anakku, setan sedang bergerak di antara bangsa-bangsa, menggunakan
kegelapan untuk mempersiapkan tindakannya. Penderitaan adalah tujuan dari
setan. Terorisme hidup dengan memberi makan dirinya setiap saat dengan hasil
dari perbuatannya.
Berdoalah
anak-anakku, berdoalah bagi Brazil, tanahnya mendatangkan penderitaan.
Berdoalah
anak-anakku, kekacauan menjadi satu dengan Amerika Serikat, yang telah
kehilangan damainya.
Anak-anak yang terkasih dari
Hatiku Yang Tak Bernoda,
KASIHILAH TRITUNGGAL YANG
MAHA KUDUS. MASUKLAH KEDALAM KASIH ILAHI DAN TEMUKANLAH AROMA DARI KEBAIKAN
DENGAN CARA MELAKSANAKAN KEHENDAK ILAHI.
Umat manusia mengalami
perbuatan dari terorisme setan dengan sedih. Belalai setan ini dipaksakan oleh
mereka yang menderita karena secara sukarela mereka menghilangkan kehadiran
Puteraku dalam hidup mereka.
Anak-anak yang terkasih dari
Hatiku Yang Tak Bernoda,
AKU MEMANGGILMU MENUJU
PERTOBATAN; BERSERULAH MEMOHON KEBIJAKSANAAN DARI ROH KUDUS DALAM DIRIMU,
BERDOALAH MEMOHON KARUNIA PEMBEDAAN DALAM MENGHADAPI BERBAGAI INFORMASI YANG
BISA MENUNTUN KEPADA KEBINGUNGAN.
Anak-anak, kemurahan hati
sedang menghilang. Kamu mengarahkan kemurahan hati kepada paham kemanusiaan
hingga kamu meracuninya dengan paham itu.
Bukan saja bencana-bencana
yang membuatmu harus selalu waspada, tetapi kamu juga harus tetap berada di
Jalan Puteraku dan melaksanakan Kehendak Ilahi.
PERINGATKANLAH SAUDARA-SAUDARAMU TENTANG SAAT DIMANA KAMU
SEDANG HIDUP SEKARANG. Beberapa orang ada yang
percaya, namun yang lain-lainnya akan menolakmu. Janganlah menyerah, teruslah
kamu memperingatkan saudara-saudaramu, agar mereka kembali ke jalan Injil.
Anak-anakku, janganlah kamu
mengharapkan organisasi-organisasi yang berusaha melindungi bumi ini untuk
memperingatkan kamu tentang kebenaran adanya ancaman yang mendekat dari alam
semesta di luar sana. Bumi ini terancam dari luar angkasa oleh tabrakan dengan
sebuah asteroid. Janganlah kamu berusaha menyelamatkan tubuh, tetapi
selamatkanlah jiwa.
Anak-anak yang terkasih dari
Hatiku Yang Tak Bernoda,
SADARILAH BAHWA TUJUAN UTAMA
DARI KAMU MASING-MASING ADALAH MENGALAMI KEHIDUPAN KEKAL.
Aku melindungi kamu. Aku
mengasihi kamu.
Bunda Maria
Salam Maria yang paling murni, yang dikandung tanpa dosa.
Salam Maria yang paling murni, yang dikandung tanpa dosa.
Salam Maria yang paling murni, yang dikandung tanpa dosa.
Komentar-komentar sarana (visiuner)
Saudara-saudari,
Manusia sebagai bagian dari seluruh
umat manusia, tidak berusaha merenungkan realitas dari saat ini...
Manusia sedang menghadapkan
dirinya, secara sadar maupun tidak, kepada sebuah perubahan yang bersifat pasti.
Jika kehendak manusia sesuai dengan permintaan dari Kehendak Ilahi, maka perubahan-perubahan
yang menghadang umat manusia itu akan berubah wujudnya. Namun kenyataannya, manusia
semakin memberontak melawan Hukum Allah, melawan persekutuan dengan Penciptanya,
ketika ilmu pengetahuan campur tangan dalam proses penciptaan kehidupan.
