Ned
Dougherty:
NO.
3 - BAGAIMANA KAUM ELIT
GLOBAL MENGENDALIKAN AMERIKA SERIKAT:
FED DAN CFR
CFR - Council on Foreign Relations : Dewan Hubungan Luar Negeri
FED - Federal Reserve System: Bank Sentral Amerika Serikat
Untuk bisa memahami bagaimana keluarga
Rockefeller dan teman-teman kaum elit global mereka, menguasai dunia, dan
bagaimana mereka berniat untuk meningkatkan cengkeraman mereka pada seluruh
umat manusia, maka kita perlu untuk mengenal dan akrab dengan organisasi-organisasi
rahasia berikut:
• Dewan Hubungan Luar Negeri
• Komisi Trilateral
• Illuminati
• Grup Bilderberg
• The House Rothschild
• Freemasonry
David Rockefeller bersama dengan Zbigniew
Brzezinski, seorang imigran Polandia dan mantan profesor ilmu politik
Universitas Columbia, mendirikan Komisi Trilateral pada tahun 1973. Komisi
Trilateral ini dibentuk untuk memasukkan para pemimpin bisnis dan politik
Jepang dalam sebuah organisasi baru yang menjadi keturunan langsung dari
Bilderberg Group, sebuah perkumpulan rahasia internasional yang didominasi oleh
keluarga kaya Eropa dan AS. Kedua organisasi ini secara pribadi dan diam-diam
mempromosikan Tata Dunia Baru yang dikelola oleh aristokrasi politik dan
ekonomi supranasional.
Baik asal-usul Grup Bilderberg maupun Komisi
Trilateral secara historis dapat ditelusuri kembali kepada kelompok Illuminati
dan the House of Rothschild. Asal-usul Illuminati dikaitkan dengan Adam
Weishaupt (1748-1830), seorang Yahudi yang masuk Katolik dan menjadi imam
Yesuit. Diperkirakan bahwa dia sebenarnya sengaja ditanamkan di dalam Gereja
Katolik oleh keluarga perbankan Eropa Rothschild. Dipengaruhi dan dibiayai oleh
Keluarga Rothschild, Weishaupt membelot dari Gereja Katolik dan membentuk
Illuminati, sebuah masyarakat rahasia yang didirikan oleh Weishaupt setelah
terlibat dan mempromosikan ritual okultisme.
Setelah kegiatannya dipublikasikan, Weishaupt
merancang untuk menjadi anggota di dalam Pondok Masonic di Munich pada 1777.
Dia kemudian secara diam-diam mulai beroperasi dalam Freemasonry dan berusaha untuk
menggabungkan sistem Illuminisme Luciferian dengan Masonry, dengan tujuan untuk
menciptakan sebuah Tata Dunia Baru. Pengaruh Weishaupt dan rencana jahat dari
Keluarga Rothschild terus bertahan hingga hari ini secara terselubung di dalam
tingkatan Freemason yang tinggi dan rahasia di seluruh dunia.
Misi yang asli dari Illuminati adalah untuk
menghapus semua pemerintah dan agama dan untuk mendirikan Tata Dunia Baru yang
dipandu oleh kekuatan dan pengaruh the House of Rothschild. Mayer Amschel
Rothschild (1744-1812), Godfather dari Kartel Perbankan Rothschild Eropa,
membiayai Illuminati yang penuh dengan kerahasiaan. Ucapan yang buruk dari Baron
Rothschild dan cukup terkenal: "Berikan saya kendali atas uang negara, maka
saya tidak peduli siapa yang membuat undang-undang."
Pembentukan
the Federal Reserve Bank (the FED – Bank Sentral Amerika)
Federal Reserve System dibentuk pada tahun 1913
oleh kartel perbankan sentral internasional yang dipimpin oleh keluarga
Rothschild dan Rockefeller, khususnya oleh John D. Rockefeller, Paul Warberg,
Otto Kahn, Jacob Schiff, yang mewakili House of Rothschild, dan para bankir
dari bank-bank sentral internasional lainnya. Penting untuk dipahami bahwa
Federal Reserve Bank ("The Fed") sebenarnya adalah bank sentral swasta, yang menyamar sebagai sebuah entitas
Federal yang dimiliki oleh warga negara Amerika Serikat. Pada kenyataannya,
Federal Reserve selalu beroperasi demi kepentingan para pendirinya serta keturunan
mereka, termasuk Rockefeller, House of Rothschild, dan kartel perbankan asing
lainnya yang justru merugikan para pembayar pajak Amerika. Sepuluh pemegang
saham internasional utama dari Federal Reserve Bank adalah: Rothschild: untuk London
dan Berlin; Lazard Bros: untuk Paris; Israel Seiff: untuk Italia; Perusahaan
Kuhn-Loeb: untuk Jerman; Warburg: untuk Hamburg dan Amsterdam; Lehman: untuk New
York; Goldman Sachs: untuk New York; Rockefeller: untuk New York. Saldo saham
dimiliki oleh bank-bank anggota komersial utama, juga berafiliasi atau
dikendalikan oleh pemegang saham utama yang disebutkan di atas. David
Rockefeller terdaftar sebagai Pemegang Saham Kelas A / Direktur Bank Federal
Reserve.
The
Rockefeller's Council on Foreign Relations (Dewan
Hubungan Luar Negeri / CFR): Bagaimana Para
Elit Global Mengontrol Dan Mengendalikan Amerika Serikat.
