Thursday, December 13, 2018

Ned Dougherty:- NO. 3 - BAGAIMANA KAUM ELIT GLOBAL MENGENDALIKAN AMERIKA SERIKAT: FED DAN CFR


Ned Dougherty:

NO. 3 - BAGAIMANA KAUM ELIT GLOBAL MENGENDALIKAN AMERIKA SERIKAT:
FED DAN CFR


CFR - Council on Foreign Relations : Dewan Hubungan Luar Negeri
FED - Federal Reserve System: Bank Sentral Amerika Serikat


Untuk bisa memahami bagaimana keluarga Rockefeller dan teman-teman kaum elit global mereka, menguasai dunia, dan bagaimana mereka berniat untuk meningkatkan cengkeraman mereka pada seluruh umat manusia, maka kita perlu untuk mengenal dan akrab dengan organisasi-organisasi rahasia berikut:

• Dewan Hubungan Luar Negeri
• Komisi Trilateral
• Illuminati
• Grup Bilderberg
• The House Rothschild
• Freemasonry


David Rockefeller bersama dengan Zbigniew Brzezinski, seorang imigran Polandia dan mantan profesor ilmu politik Universitas Columbia, mendirikan Komisi Trilateral pada tahun 1973. Komisi Trilateral ini dibentuk untuk memasukkan para pemimpin bisnis dan politik Jepang dalam sebuah organisasi baru yang menjadi keturunan langsung dari Bilderberg Group, sebuah perkumpulan rahasia internasional yang didominasi oleh keluarga kaya Eropa dan AS. Kedua organisasi ini secara pribadi dan diam-diam mempromosikan Tata Dunia Baru yang dikelola oleh aristokrasi politik dan ekonomi supranasional.

Baik asal-usul Grup Bilderberg maupun Komisi Trilateral secara historis dapat ditelusuri kembali kepada kelompok Illuminati dan the House of Rothschild. Asal-usul Illuminati dikaitkan dengan Adam Weishaupt (1748-1830), seorang Yahudi yang masuk Katolik dan menjadi imam Yesuit. Diperkirakan bahwa dia sebenarnya sengaja ditanamkan di dalam Gereja Katolik oleh keluarga perbankan Eropa Rothschild. Dipengaruhi dan dibiayai oleh Keluarga Rothschild, Weishaupt membelot dari Gereja Katolik dan membentuk Illuminati, sebuah masyarakat rahasia yang didirikan oleh Weishaupt setelah terlibat dan mempromosikan ritual okultisme.

Setelah kegiatannya dipublikasikan, Weishaupt merancang untuk menjadi anggota di dalam Pondok Masonic di Munich pada 1777. Dia kemudian secara diam-diam mulai beroperasi dalam Freemasonry dan berusaha untuk menggabungkan sistem Illuminisme Luciferian dengan Masonry, dengan tujuan untuk menciptakan sebuah Tata Dunia Baru. Pengaruh Weishaupt dan rencana jahat dari Keluarga Rothschild terus bertahan hingga hari ini secara terselubung di dalam tingkatan Freemason yang tinggi dan rahasia di seluruh dunia.

Misi yang asli dari Illuminati adalah untuk menghapus semua pemerintah dan agama dan untuk mendirikan Tata Dunia Baru yang dipandu oleh kekuatan dan pengaruh the House of Rothschild. Mayer Amschel Rothschild (1744-1812), Godfather dari Kartel Perbankan Rothschild Eropa, membiayai Illuminati yang penuh dengan kerahasiaan. Ucapan yang buruk dari Baron Rothschild dan cukup terkenal: "Berikan saya kendali atas uang negara, maka saya tidak peduli siapa yang membuat undang-undang."

Pembentukan the Federal Reserve Bank (the FED – Bank Sentral Amerika)

Federal Reserve System dibentuk pada tahun 1913 oleh kartel perbankan sentral internasional yang dipimpin oleh keluarga Rothschild dan Rockefeller, khususnya oleh John D. Rockefeller, Paul Warberg, Otto Kahn, Jacob Schiff, yang mewakili House of Rothschild, dan para bankir dari bank-bank sentral internasional lainnya. Penting untuk dipahami bahwa Federal Reserve Bank ("The Fed") sebenarnya adalah bank sentral swasta, yang menyamar sebagai sebuah entitas Federal yang dimiliki oleh warga negara Amerika Serikat. Pada kenyataannya, Federal Reserve selalu beroperasi demi kepentingan para pendirinya serta keturunan mereka, termasuk Rockefeller, House of Rothschild, dan kartel perbankan asing lainnya yang justru merugikan para pembayar pajak Amerika. Sepuluh pemegang saham internasional utama dari Federal Reserve Bank adalah: Rothschild: untuk London dan Berlin; Lazard Bros: untuk Paris; Israel Seiff: untuk Italia; Perusahaan Kuhn-Loeb: untuk Jerman; Warburg: untuk Hamburg dan Amsterdam; Lehman: untuk New York; Goldman Sachs: untuk New York; Rockefeller: untuk New York. Saldo saham dimiliki oleh bank-bank anggota komersial utama, juga berafiliasi atau dikendalikan oleh pemegang saham utama yang disebutkan di atas. David Rockefeller terdaftar sebagai Pemegang Saham Kelas A / Direktur Bank Federal Reserve.

