Holy
Love, 12 Desember 2018
Feast of Our Lady of Guadalupe -
3:00 P.M. Service
(This Message was given in
multiple parts over several days.)
Bunda Maria hadir sebagai Bunda Guadalupe.
Dia berkata: Terpujilah Yesus.
Anak-anakku yang terkasih,
sekali lagi, Allah mengizinkan aku untuk melintasi ruang dan waktu dan untuk
berkomunikasi denganmu. Sebagian besar dari kamu tidak menyadari situasi rawan
yang sedang terjadi di dunia saat ini. Kesejahteraan dari dunia di masa depan
terletak di tangan beberapa pemimpin terpilih dan apa yang mereka anggap sebagai
Kebenaran dalam hati mereka. Ada banyak kerusuhan di dunia karena perlakuan
manusia terhadap anak-anak yang belum lahir. Kamu tak akan pernah memiliki
damai sejati dan abadi di dunia sampai saatnya kehidupan di dalam rahim itu merasakan
damai. Selama kamu masih mengakui bahwa aborsi sebagai hak hukum yang sah, maka
bangsa-bangsa akan berperang melawan bangsa-bangsa. Beberapa ideologi tertentu akan
merangkul kekerasan dan Kebenaran akan ditertawakan.
Perkataanku kepadamu hari ini adalah
kesempatan lain bagi hati dunia untuk mengubah arah perjalanannya. Jika campur
tangan Surga tidak dihiraukan, maka Puteraku, yang selama ini masih bersabar dan
penuh kasih, akan membiarkan Murka-Nya untuk dimulai. Aku merasa takut karena
nanti tidak akan ada lagi titik balik bagimu.
"Akuilah kesombonganmu dengan
tidak mau menerima Pesan-pesan ini (1) secara serius, dengan hati yang terbuka.
Tanggapanmu yang tidak percaya atau suam-suam kuku tidak akan mengubah realitas
intervensi Surga di sini. (2)
Hati Allah sangat bersedih
karena sikap mengabaikan dan tidak peduli dunia saat ini terhadap Perintah-perintah-Nya.
Sedikit sekali orang yang dapat mengatakan dengan tulus bahwa dirinya mengasihi
Allah di atas segalanya, sebagaimana yang diajarkan oleh Perintah-perintah-Nya.
Aku masih berusaha menahan Lengan Keadilan-Nya dengan susah payah, dengan contoh
doa-doa rosariomu, doa-doa lainnya serta kurbanmu.
Sesekali kamu bisa menyaksikan sebagian
kecil dari Murka Allah di dalam bencana-bencana alam yang belum pernah terjadi
sebelumnya, seperti angin topan yang kuat, kebakaran dan gempa bumi. Namun semua
ini hanya mengejutkan hati manusia untuk sementara saja, dan tidak cukup untuk mendorong
pertobatannya.
Hukum-hukum di setiap bangsa
haruslah merupakan cerminan dari Perintah-perintah Allah. Setiap bangsa dinilai
sesuai dengan apa yang disaksikan oleh Mata Allah.
Aku tidak datang kepadamu dengan
rasa marah, tetapi dengan Hati seorang Ibu yang karena kasihnya kepada
anak-anaknya ingin untuk memperbaiki mereka sebelum terlambat.
"Anak-anakku yang terkasih,
hari-hari ini banyak waktu dan usaha dicurahkan untuk memberi hadiah dan
barang-barang duniawi. Aku berkata kepadamu, hadiah terbesar yang kau miliki
atau yang akan kau terima adalah karunia imanmu. Hargailah karunia itu. Berdoalah
untuk dapat bertahan dalam imanmu, karena saat ini adalah saat yang telah diramalkan
ketika iman manusia akan sangat bertentangan. Tetapi aku selalu menjadi
Pelindung Imanmu, sebuah gelar atau julukan yang tidak akan pernah kuterima karena
tidak adanya persetujuan dari manusia. (3) Panggillah aku dan aku akan menguatkan
imanmu di tengah segala kesulitan ini.
"Seperti biasanya, aku memuji
dan menghormati Yesus, Tuhan. Aku berterima kasih kepada kamu semua karena
telah berupaya untuk berada di sini, pada hari ini, di hadapanku. Aku berada di
tengah-tengah hatimu masing-masing. Masing-masing dari kamu adalah anakku dan aku
adalah Ibu Surgawimu. Berdoalah selalu demi pertobatan hati dunia, yang sangat
menyedihkan Hati Putraku.
