4,640 – Pesan Bunda Maria Ratu Damai kepada Pedro Regis, 22 Mei 2018
Bahtera
besar itu sedang dalam perjalanan menuju kehancurannya.
Anak-anak yang
terkasih, mendekatlah kepada Puteraku Yesus yang hadir di dalam semua
tabernakel di dunia dan sembahlah Dia. Di dalam keheningan doa, dengarkanlah
Dia. Dia ingin berbicara kepadamu dan menyemangati kamu. Kamu tak bisa
melakukan apa-apa sendiri. Carilah kekuatan di dalam Dia yang merupakan Jalan,
Kebenaran dan Kehidupan bagimu. Bahtera besar itu (Gereja) sedang dalam
perjalanan menuju kehancurannya dan hanya mereka yang mengasihi dan membela
kebenaran yang akan diselamatkan. Aku menderita atas apa yang datang kepadamu.
Bukalah hatimu dan terimalah Kebenaran Injil. Dengarkanlah juga ajaran-ajaran
dari Magisterium Gereja Yesusku yang benar. Aku tidak ingin membuatmu merasa
takut, tetapi kamu harus bersiap-siap untuk menanggung beban cobaan-cobaan yang
akan terjadi. Ulurkanlah tanganmu kepadaku dan aku akan menuntunmu di jalan
kebenaran. Janganlah mundur. Allah sudah terburu-buru dan Dia membutuhkan
jawaban ‘YA’-mu yang tulus dan berani. Majulah terus di dalam kasih dan
kebenaran. Inilah pesan yang kusampaikan
kepadamu hari ini demi Nama Tritunggal. Terima kasih karena kamu mengijinkan
aku mengumpulkan kamu disini sekali lagi. Aku memberkati kamu dalam Nama Bapa,
Putera dan Roh Kudus. Amin. Damailah kamu.
Setengah-kebenaran akan
semakin menyebar kemana-mana dan penderitaan itu amatlah besar bagi anak-anakku
yang malang.
Anak-anak yang
terkasih, berlututlah di dalam doa bagi rencana-rencanaku. Aku datang dari
Surga untuk memanggilmu kepada pertobatan. Janganlah menjauh dari jalan yang
telah kutunjukkan kepadamu. Kamu sedang hidup di saat yang lebih buruk daripada
di zaman Nuh dulu. Kamu sedang berjalan menuju sebuah masa depan kebingungan
dan perpecahan. Mereka yang dipilih untuk membela kebenaran justru menimbulkan
kebingungan besar di antara umat beriman. Mereka akan berbicara namun tidak akan
dijawab, karena perkataan mereka penuh dengan keraguan. Setengah-kebenaran akan
semakin menyebar kemana-mana dan penderitaan itu amatlah besar bagi anak-anakku
yang malang. Tetaplah bersama Yesus. Dengarkanlah Dia. Patuhlah kepada
Sabda-Nya dan belalah kasih dan kebenaran dimana saja. Beranilah. Yesusku
berharap banyak darimu. Carilah kekuatan di dalam Sabda Yesusku dan di dalam
Ekaristi. Barangsiapa mengasihi Allah tak akan mengalami beban kekalahan.
Majulah terus di dalam kebenaran. Inilah pesan yang kusampaikan kepadamu hari ini demi Nama Tritunggal.
Terima kasih karena kamu mengijinkan aku mengumpulkan kamu disini sekali lagi.
Aku memberkati kamu dalam Nama Bapa, Putera dan Roh Kudus. Amin. Damailah kamu.
Kamu sedang hidup di saat
kesengsaraan besar, tetapi janganlah mundur.
Anak-anak yang
terkasih, aku sangat mengasihi kamu, dan aku datang dari Surga untuk
memanggilmu kepada pertobatan. Allah telah mengutus aku kepadamu untuk menegatakan
kepadamu bahwa inilah saat bagimu untuk kembali. Janganlah berpangku tangan.
Apa yang harus kau lakukan saat ini, janghanlah kau tunda hingga besok. Aku
memintamu untuk mempertahankan imanmu tetap berkobar. Janganlah kamu kehilangan
pengharapanmu. Allah mengendalikan segalanya dan Dia berada sangat dekat
denganmu. Bukalah hatimu dan dimana saja bersaksilah bahwa kamu berada di dunia
namun kamu bukanlah milik dunia. Kamu sedang hidup di saat kesengsaraan besar,
tetapi janganlah mundur. Kemenangan Allah akan terjadi. Kamu sedang berjalan
menuju sebuah kesengsaraan yang amat menyakitkan. Tetapi setelah semua
penderitaan itu akan datanglah saat Kemenangan terakhir dari Hatiku Yang Tak
Bernoda. Aku mengenal namamu masing-masing dan aku akan berdoa kepada Yesusku
bagi kamu. Tolonglah aku. Aku membutuhkan jawaban ‘YA’-mu yang tulus dan
berani. Majulah terus. Carilah kekuatan di dalam Injil dan di dalam Ekaristi.
Ulurkanlah tanganmu kepadaku dan aku akan menuntunmu kepada Dia yang merupakan
Jalan, Kebenaran dan Kehidupan bagimu. Inilah pesan yang kusampaikan kepadamu hari ini demi Nama Tritunggal.
