PESAN
DARI ST.MICHAEL, MALAIKAT AGUNG
KEPADA
LUZ DE MARÍA
PALM SUNDAY
14 APRIL 2019
Umat Allah:
DENGAN
PENUH HORMAT KEPADA RAJA DAN TUHAN KITA, YESUS KRISTUS, KAMI, PARA PASUKAN
SURGAWI, BERSUJUD DI HADAPAN KASIH ILAHI YANG TAK TERHINGGA, PEMBERI KERAHIMAN
KEPADA UMAT MANUSIA.
PENOLAKAN
MANUSIA TERHADAP ALLAH MASIH KALAH OLEH BESARNYA KERAHIMAN-NYA. ALLAH SELALU
MENGHARAPKAN PERTOBATAN DARI MANUSIA YANG TIDAK MENGASIHI-NYA, DEMI MENYELAMATKAN
JIWA MEREKA.
Pekan
Suci ini tidak memiliki makna yang besar bagi mayoritas anak-anak Allah. Pekan Suci
telah dilupakan. Ia telah menjadi sebuah kesempatan untuk berlibur dan untuk berhubungan
langsung dengan dosa. Ia menjadi kesempatan untuk bersenang-senang.
Jika manusia merasakan suatu
kejenuhan, maka dalam perayaan ini mereka bisa menemukan kesempatan untuk merasakan
dan merenungkan saat-saat dimana Raja dan Tuhan kita, Yesus Kristus, mengungkapkan
Kasih Ilahi-Nya kepada anak-anak-Nya; ketika manusia memasuki hati nuraninya dan
menyaksikan realitas dosa-dosanya di hadapan Tuhannya, maka manusia akan sangat
menyesalinya.
TIDAK
LAMA LAGI, MANUSIA AKAN MERASAKAN BAHWA DIRINYA TIDAK LAGI DALAM KEADAAN YANG
SAMA, KARENA MANUSIA, ANGKATAN INI, AKAN MENJADI MANUSIA ‘SEBELUM’ DAN MANUSIA ‘SESUDAH.’
PENYANGKALAN
AKAN MAKNA DARI KESENGSARAAN, WAFAT DAN KEBANGKITAN TUHAN KITA, YESUS KRISTUS,
AKAN MEMBAWA UMAT MANUSIA MENUJU PEMBANTAIAN ATAS JIWANYA, YANG MENJADI TUJUAN
DARI SETAN.
Umat
manusia telah berada di simpang jalan yang paling membingungkan: menyalahkan
Raja kita, Yesus Kristus, atau menyalahkan dirinya sendiri. Dunia telah
berkobar oleh kejahatan hingga mereka yang ingin menjadi milik Kristus dan yang
tidak ingin menjadi milik Kristus, menjadi terpecah, menjadi kelompok yang ingin
mengalahkan cobaan dengan tetap setia kepada Raja Surga dan Bumi, atau kelompok
yang menyerahkan dirinya kepada iblis.
Umat Allah, umat dari Kristus, Raja
Semesta Alam, bertanyalah dan lihatlah kepada dirimu sendiri, karena kamulah
satu-satunya yang tahu perbuatan dan tingkah lakumu. Kamulah yang telah
berteriak: SALIBKANLAH! Sifat itu
telah melekat erat dalam dirimu, bersembunyi dalam keheningan; tetapi dalam
kenyataannya, dalam dirinya manusia membawa apa yang tidak ingin dia akui, yaitu
mereka yang berteriak: SALIBKANLAH!, yaitu mereka yang mengkhianati-Nya, yang
meninggalkan-Nya.
Ketidaktahuan
manusia menuntunnya untuk mengabaikan peristiwa Penyaliban atau mengingatnya namun
tidak mau menjalaninya. Manusia tidak dapat hidup dalam kepenuhan batin, jalan
pertemuan dengan Yesus yang menuju Emaus, jalan spiritual dan mistik. Karena
alasan inilah maka umat manusia bergerak melalui apa yang telah ia jalani
selama ini, menuju jalannya sendiri, jalan yang tidak mengundang Raja dan Tuhan
kita Yesus Kristus.
PEKAN
SUCI YANG AGUNG INI HENDAKNYA DIRAYAKAN, DIRESAPI HINGGA KEDALAM HATI, BAGIAN
YANG PALING DALAM DARI MANUSIA, DI DALAM IMAN, PENGHARAPAN DAN KEMURAHAN HATI,
DIMANA JIKA TANPA HAL ITU MAKA PENDERITAAN DARI PUTERA ALLAH ADALAH LEBIH
MENYAKITKAN.
Umat dari
Raja kami, dan Tuhan, Yesus Kristus, inilah saat dimana kamu harus tinggal di
dalam suasana yang lain, agar imanmu semakin besar. Hendaknya kamu hidup di
dalam sebuah iklim mikro, tanpa ada kontaminasi, agar pengharapanmu tidak
sampai musnah. Kamu harus memurnikan udara yang kau hirup, sehingga kemurahan
hati bukan sekedar tindakan spontan saja, melainkan sesuatu yang layak dilakukan
oleh anak Allah, bukan pura-pura saja, tetapi alami, dan kemudian kamu bertindak,
bereaksi dengan cara yang Ilahi.