"Anak-anakku terkasih, hari
ini aku melimpahkan kepadamu Berkat dari Holy Love, sementara aku membawa
setiap permohonanmu ke dalam Hatiku.
* The Messages of Holy and
Divine Love at Maranatha Spring and Shrine.
** The apparition site of
Maranatha Spring and Shrine.
*** Pada bulan Maret 1988,
Keuskupan Katolik Roma di Cleveland melalui "ahli teologi"nya, dengan
segera saja menolak permintaan Bunda Maria pada tahun 1987 untuk memberi gelar kepada
Maria sebagai "Maria, Pelindung Iman" dengan alasan bahwa 'Maria sudah
memiliki terlalu banyak gelar'.
Holy
Love, 13 Desember 2018
Sekali lagi aku (Maureen) melihat sebuah Nyala Api Besar, dan
aku tahu bahwa itu adalah Hati Allah Bapa.
Dia berkata: Advent adalah masa
persiapan bagi kedatangan Juru Selamat pada pagi hari Natal. Persiapkanlah
hatimu bagi kedatangan-Nya dengan melakukan banyak kurban dan doa. Semakin
banyak kamu berkurban dan berdoa sebagai persiapan, semakin banyak kamu
mengalami Natal yang penuh berkat.
Aku tahu segala ujub yang ada
dalam hatimu. Karena itu janganlah kamu terpaku kepada kebutuhanmu sendiri.
Serahkanlah semuanya kepada-Ku. Setiap saat yang berlalu merupakan sebuah batu
bata yang menyusun bangunan yang terakhir: Natal. Ini adalah sebuah musim
pengampunan, karena jika kamu masih menyimpan gerutu di dalam hatimu, maka kamu
menaruh penghalang bagi kedatangan Putera-Ku di dalam hatimu pada pagi hari
Natal.
Jadikanlah saat ini sebagai
Natal yang bebas dari egoisme. Janganlah melihat segala sesuatu dalam kaitannya
dengan seberapa besar hal itu menguntungkan dirimu. Setiap hari jalanilah
liburanmu ini bagi orang lain. Kamu tidak akan kecewa oleh kelimpahan rahmat
yang kau terima.
Holy
Love, 14 Desember 2018
Sekali lagi aku (Maureen) melihat sebuah Nyala Api Besar, dan
aku tahu bahwa itu adalah Hati Allah Bapa.
Dia berkata: Sedang tiba sebuah saat
yang menentukan ketika setiap jiwa harus memilih yang baik atau jahat -
keselamatan atau kutukan. Beberapa jiwa tidak akan memiliki waktu untuk
mengubah perjalanan dari hati nurani mereka, dan mereka akan mati dalam dosa-dosa
mereka.
Aku mengatakan kepadamu hal ini sekarang,
untuk mempertahankan orang yang benar di jalannya dan untuk menghukum mereka
yang telah melakukan pilihan yang jahat. Mereka yang paling membutuhkan
pertobatan sering tidak menyadarinya. Mereka tidak berusaha untuk hidup sesuai
dengan Perintah-perintah-Ku. Beberapa orang percaya bahwa mereka hidup dalam
ketaatan pada Perintah-perintah-Ku, tetapi dalam kondisi pikiran mereka yang mau
berkompromi dengan dunia, mereka telah menafsirkan ulang apa yang Kuperintahkan
untuk disesuaikan dengan gaya hidup mereka sendiri. Pada saat penghakiman
mereka, tidak akan ada perdebatan yang bisa mereka lakukan.
Karena kamu tidak tahu jam atau
saat penghakiman terakhirmu, maka hiduplah secara bijaksana dan bersiaplah selalu.
Beberapa orang akan datang kepada-Ku sebelum penghakiman besar yang Kumaksudkan
itu. Pada saat itu, Aku akan melihat ke dalam hati mereka. Jika mereka masih menunggu
terlalu lama untuk bertobat, maka tidak akan ada lagi kesempatan baginya.
Read Luke
12:40; 21:34-36+
Luk 12:40 Hendaklah
kamu juga siap sedia, karena Anak Manusia datang pada saat yang tidak kamu
sangkakan."