Pada saat yang sama penghinaan
publik terhadap kehidupan semakin meluas, dan pada berbagai negara hukum
mengenai aborsi telah disahkan. Mungkin kita merasa ngeri jika membaca tentang pembantaian
atas anak-anak tak berdosa yang dilakukan atas perintah Herodes ketika dia
berusaha memusnahkan kehidupan dari Bayi Yesus. Namun saat ini juga terjadi
wabah yang menyebar secara diam-diam: aborsi, dimana ada jutaan anak-anak digugurkan
setiap menitnya, dan dengan begitu manusia telah mengulangi perbuatan Herodes dalam
skala yang lebih besar saat ini.
Melalui ilmu pengetahuan yang
bisa menyentuh proses penciptaan kehidupan, maka hal itu memberi manusia semacam
pemikiran ‘kita tidak bergantung kepada Tuhan’, dan pemberontakan manusia terhadap
Allah semakin meningkat setiap saat. Setan memanfaatkan hal ini untuk membujuk manusia
agar menjauhkan dirinya dari Penciptanya hingga manusia hidup tanpa Allah.
Dengan menerima ilmu pengetahuan
yang negativ yang menghasilkan dosa, maka umat manusia telah masuk kedalam wilayah
spirituil yang berbahaya; seperti halnya dia berusaha naik menuju penyatuan dirinya
dengan Allah, maka saat ini manusia turun ketika dia memutuskan untuk menyatukan
drinya dengan setan.
Tindakan penyatuan dengan setan
ini berakibat pada tindakan manusia melawan Allah dan penerimaan manusia terhadap
pengendalian setan atas segala perbuatannya. Pilihan dari jutaan manusia yang menyembah
setan di hadapan patung-patung besar pada beberapa negara di dunia adalah
sesuatu yang serius, suatu kekejian. Dan di negara-negara yang tidak membangun
patung-patung semacam itu, kelompok-kelompok setan telah meminta kepada setan agar
tetap berada di dunia, menjelang kedatangan pemerintahan antikris.
Apa artinya manusia jika tanpa
Allah? Sebuah mesin penghasil kejahatan...
Saudara-saudara,
Kita sedang menghadapi sebuah
perubahan yang nyata, dimana kekuatan-kekuatan ciptaan (alam ini) melawan manusia,
yang bodoh dan keras kepala, yang telah memutuskan ikatan persatuan dengan Penciptanya.
Umat manusia dengan segala perbuatan
dan tingkah lakunya yang terpisah sama sekali dengan Karya dan Tindakan Ilahi, seperti
yang telah dikatakan oleh Kristus dan Bunda Maria, telah dianggap sebagai musuh
dari ciptaan (alam) yang telah dihancurkannya, sebagai musuh kehidupan, dan sekutu
dari setan, dan karena itu manusia adalah sebuah mesin pembangkit kekerasan, yang
bertentangan dengan damai, persatuan, kemurahan hati, iman dan kasih, dimana
sebenarnya manusia telah dipanggil untuk menuju kesana sejak penciptaannya
dulu.
Karena itu di tengah segala
kekacauan saat ini, dimana hipotesa yang dijual oleh sementara orang kepada orang-orang
lain saat ini, mengatakan bahwa setan itu tidak ada, begitu juga neraka dan iblis
itu tidak ada, maka pengalaman-pengalaman mistik yang amat menyentuh dari orang-orang
kudus, bahkan pengalaman dari para Bapa Gereja, ditolak, dimana mereka itu
dituntun oleh Kristus dan Bunda Maria untuk bisa melihat dan mengalami realitas
spirituil itu, dan ditolak oleh manusia saat ini: keberadaan iblis, setan dan neraka.
Maka kita harus menyebarkan dan
mewartakan penjelasan dari Sabda Allah ini agar kita bisa menyelamatkan satu jiwa
sekalipun, satu jiwa yang bagi Allah sangatlah berarti.
Amin.