Mengapa kita berdoa kepada para kudus ?

Mengapa umat Katolik berdoa kepada para kudus ?

Umat Katolik percaya akan kehidupan sesudah kematian, dan mereka percaya bahwa relasi kita dengan orang yang telah meninggal tidaklah berhenti dengan datangnya kematian. Umat Katolik berdoa kepada para kudus adalah sebagai bentuk pengakuan dari adanya persekutuan ini.

Apakah umat Katolik percaya bahwa para kudus mesti disembah ?

Adakah perbedaan antara berdoa dan menyebah ?

Persekutuan para kudus

Umat Katolik percaya akan adanya kehidupan setelah kematian. Mereka yang telah menjalani kehidupan ini dengan baik dan meninggal didalam iman akan Kristus, seperti yang dikatakan oleh Kitab Suci, akan mengalami kebangkitan dan tinggal brsama Kristus.

Sementara kita hidup bersama di dunia ini sebagai umat kristiani, hal ini dikatakan sebagai bentuk persekutuan, atau persatuan, dengan satu sama lain. Namun persekutuan ini tidaklah berakhir jika kita meninggal. Kita percaya bahwa umat kristiani di Surga, para kudus, tetap berada dalam persekutuan dengan mereka yang masih ada di dunia.

Maka seperti halnya kita meminta tolong kepada sahabat atau saudara untuk berdoa bagi kita, kita juga bisa mendekati para kudus itu dengan doa-doa kita.

Perbedaan antara berdoa dengan menyembah

Banyak umat kristiani non Katolik percaya bahwa kita bertindak keliru jika kita berdoa kepada para kudus, dengan beralasan bahwa doa kita seharusnya diarahkan kepada Tuhan saja. Beberapa umat Katolik menanggapi kritikan ini dengan berkata bahwa kita tidak berdoa kepada para kudus itu, tetapi kita berdoa bersama mereka.

Kedua kelompok itu, mereka memiliki pengertian yang kurang benar mengenai penyembahan. Penyembahan yang benar (beda dengan penghormatan), tidaklah milik Tuhan sendiri, dan kita tak boleh menyembah manusia atau makhluk lain seperti kita menyembah Tuhan. Ketika penyembahan itu berbentuk doa, seperti didalam Misa Kudus serta liturgi-liturgi lain didalam Gereja, tidaklah semua doa itu adalah berupa penyembahan, ketika kita berdoa kepada para kudus, kita hanya meminta agar mereka menolong kita, dengan cara berdoa kepada Tuhan, atau kita berterima-kasih kepada mereka karena telah menolong kita.

Doa itu apa ?

Doa adalah suatu bentuk komunikasi, sebuah cara berbicara dengan Tuhan atau para kudus.

Sementara kita masih berpikir untuk meminta sesuatu dari Tuhan, maka doa, dengan pengertian yang sebenarnya, adalah sebuah perbincangan dengan Tuhan atau dengan para kudus. Sama seperti kita tak bisa berbicara dengan orang lain jika orang itu tidak bisa mendengar kita, maka tindakan berdoa adalah sebuah pengakuan secara implisit akan kehadiran Tuhan, yang membawa kita semakin dekat denganNya. Itulah sebabnya Gereja menganjurkan agar kita sering berdoa dan menjadikan doa sebagai bagian penting dari kehidupan kita.