Pesan untuk berdoa rosario tanggal 13 Mei 2016 ini sama dengan pesan yang disampaikan Bunda Kudus melalui Enoch tanggal 22 April 2016. Marilah kita menanggapinya.
PESAN DARI
PERAWAN MARIA TERKUDUS
KEPADA PUTERI TERKASIHNYA
KEPADA PUTERI TERKASIHNYA
LUZ DE MARÍA
8 MAY 2016
8 MAY 2016
Anak-anak yang terkasih dari Hatiku Yang Tak
Bernoda,
Aku mencari sebuah tempat untuk bernaung, aku berziarah dari hati ke hati dari anak-anakku untuk memberi mereka dukungan Keibuanku dan menuntun mereka menuju Puteraku, yang merupakan ‘Jalan, dan Kebenaran dan Kehidupan.’ (John 14:6).
Anak-anak yang terkasih, janganlah kamu menjauh dari Kehendak Ilahi dimana segala tatanan dipusatkan: Kebaikan, kebijaksanaan, karunia-karunia yang berlimpah bagi mereka yang ingin hidup saleh.
Puteraku terus menerus memanggil kamu agar kamu hidup didalam Kehendak Ilahi, yaitu berupa KETAATAN KEPADA KEHENDAK ILAHI, KEPADA PERATURAN-PERATURAN, KEPADA SEBUAH KESAKSIAN YANG HIDUP ATAS KASIH ILAHI SERTA EVANGELISASI SABDA – YANG DINYATAKAN DIDALAM KITAB SUCI DAN DIJELASKAN DIDALAM PANGGILAN-PANGGILAN KASIH INI – SERTA PELAKSANAAN DARI SEMUANYA ITU DALAM KEHIDUPAN SEHARI-HARI, YANG MENCERMINKAN CIRI KHAS DARI UMAT PUTERAKU.
Anak-anak yang terkasih, kamu harus menyadari bahwa dirimu masing-masing telah diberi dari atas, sebuah misi untuk menjadi contoh yang hidup dari perbuatan dan tindakan Puteraku, dan untuk berjuang merebut Keselamatan Kekal, bukan saja secara pribadi, tetapi juga bersama saudara-saudaramu.
Angkatan ini telah menyesatkan Hukum yang diberikan oleh Bapa kepada anak-anakNya, HUKUM YANG KEKAL DAN UNIVERSAL. HUKUM INI TELAH MEMBERIMU PENGETAHUAN AKAN YANG BAIK DAN YANG JAHAT DIDALAM HATI NURANI MANUSIA, DENGAN MELALUI SARANA-SARANA INTELEKTUALMU, AGAR KAMU MEMILIH SECARA BEBAS, JALAN DIMANA MANUSIA TELAH DIIJINKAN UNTUK MEMILIH. NAMUN ANGKATAN INI MEMILIH KEJAHATAN DAN BERJALAN MENENTANG HUKUM UNIVERSAL, MEMBERONTAK DAN MENOLAK PENCERAHAN DARI ROH KUDUS, TERUTAMA KARENA KAMU ADALAH MAKHLUK YANG RASIONAL.
Anak-anak yang terkasih,
Manusia membutuhkan Pertolongan Ilahi untuk bisa melanjutkan kehidupannya sepenuhnya didalam persatuan. Saat ini manusia menolak keras Pertolongan Ilahi ini dan memeluk kejahatan yang seharusnya tidak dilakukannya; dan dengan begitu manusia telah menghalangi kekuatannya, membuat dirinya menjadi malas dengan bertingkah laku yang tidak semestinya, yaitu berbuat kejahatan. Saat ini manusia hanya memandang dirinya sendiri dan berhenti disitu. Dia tidak berpikir bahwa ada sesuatu yang lebih besar. Kamu semua adalah anak-anak dari Puteraku, NAMUN TIDAK SEMUA MEMPEROLEH KEHIDUPAN KEKAL.