The Rockefeller's Council on Foreign Relations (Dewan Hubungan Luar Negeri / CFR): Bagaimana Para Elit Global Mengontrol Dan Mengendalikan Amerika Serikat.

Dewan Hubungan Luar Negeri (CFR) didirikan di New York pada 29 Juli 1921 oleh John D. Rockefeller, Paul Warberg, Otto Kahn, Jacob Schiff, dan lain-lain - yang terdiri dari kelompok yang sama yang merekayasa pembentukan Sistem Federal Reserve (the FED) pada tahun 1913. Tidak puas dengan hanya mengontrol dan mengendalikan " sistem uang negara", para pendiri "The Fed" menciptakan Dewan Hubungan Luar Negeri untuk "membuat hukum" Amerika Serikat sesuai dengan agenda CFR, melebihi harapan bahkan dari Baron Rothschild. Adalah penting untuk memahami pola pikir para bankir, industrialis, raja-raja minyak, dan karakter Wall Street yang mendirikan CFR.

Meskipun mereka telah menjadi orang kaya yang menciptakan dan membangun perusahaan-perusahaan Amerika, mereka tidak memiliki kesetiaan kepada Amerika Serikat atau rakyatnya. Kesetiaan mereka adalah kepada ketamakan dan keserakahan mereka sendiri. Oleh karena itu, karena perusahaan-perusahaan ini dimiliki dan dikendalikan oleh anggota CFR - diperluas dan menjadi internasional, dan monopoli pemerintah nasional tidak bisa lagi melindungi kepentingan mereka. Oleh karena itu, kepentingan egois para elit CFR mendiktekan bahwa berbagai kebijakan akan dimulai diberlakukan untuk melemahkan AS secara politik dan ekonomi yang mengakibatkan berkurangnya kedaulatan nasional Amerika Serikat dan implementasi lebih lanjut dari rencana mereka untuk menegakkan sebuah Tata Dunia Baru dengan satu pemerintah tunggal dunia.

Saat ini CFR beroperasi dari kantor pusatnya di New York City dengan kantor-kantor satelitnya di Washington, DC dan Chicago, IL. Keanggotaannya termasuk para politisi dan elit bisnis terkemuka, termasuk kepala akademisi dan media. Organisasi itu berusaha melakukan sentralisasi kekuatan politik dan kekuatan pasar dengan membuat undang-undang di luar pengaruh dan pengendalian sistem demokrasi.

David Rockefeller sekarang menjadi "Ketua Kehormatan Dewan" setelah menjabat sebagai Ketua 1970-1985. Namun, pengamat semi-rahasia CFR percaya bahwa Rockefeller masih berkuasa dan secara pribadi dialah yang memilih anggota-anggota baru. Para direktur CFR masa lalu dan sekarang termasuk George H. Bush, Averell Harriman, Donna Shalala, Zbigniew Brzezinski, John McCloy, Douglas Dillon, Adlai Stevenson, Bill Moyers, Cyrus Vance, Henry Kissinger, George Schultz, dan Alan Greenspan. Anggota terkemuka lainnya, dulu dan sekarang, termasuk: Dick Cheney, John Kerry, Bill Clinton, Al Gore, Ronald Reagan, Gerald Ford, Richard Nixon, John & Nelson Rockefeller, Rice Condolezza, Paul Wolfowitz, dan Colin Powell.

Daftar keanggotaannya serta ‘apa & siapa dia’ yang berasal dari para elit di Washington dan Wall Street bisa ditelusuri kembali hampir seabad yang lalu. Meskipun banyak politisi memiliki keanggotaan disitu, tetapi perlu dicatat bahwa Dewan Hubungan Luar Negeri ini adalah organisasi non-pemerintah, semi-formal dan rahasia. Keanggotaan CFR adalah kartel yang terorganisir dari para politisi, bankir, dan sarjana, dengan sejumlah bisnis besar yang berorientasi global.

Para anggota dari berbagai perusahaan termasuk Dick Cheney Halliburton dari Dubai (sebelumnya dari Houston, TX), British Petroleum, Dutch Royal Shell, Exxon Mobil, General Electric, Chevron, Lockheed Martin, Merck Pharmaceuticals, News Corp, Bloomberg, Microsoft, IBM, Time Warner, JP Morgan / Chase Manhattan, Goldman Sachs, dan Merrill Lynch. Keanggotaan ‘bersyarat’ dalam CFR  juga diberikan kepada para sarjana dan profesor universitas, khususnya di bidang ekonomi, keuangan, hubungan internasional, dan politik. Keanggotaan ‘bersyarat’ ini tersedia bagi para akademisi selama mereka mematuhi garis kebijaksanaan CFR dan terus menghasilkan "temuan-temuan" ilmiah yang mendukung agenda global CFR.

Para anggota ilmuwan ini, biasanya para profesor "yang kredibel" dari Harvard, Princeton, Yale, University of Chicago, dll, dengan mudah diidentifikasi sebagai CFR "Fellows" pada acara-acara berita utama (CNBC, MSNBC, CNN, Fox) dan digunakan oleh CFR untuk menyebarluaskan propaganda CFR. Di bawah tipu muslihat ini, CFR dapat memastikan bahwa tipe-tipe ilmuwan semacam itu dapat secara efektif mempengaruhi publik dan menyuntikkan agenda CFR ke dalam kesadaran sosial masyarakat tanpa kelihatan bahwa para ilmuwan itu sebenarnya dikendalikan oleh para elit global.