Dewan Hubungan Luar Negeri (CFR) didirikan di
New York pada 29 Juli 1921 oleh John D. Rockefeller, Paul Warberg, Otto Kahn,
Jacob Schiff, dan lain-lain - yang terdiri dari kelompok yang sama yang
merekayasa pembentukan Sistem Federal Reserve (the FED) pada tahun 1913. Tidak
puas dengan hanya mengontrol dan mengendalikan " sistem uang negara",
para pendiri "The Fed" menciptakan Dewan Hubungan Luar Negeri untuk
"membuat hukum" Amerika Serikat sesuai dengan agenda CFR, melebihi
harapan bahkan dari Baron Rothschild. Adalah penting untuk memahami pola pikir
para bankir, industrialis, raja-raja minyak, dan karakter Wall Street yang
mendirikan CFR.
Meskipun mereka telah menjadi orang kaya yang
menciptakan dan membangun perusahaan-perusahaan Amerika, mereka tidak memiliki
kesetiaan kepada Amerika Serikat atau rakyatnya. Kesetiaan mereka adalah kepada
ketamakan dan keserakahan mereka sendiri. Oleh karena itu, karena
perusahaan-perusahaan ini dimiliki dan dikendalikan oleh anggota CFR -
diperluas dan menjadi internasional, dan monopoli pemerintah nasional tidak
bisa lagi melindungi kepentingan mereka. Oleh karena itu, kepentingan egois
para elit CFR mendiktekan bahwa berbagai kebijakan akan dimulai diberlakukan untuk
melemahkan AS secara politik dan ekonomi yang mengakibatkan berkurangnya
kedaulatan nasional Amerika Serikat dan implementasi lebih lanjut dari rencana
mereka untuk menegakkan sebuah Tata Dunia Baru dengan satu pemerintah tunggal
dunia.
Saat ini CFR beroperasi dari kantor pusatnya di
New York City dengan kantor-kantor satelitnya di Washington, DC dan Chicago,
IL. Keanggotaannya termasuk para politisi dan elit bisnis terkemuka, termasuk
kepala akademisi dan media. Organisasi itu berusaha melakukan sentralisasi kekuatan
politik dan kekuatan pasar dengan membuat undang-undang di luar pengaruh dan
pengendalian sistem demokrasi.
David Rockefeller sekarang menjadi "Ketua
Kehormatan Dewan" setelah menjabat sebagai Ketua 1970-1985. Namun,
pengamat semi-rahasia CFR percaya bahwa Rockefeller masih berkuasa dan secara
pribadi dialah yang memilih anggota-anggota baru. Para direktur CFR masa lalu
dan sekarang termasuk George H. Bush, Averell Harriman, Donna Shalala, Zbigniew
Brzezinski, John McCloy, Douglas Dillon, Adlai Stevenson, Bill Moyers, Cyrus
Vance, Henry Kissinger, George Schultz, dan Alan Greenspan. Anggota terkemuka
lainnya, dulu dan sekarang, termasuk: Dick Cheney, John Kerry, Bill Clinton, Al
Gore, Ronald Reagan, Gerald Ford, Richard Nixon, John & Nelson Rockefeller,
Rice Condolezza, Paul Wolfowitz, dan Colin Powell.
Daftar keanggotaannya serta ‘apa & siapa dia’
yang berasal dari para elit di Washington dan Wall Street bisa ditelusuri
kembali hampir seabad yang lalu. Meskipun banyak politisi memiliki keanggotaan
disitu, tetapi perlu dicatat bahwa Dewan Hubungan Luar Negeri ini adalah
organisasi non-pemerintah, semi-formal dan rahasia. Keanggotaan CFR adalah
kartel yang terorganisir dari para politisi, bankir, dan sarjana, dengan
sejumlah bisnis besar yang berorientasi global.
Para anggota dari berbagai perusahaan termasuk
Dick Cheney Halliburton dari Dubai (sebelumnya dari Houston, TX), British
Petroleum, Dutch Royal Shell, Exxon Mobil, General Electric, Chevron, Lockheed
Martin, Merck Pharmaceuticals, News Corp, Bloomberg, Microsoft, IBM, Time
Warner, JP Morgan / Chase Manhattan, Goldman Sachs, dan Merrill Lynch.
Keanggotaan ‘bersyarat’ dalam CFR juga diberikan
kepada para sarjana dan profesor universitas, khususnya di bidang ekonomi,
keuangan, hubungan internasional, dan politik. Keanggotaan ‘bersyarat’ ini tersedia
bagi para akademisi selama mereka mematuhi garis kebijaksanaan CFR dan terus
menghasilkan "temuan-temuan" ilmiah yang mendukung agenda global CFR.
Para anggota ilmuwan ini, biasanya para
profesor "yang kredibel" dari Harvard, Princeton, Yale, University of
Chicago, dll, dengan mudah diidentifikasi sebagai CFR "Fellows" pada
acara-acara berita utama (CNBC, MSNBC, CNN, Fox) dan digunakan oleh CFR untuk
menyebarluaskan propaganda CFR. Di bawah tipu muslihat ini, CFR dapat
memastikan bahwa tipe-tipe ilmuwan semacam itu dapat secara efektif
mempengaruhi publik dan menyuntikkan agenda CFR ke dalam kesadaran sosial
masyarakat tanpa kelihatan bahwa para ilmuwan itu sebenarnya dikendalikan oleh
para elit global.