Holy Love, 29 Agustus 2016
Bunda Maria hadir sebagai Ratu Surga dan
Bumi. Dia berkata: Terpujilah Yesus .
Di dalam Perananku sebagai Ratu Surga
dan Bumi, aku melihat ke seluruh dunia ini – dalam berbagai macam masalahnya,
bahaya-bahaya yang dihadapinya, serta kemenangan-kemenangannya. Ada beberapa situasi
yang terus tidak berubah. Negaramu tak bisa menarik pasukannya dari Timur
Tengah, dan ia harus tetap berada disana hingga akhir yang pahit itu nanti. Terorisme
akan terus berlanjut, karena hal itu juga terus terjadi di dalam hati tanpa
kendali. Setan terus menganjurkan terbentuknya negara-negara tanpa batas,
semuanya dibawah kedok keadilan sosial. Meluaskan kejahatan aborsi akan
mengundang pengadilan yang semakin besar dari Tangan Allah. KerahimanNya menjerit
menuntut keadilan. Kamu akan terus mengalami bencana-bencana alam besar di
seluruh dunia. Hal itu baru permulaan saja. Mereka yang bijaksana secara spirituil,
akan bisa melihat adanya hubungan antara bencana-bencana yang terjadi di dunia dengan
bencana-bencana yang terjadi atas janin di dalam rahim (aborsi).
Namun sebagian besar manusia tak bisa melihat hal ini. Kebencian yang tersembunyi
di dalam hati akan menguasai peristiwa-peristiwa saat ini di seluruh dunia –
segala kengerian yang belum terhitung.
Umat manusia semakin lemah karena ketergantungannya
kepada dirinya sendiri, dimana seharusnya dia berpaling kepada Allah. Kemenangan
dari Hatiku Yang Tak Bernoda akan datang dalam bentuk sebuah kebangkitan manusia
secara universal (Peringatan), kesadaran akan
keadaan dirinya di hadapan Allah serta perlunya manusia untuk bertobat. Dengan begitu
manusia akan sadar bahwa dia harus berpaling kepadaku – sebagai Ibu Surgawinya –
dalam keinginannya untuk mendekati Puteraku. Hingga saat ini aku masih
bergantung kepadamu, Sisa Umat Yang Setia, untuk memberitahu dan mendorong orang-orang
di sekitarmu.