KAMU HARUS BEKERJA DAN BERTINDAK DALAM KESERUPAAN DENGAN PUTERAKU.
KAMU HARUS MEMATUHI KEHENDAKNYA,
KAMU HARUS MENJALANKAN PERINTAH-PERINTAH ALLAH.
KAMU HARUS MEMELUK KESUCIAN DAN MENGGENAPI SAKRAMEN-SAKRAMEN AGAR LAYAK
MEWARISI KEHIDUPAN KEKAL.
Anak-anak yang terkasih dari Hatiku Yang Tak Bernoda, pakailah penalaranmu untuk bertanya dalam dirimu: Apa yang telah aku berikan? Apakah aku layak?
PUTERAKU TIDAKLAH
MENIPU KAMU KETIKA DIA MENJANJIKAN KEHIDUPAN KEKAL. APA YANG TERJADI ADALAH
BAHWA MANUSIA TIDAK TAHU APA ITU KEHIDUPAN KEKAL. MANUSIA TIDAK MAU MERENUNGKAN
KESELAMATAN JIWA KETIKA DIA MENGABAIKAN APA ITU JIWA DAN BAHWA DIA HARUS
MENYELAMATKAN JIWA ITU.
Anak-anakku melihat apa yang terjadi atas diri mereka, tetapi mereka tidak melihat apa yang dilakukannya dan tidak berpikir bagaimana mereka menggunakan keinginan manusiawinya. Anak-anakku, adalah keinginan manusiawi itulah yang menentukan seseorang bersalah atau tidak, melalui perbuatan dan tingkah lakunya.
Manusia berpikir bahwa Kerahiman berasal dari Allah. Dan pengadilan? Pengadilan Ilahi adalah Pengadilan dari Dia yang Adil diantara mereka yang adil. Pengadilan Ilahi tidak diberikan jika manusia layak, jika dia tidak mengundangnya.
Rasa takut, rasa tidak aman, khawatir tentang apa yang akan terjadi, kebingungan, ketidak-taatan, pemberontakan, tidak logis, adalah faktor-faktor didalam diri manusia dimana orang yang tidak beriman membuat dirinya diketahui oleh orang lain, termasuk pertanyaannya yang besar...
Percaya atau tidak percaya kepada apa yang sedang terjadi, ditengah segala krisis ini, kelangkaan, pemberontakan, wabah penyakit, kudeta politik, perampokan, pembunuhan, dan penganiayaan, bersama dengan siksaan yang berasal dari alam semesta terhadap bumi, tanda-tanda serta gejala-gejala dari unsur-unsur, ini semua adalah tanda dari ketidak-matangan spirituil manusia, ketidak-matangan dalam menghadapi realita yang setiap saat semakin nyata, dan manusia bisa menghentikan semua itu hanya dengan pertobatan yang sungguh dan terus menerus.
Anak-anakku, Hatiku Yang Tak Bernoda memanggilmu untuk kembali kepada jalan yang benar, dengarkanlah suara dari Gembala Jiwa-jiwa. Janganlah kamu mengacaukan Sabda Ilahi dengan ucapan manusia. Kenalilah Sabda Kudus, dan biarlah Roh Kudus menuntun kamu. Jangan sampai penalaran menjadi penghambat. Sebaliknya, penalaran harus bisa menjadi terang yang menuntunmu memasuki Ketinggian.
Anak-anak yang terkasih, matahari tetap mendidih. Sebuah tanda besar akan turun dari langit dan sampai ke bumi. Meteorit akan menimbulkan kemusnahan. Kekuatan-kekuatan dunia janganlah mengabaikan hal ini. Kamu janganlah mengabaikannya. Kamu semua telah diperingatkan oleh Puteraku dan aku. Tanda ini akan menimbulkan ketakutan sambil meninggalkan jejak kematian di jalannya. Tsunami akan terjadi, dan dalam sesaat akan merebut kehidupan manusia.