Luk 21:34
"Jagalah dirimu, supaya hatimu jangan sarat oleh pesta pora dan kemabukan
serta kepentingan-kepentingan duniawi dan supaya hari Tuhan jangan dengan
tiba-tiba jatuh ke atas dirimu seperti suatu jerat.
Luk 21:35 Sebab ia
akan menimpa semua penduduk bumi ini.
Luk 21:36
Berjaga-jagalah senantiasa sambil berdoa, supaya kamu beroleh kekuatan untuk
luput dari semua yang akan terjadi itu, dan supaya kamu tahan berdiri di
hadapan Anak Manusia."
Holy
Love, 15 Desember 2018
Sekali lagi aku (Maureen) melihat sebuah Nyala Api Besar, dan
aku tahu bahwa itu adalah Hati Allah Bapa.
Dia berkata: Musim ini berbicara
tentang persiapan. Aku tidak berbicara kepadamu tentang persiapan Natal dengan
berbagai macam hadiah dan dekorasi. Aku berbicara kepadamu tentang musim yang dipersiapkan
untuk menyambut Tribulasi dan Kedatangan Kedua dari Putera-Ku. Hal ini mengingatkan
apa yang benar-benar penting yang tidak datang kepadamu dengan dibungkus kertas
cantik atau dengan busur di atasnya, tetapi ini adalah lebih penting daripada
hadiah apa pun yang akan kau terima.
Kebanyakan orang tidak mengenali
saat-saat berbahaya yang kau hadapi saat ini. Godaan untuk berbuat dosa ada di
sekitarmu. Nilai-nilai moral dikesampingkan demi keuntungan yang ambisius.
Dunia materiil untuk sebagian besar orang adalah merupakan tujuan hidup mereka.
Mereka itu adalah jiwa-jiwa yang malang yang akan terombang-ambing seperti daun
tertiup angin ketika ketabahan iman sangat diperlukan.
Di musim persiapan ini –
bersiaplah kamu, ketika banyak kutipan Kitab Suci dihadirkan sementara Sabda
Yang Kekal datang untuk hidup di dalam palungan.
Read
Revelation 6:3-4+
Why 6:3 Dan ketika
Anak Domba itu membuka meterai yang kedua, aku mendengar makhluk yang kedua
berkata: "Mari!"
Why 6:4 Dan
majulah seekor kuda lain, seekor kuda merah padam dan orang yang menungganginya
dikaruniakan kuasa untuk mengambil damai sejahtera dari atas bumi, sehingga
mereka saling membunuh, dan kepadanya dikaruniakan sebilah pedang yang besar.
Holy
Love, 16 Desember 2018
Sekali lagi aku (Maureen) melihat sebuah Nyala Api Besar, dan
aku tahu bahwa itu adalah Hati Allah Bapa.
Dia berkata: Anak-anak yang terkasih,
rubahlah hatimu di setiap saat sekarang ini, pusatkanlah perhatianmu kepada Kerajaan-Ku
mendatang. Jangan biarkan berbagai masalah terlalu membebani kamu. Setiap penyelesaian
masalah ada di dalam Hati-Ku. Yakinlah kamu akan hal ini. Masa depan bukanlah menjadi
misteri bagi-Ku. Aku tahu setiap masalah yang menantikan kamu dan Aku juga tahu
penyelesaiannya.
Musuh sedang memanfaatkan kebingungan
dan pertentangan. Kedua hal ini melemahkan keteguhan imanmu. Berbagai pertentangan
datang dan pergi. Janganlah menganggap bahwa masalah adalah bersifat menetap, karena
ia adalah bersifat sementara, begitu juga seluruh situasi di dunia adalah
bersifat sementara. Hendaknya kamu merasa damai di dalam kepercayaanmu kepada-Ku.
Read
Psalm 5:11-12+
Tetapi semua orang yang berlindung pada-Mu akan bersukacita,
mereka akan bersorak-sorai selama-lamanya, karena Engkau menaungi mereka; dan
karena Engkau akan bersukaria orang-orang yang mengasihi nama-Mu. Sebab Engkaulah yang memberkati orang benar, ya TUHAN; Engkau
memagari dia dengan anugerah-Mu seperti perisai.