Sunday, September 23, 2018

Enoch, 17 September 2018


PESAN KEPADA PASTOR ENOCH
17 September 2018



Panggilan mendesak dari Yesus didalam Sakramen Terberkati kepada anak-anak-Nya yang memberontak

Message to Enoch.

Ya, Aku adalah Kasih, namun Aku adalah juga Keadilan.

Damai-Ku ada bersamamu, anak-anak-Ku yang setia.

Anak-anak-Ku, sementara hari-hari terus berlalu, saat dari Kesengsaraan Besar itu semakin dekat saja. Umat manusia yang berdosa dan tak berterima-kasih ini, tidak mau menerima Keadilan-Ku, karena menurut mereka, Allah itu hanya kasih saja, dan Dia tak akan memurnikan umat manusia. Mereka berkata dalam dirinya: tak ada yang akan terjadi, Allah adalah kasih. Ya, memang, Aku adalah Kasih, tetapi Aku adalah juga Keadilan. Karena itu janganlah kamu keliru dengan mengatakan bahwa Aku tidak akan menghukum kamu atas dosa-dosamu. Aku adalah sebagai Bapa, dan Aku adalah juga sebagai Hakim. Dan sebagai hakim, Aku tidak akan membiarkan kamu terus melanggar Ajaran-ajaran-Ku dan menghancurkan apa yang telah Kuciptakan dengan kasih yang amat besar. 

Aku adalah Allah yang Satu dan Tiga, yang selalu ada bersamamu didalam keheningan Tabernakel-tabernakel-Nya. Aku adalah satu-satunya Allah yang sejati, dan tak ada allah-allah lainnya. Betapa besar kesedihan Hati-Ku jika menyaksikan penghinaan dan tidak bersyukurnya kamu. Kamu tahu siapa Diri-Ku, namun kamu tetap membelakangi Aku, bukannya menghadap kepada-Ku. Kekhawatiran dan kecemasan di dunia ini, bagi sebagian besar umat manusia, adalah lebih penting untuk diperhatikan daripada Aku. Kamu tidak mau menerima Aku, kamu tak memiliki waktu bagi-Ku. Kamu berjalan di jalur cepat dan kematian akan mendapati kamu dalam keadaan tidak siap. Di dalam keabadian, Aku akan menunggu kamu sebagai Hakim Yang Adil, dan tentu saja, kamu akan datang kepada-Ku dengan tangan kosong. Kosong dari rasa kasih dan kemurahan hati terhadap Aku dan terhadap sesamamu, dengan diselimuti oleh tirai dosa, tanpa ada pertobatan sama sekali. Kemudian kamu akan mendengar Suara-Ku : Menjauhlah dari-Ku, pergilah menuju api yang kekal!

Anak-anak yang tak berterima-kasih, Aku akan segera pergi. Datanglah segera, untuk berdamai dengan-Ku. Janganlah takut. Mendekatlah, Aku menantikan kamu disini, di dalam Tabernakel-tabernakel-Ku untuk mengampuni kamu, asalkan kamu mau bertobat dari dalam hatimu. Kamu tahu bahwa Aku tidak menginginkan kematianmu, tetapi agar kamu hidup kekal. Janganlah bertindak bodoh, lihatlah bahwa waktunya sudah tidak lama lagi. Renungkanlah bahwa Kerahiman-Ku akan segera berhenti, untuk memberi jalan masuk bagi Pengadilan-Ku, dimana Aku akan bertindak sebagai Hakim Yang Adil.

Umat manusia yang berdosa, bangunlah dari tidur spirituilmu, jangan abaikan keselamatanmu sesaatpun juga, karena jika begitu, kamu tak akan memiliki waktu untuk bertobat. Perhatikanlah, disini,di dalam keheningan Tabernakel-tabernakulKu, Aku sedang menantikan kamu untuk segera membuat keputusan. Apakah yang kau nantikan? Aku adalah Sumber pengampunan dan kerahiman. Datanglah untuk dimandikan, agar kamu bersih dari segala noda dosa. Segeralah, karena Rumah-rumah-Ku akan segera ditutup dan kamu tidak lagi bisa menemukan Aku di dalam Tabernakel-tabernakel-Ku. Domba-domba yang memberontak, malam sedang tiba dan serigala telah terlepas; jika kamu terus di dalam pemberontakanmu, segeralah kamu mencari seorang pastor untuk merumput dan menuntunmu menuju kawanan. Dalam keadaan kebingungan kamu berjalan berkelana di tengah malam hari, dan tak seorangpun yang akan mendengar suaramu yang mengembik. Kembalilah kepada kawanan sesegera mungkin, karena serigala selalu mengintaimu dan akan segera mendapati kamu. Aku adalah Gembalamu Yang Kekal, dengarkanlah panggilan-Ku dan kembalilah kepada kawanan-Ku sesegera mungkin, agar kamu tidak jatuh kedalam cengkeraman cakar serigala yang sudah berada dalam posisi untuk menerkam dan menghancurkan kamu.

Anak-anak-Ku, betapa besar Aku menderita demi menyaksikan begitu banyaknya jiwa-jiwa yang tersesat setiap hari. Umat manusia yang berdosa berkelana di dunia ini tanpa Allah dan tanpa hukum. Aku tidak ingin kamu menerima resiko seperti nasib yang dialami oleh jiwa-jiwa yang telah dikutuk di dalam neraka. Hendaknya kamu memperhatikan panggilan-panggilan-Ku ini dan berhenti berbuat dosa. Jiwa-jiwa yang dikutuk akan jatuh kedalam lembah dengan jeritan-jeritan yang keras, penuh dengan penderitaan dan putus asa, dimana hal itu akan menghidupkan Kesengsaraan-Ku lagi. Darah memancar keluar dari Tubuh-Ku ketika ada satu jiwa yang tersesat dari-Ku. Kesedihan dan penderitaan adalah nasib yang akan dialami oleh jiwa-jiwa terkutuk.

Sekali lagi Aku berkata kepadamu, umat manusia yang berdosa, disini, di dalam Tabernakel-tabernakel-Ku, Aku sedang menantikan kamu. Datanglah segera, karena Aku segera pergi. Putuskanlah segera bahwa besok kamu sudah tidak lagi memiliki sesuatu yang layak kau ratapi. Bertobatlah, karena kerajaan Allah sudah dekat.

Aku adalah Guru dan Pastormu, Yesus di dalam Sakramen Terberkati.

Wartakanlah pesan-pesan-Ku kepada seluruh umat manusia, kawanan-Ku. 

Source: mensajesdelbuenpastor