Kelemahan akan terus meningkat tanpa ukuran. Setan telah melekatkan kejahatannya pada manusia, merubah pikiran dan hati menjadi benteng-benteng yang menentang Kasih dan Kehidupan. Di dunia ini belum pernah ada sebuah angkatan yang sangat tidak memiliki keinginan seperti saat ini, yang tunduk kepada setan, yang mencegah manusia untuk menyatakan Imannya kepada Puteraku.
Keadaan tak bermoral – yang berupa tidak adanya Allah pada masyarakat saat ini dan di seluruh dunia – adalah tanda besar yang kusampaikan didalam penampakan-penampakanku. Dan manusia tidak ingin menyadarinya. Egoisme diantara manusia begitu besarnya hingga mereka saling membunuh ketika mereka melontarkan kritikan beracun untuk mengalahkan misi-misi ini tanpa menyadari bahwa setan mendapatkan tempat berpijak ketika anak-anak Allah terpecah belah.
Orang tua menjadi sedih, anak-anak mereka memberontak, kebohongan meningkat dan mendapatkan tempat, musuh membutakan kaum muda yang telah kehilangan rasa malu, karena udara yang telah tercemar oleh kegilaan setan.
KAUM MUDA YANG
TERJATUH KEDALAM KERENDAHAN MARTABAT...
ORANG TUA MERATAP
KARENA TIDAK MENUNTUN ANAK-ANAK MEREKA UNTUK MENGENAL PUTERAKU.
Berdoalah, anak-anakku, berdoalah; industri-industri banyak
yang tutup di seluruh dunia, ekonomi runtuh, manusia mencari orang-orang yang
bersalah.
Berdoalah, anak-anakku, bagi Argentina. Ia menderita oleh
manusia, penderitaan meluas.
Cuaca tak mengenal belas kasih dan akan
menimbulkan penderitaan lebih besar.
Kekacauan sudah di tangan, pikiran
dikobarkan.
Berdoalah, anak-anakku, berdoalah bagi Amerika Serikat.
Tanahnya berguncang keras, kelemahan telah tiba, warganya jatuh kedalam
kesesatan besar, politik akan berhenti yang belum pernah terjadi sebelumnya.
Berdoalah anak-anakku, berdoalah bagi Italia. Mimpi buruknya
tiba ditengah siksaan. Gunung-gunung berapi meraung-raung, gunung-gunung yang
tertidur mulai bangun, Vesuvius beteriak. Manusia berlarian kian kemari.
Orang-orang yang memiliki kekuatan ekonomi ingin membagikan kekayaannya, namun
terlambat, sudah terlambat.
Anak-anak yang terkasih dari Hatiku Yang Tak Bernoda,
TANGGAL
13 MEI 2016 INI, AKU MENGINGINKAN SEBUAH RANTAI ROSARIO DI SELURUH DUNIA (4).
SETIAP MAKHLUK HENDAKNYA MENGKONSEKRASIKAN DIRINYA KEPADA HATI KAMI. ADALAH
PENTING BAGI UMAT MANUSIA UNTUK BERSATU DAN DOA ROSARIO HENDAKNYA DIDARASKAN
TANPA HENTI DI SELURUH DUNIA.
Berdoalah bagi Rusia. Dia yang tertidur pulas akan terbangun.
Berdoalah anak-anakku, kasihilah dan pujilah Puteraku. Tetaplah
tinggal didalam Iman agar angin tidak membungkukkan kamu di hadapan langkah-langkah
dari tiran besar yang akan menindas umat manusia itu.
Bumi berbicara kepada manusia, namun manusia tidak mendengarkannya di hadapan saat kompromi besar dilakukan dengan setan. Apa yang bersifat duniawi tetap ada dan akan muncul kembali dan memberi kuasa kepada setan. Anak-anakku akan merasa mau mati. Janganlah kamu menjauhi Puteraku. Terimalah Dia secara layak.