PADA HARI
INI (MINGGU PALMA) DIMANA KAMU AKAN BERSERU-SERU DAN MELAKUKAN PERAYAAN BAGI RAJA
KITA DAN TUHAN, YESUS KRISTUS, DENGAN MELAMBAI-LAMBAIKAN DAUN PALMA UNTUK
MENGHORMATI PUTERA ALLAH, RENUNGKANLAH BAHWA DIRIMU TIDAK BERBUAT SESUATU YANG TIDAK
SESUAI DENGAN HUKUM ILAHI, AGAR KAMU TIDAK JUSTRU MENYAMBUT DENGAN PENUH GEGAP
GEMPITA KEDATANGAN ANTIKRIS.
Umat
Allah, realitas kekejaman umat manusia tidak dapat digambarkan. Kengerian yang
diderita oleh Gereja dari Raja dan Tuhan Yesus Kristus menuntun kepada lahirnya
para martir baru, yang meninggikan suara mereka dan mewartakan perkataan yang disampaikan
oleh Raja kita, serta Ratu dan Ibu kita, kepada umat manusia, untuk
memperingatkan mereka tentang adanya bahaya potensial di mana manusia hidup saat
ini dan ke arah mana Iblis menyeretnya.
Gereja
Allah yang telah dipercayakan kepada Kami untuk menjaganya dari tipu daya setan,
kini telah dipecah-belah. Namun manusia tidak bisa melihatnya, karena mereka
melihat dengan ‘kaca pembesar kepribadian’ dan bukan dengan jiwa masing-masing,
yang akan membantu mereka mengetahui keadaan yang ada, di bawah tuntunan dari Roh
Kudus.
Sarana-sarana
yang setia dari Allah, yang mewartakan perkataan yang mereka terima dari Raja
dan Tuhan kita Yesus Kristus, dari Ratu dan Ibu kita, atau dariku, yang diutus
oleh Tritunggal Yang Mahakudus ini, akan menjadi para martir di hadapan penyangkalan
orang-orang yang sepenuhnya asing dengan krisis iman di dalam Gereja saat ini. Siapa saja yang membawa Terang Allah di
tangan mereka untuk membangunkan saudara-saudari mereka, akan dikepung dan dibungkam!
RENUNGKANLAH
LEBIH DALAM LAGI SELAMA MASA PEKAN SUCI INI. BERNAPASLAH SEIRAMA DENGAN IRAMA
NAPAS ILAHI. RENUNGKANLAH, DENGARKANLAH, RASAKANLAH, BERJALANLAH SETURUT IRAMA
PERJALANAN YANG MENYEDIHKAN DARI SANG IBU DAN RATU KITA. RAIHLAH SUKACITA
SEBAGAI MANUSIA BARU, YANG DIBANGKITKAN DI DALAM RAJA KEMULIAAN KITA, TUHAN
YESUS KRISTUS.
Berdoalah,
bumi terus bergejolak, dan manusia tersungkur
Iman akan
tumbuh dengan cara hidup di dalam Kristus, oleh Dia dan bersama Dia…
Pengharapan
akan dipertahankan dengan melaksanakan kasih…
Kemurahan
hati akan dicapai dengan melaksanakan Kehendak Allah…
dan Ratu
serta Ibu kita adalah ahlinya dalam semuanya ini.
BIARKAN
DIRIMU DITEMANI OLEH RATU DAN IBUMU.
HADAPILAH
SEGALA PENGHALANG YANG BIASA DIALAMI
OLEH
ANAK-ANAK ALLAH YANG SEJATI.
HADAPILAH.
JANGANLAH MENUNGGU.
KAMU
AKAN MENGHADAPI PERTEMPURAN DAHSYAT DI DALAM RUMAH ALLAH.
Aku selalu melindungi kamu.
SIAPAKAH
YANG SEPERTI ALLAH?
St. Michael, Malaikat Agung
SALAM MARIA YANG PALING MURNI, YANG DIKANDUNG TANPA DOSA.
SALAM MARIA YANG PALING MURNI, YANG DIKANDUNG TANPA DOSA.
SALAM MARIA YANG PALING MURNI, YANG DIKANDUNG TANPA DOSA.
KOMENTAR OLEH VISIUNER
Saudara-saudari,
Kita berada
di hadapan Kasih yang sedang mengasihi…
Kasih,
Kesengsaraan, Kematian dan Kebangkitan Kristus telah menang atas kematian, dan hal
itu memanggil kita semua, agar kita pun menang atas kematian (dosa) kita
sehari-hari. Karena kepada kematian itulah keinginan manusiawi kita membawa
kita semua.
Inilah
saat yang tepat untuk mengalahkan ego manusia sehingga Kristus menjadi Segalanya
bagi kita. Marilah kita membuka diri kita untuk menyadari Kasih Ilahi di dalam diri
kita dan untuk menemukan Terang yang tidak bisa kita temukan di tempat lain. Apa
yang dicari di luar sana oleh manusia, telah ada di dalam diri kita semua, namun
manusia tak bisa melihatnya.
Marilah
kita menyatu dengan kebangkitan spirituil yang ditawarkan Kristus kepada kita, dan
yang menuntun kita untuk maju, tanpa hambatan, tanpa syarat, karena Kristus hanya
meminta kita untuk taat, patuh, melaksanakan Kehendak Ilahi-Nya, agar kita menjadi
Kasih seperti Dia, yang selama ini tidak dimiliki oleh manusia.
Amin.