Kamu, anak-anakku, hendaknya menunggu dengan sabar dan didalam Iman. Kamu akan menyaksikan Malaikat Damai yang diutus Puteraku kepada umatNya agar mereka tidak ditindas oleh kejahatan antikris.
Anak-anak yang terkasih dari Hatiku Yang Tak Bernoda, selamatkanlah jiwa. Panggillah aku. Aku ada bersamamu dan menuntunmu menuju Puteraku.
Aku adalah Ibumu masing-masing dan sebagai Ibu aku menuntunmu menuju Terang.
MOHONLAH
PERTOLONGAN DARI ROH KUDUS. JANGANLAH KAMU BERJALAN TANPA MENYERAHKAN DIRIMU
KEPADANYA.
Puteraku adalah kehidupan dan kehidupan berkelimpahan. Jangan biarkan Imanmu menjadi lemah.
Aku memperingatkan kamu agar kamu siap, bukan agar kamu melemah dan putus asa. Bersatulah didalam Kasih Puteraku. Datanglah, aku menuntunmu di jalan kebaikan.
BAGI MEREKA YANG
MEMBACA DAN MELAKSANAKAN SABDA INI, AKU MEMBERKATI KAMU MASING-MASING.
Aku memberkati kamu. Aku mengasihi kamu.
Salam Maria yang paling murni, yang dikandung tanpa
dosa.
Salam Maria yang paling murni, yang dikandung tanpa
dosa.
Salam Maria yang paling murni, yang dikandung tanpa
dosa.
Komentar-komentar sarana (visiuner)
Saudara-saudari,
Bersama-sama marilah kita berseru :’Jadilah KehendakMu’ (Matthew 6:10)
Bunda Maria memperingatkan kita, bukan hanya di tingkat spirituil, tetapi juga mengenai peristiwa-peristiwa menjelang kemunculan antikris di depan umum, dimana hal itu membutuhkan keadaan manusia yang sudah lemah; maka kita harus bersatu dan didalam Iman kita merenungkan pengetahuan akan Kebaikan Tertinggi, sehingga penalaran kita akan mengerti dan keinginan kita bisa diarahkan untuk bertindak dan bekerja selalu didalam Kehendak Ilahi.
Menjadi lebih milik Kristus dari pada milik dunia ini, bukanlah tugas yang mudah, tetapi yakinlah bahwa hal itu bukannya tidak mungkin, asalkan Iman kita kuat. Dan agar Iman menjadi kuat maka Roh Kudus yang menuntun kita serta Bunda Maria dan guru kita, yang tidak pernah meninggalkan kita dalam perjalanan ini, haruslah memerintah didalam diri kita.
Bunda Maria mengantisipasi, dengan berbagai kalimatnya, tentang apa yang sedang tiba, karena manusia lupa, dan Surga tidak ingin manusia lupa akan apa yang sudah berada dekat, lebih dekat dari pada yang bisa anda bayangkan.
Keinginan Keibuan akan keselamatan bagi anak-anaknya disampaikan dalam setiap ucapannya. Marilah kita berdoa bersama agar keinginan Bunda kita ini, untuk membentuk sebuah rantai rosario dunia pada tanggal 13 Mei 2016 nanti, tidak menghadapi sikap iri hati dan dendam dari kelompok-kelompok yang berbeda. Sebaliknya, kita bisa bersatu dengan satu hati yang taat kepada Bunda Maria yang meminta sebuah hari tertentu didalam persatuan. Aku tahu bahwa kita bisa melakukan hal ini jika kita adalah anggota dari orang-orang yang berkehendak baik.
Saudara-saudara, marilah kita menanggapi. Janganlah mengabaikan peringatan-peringatan dari Surga. Sebaliknya, dengan mengetahui bahwa Kerahiman Ilahi ada di hadapan kita, maka marilah kita mengulurkan tangan kepada Bunda Maria agar dia menuntun kita semua kepada Kerahiman ini, yaitu Keselamatan Kekal.
Amin.
Note: The Bible used is the New Revised Standard Version Catholic Edition