Terima kasih karena kamu mengijinkan aku mengumpulkan kamu disini sekali lagi.
Aku memberkati kamu dalam Nama Bapa, Putera dan Roh Kudus. Amin. Damailah kamu.
Akan terjadi
perselisihan besar di antara mereka yang telah dikonsekrasikan (imam-imam) dan
banyak orang akan terguncang imannya.
Anak-anak yang
terkasih, berlututlah di dalam doa. Umat manusia telah menjadi budak dosa
karena manusia menjauhi Penciptanya. Kembalilah. Allahmu mengasihi kamu dan
menunggumu. Janganlah menjauh dari jalan yang telah kutunjukkan kepadamu selama
bertahun-tahun ini. Taruhlah kepercayaan dan pengharapanmu kepada Allah dan
biarlah Dia menuntun kehidupanmu. Kamu masih memiliki tahun-tahun pencobaan
yang panjang. Kamu sedang
berjalan menuju sebuah masa depan kesengsaraan yang besar di Rumah Allah. Akan
terjadi perselisihan besar di antara mereka yang telah dikonsekrasikan
(imam-imam) dan banyak orang akan terguncang imannya. Kasihilah dan belalah
kebenaran. Kuatkanlah dirimu dengan mendengarkan Injil dan carilah kekuatan di
dalam Ekaristi. Janganlah lupa: kemenanganmu ada di dalam Allah. Majulah terus
tanpa takut. Inilah pesan yang kusampaikan
kepadamu hari ini demi Nama Tritunggal. Terima kasih karena kamu mengijinkan
aku mengumpulkan kamu disini sekali lagi. Aku memberkati kamu dalam Nama Bapa,
Putera dan Roh Kudus. Amin. Damailah kamu.
Kamu sedang berjalan
menuju sebuah perang religius yang besar.
Anak-anak yang
terkasih, kamu adalah milik Allah dan hanya Dialah yang layak kau ikuti dan kau
layani. Jangan biarkan kebebasanmu menjauhkan kamu dari Puteraku Yesus.
Tetaplah waspada. Kamu sedang hidup di sebuah saat penderitaan dan salibmu amat
berat. Tetaplah bersama Allah. Janganlah menjauhi jalan yang telah kutunjukkan
kepadamu. Kuatkanlah dirimu di dalam doa dan mendengarkan Injil. Serahkanlah
yang terbaik dari dirimu maka akan besarlah imanmu. Kamu berada di dunia namun
kamu bukanlah milik dunia ini. Bertobatlah, karena pertobatan adalah langkah
pertama untuk dilakukan di jalan kesucian. Datanglah kepada Sakramen Pengakuan
dan carilah Kerahiman Puteraku Yesus. Jika kamu menjauh, kamu menjadi musuh
Allah. Aku mengasihi kamu apa adanya, dan aku ingin melihat kamu bahagia di
dunia dan nanti bersama aku di Surga. Jadilah patuh dan rendah hati, karena
hanya dengan begitu kamu bisa mengerti tujuan Allah atas hidupmu. Kamu sedang
berjalan menuju sebuah perang religius yang besar dimana banyak dari
anak-anakku akan berjalan seperti orang buta yang menuntun orang buta lainnya.
Aku menderita atas apa yang datang kepadamu. Tetaplah setia kepada Magisterium
Gereja Yesusku yang benar. Setelah semua penderitaan ini, Allah akan memberikan
kemenangan besar kepada Gereja-Nya. Majulah untuk membela kebenaran. Inilah pesan yang kusampaikan kepadamu hari ini demi Nama Tritunggal.
Terima kasih karena kamu mengijinkan aku mengumpulkan kamu disini sekali lagi.
Aku memberkati kamu dalam Nama Bapa, Putera dan Roh Kudus. Amin. Damailah kamu.
Setelah semua
penderitaan yang akan dialami oleh umat manusia, akan datanglah sebuah masa
damai yang besar.
Anak-anak yang
terkasih, kembalilah kepada Yesus. Di dalam Dia ada pembebasan dan
keselamatanmu yang sejati. Janganlah menjauh dari jalan yang telah kutunjukkan
kepadamu. Allah sudah tergesa-gesa. Apa yang harus lakukan saat ini, janganlah
kau tundak hingga besok. Kamu masih memiliki tahun-tahun penderitaan yang
panjang, tetapi percayalah kepada Yesus. Dia berada sangat dekat denganmu.
Setelah semua penderitaan yang akan dialami oleh umat manusia, akan datanglah sebuah
masa damai yang besar dan kamu akan menyaksikan Tangan Allah Yang Mahakuasa
bertindak. Carilah kekuatan di dalam Ekaristi. Kemenanganmu ada di Tangan Allah.
Beranilah. Tak ada yang sia-sia. Bertobatlah dan terimalah perananmu sebagai umat
Kristiani. Aku mengenal namamu masing-masing dan aku akan berdoa kepada Yesusmu
demi kamu. Janganlah menjauh dari doa. Hanya melalui kuasa doa kamu bisa mengerti
tujuan Allah dalam kehidupanmu. Inilah pesan
yang kusampaikan kepadamu hari ini demi Nama Tritunggal. Terima kasih karena
kamu mengijinkan aku mengumpulkan kamu disini sekali lagi. Aku memberkati kamu
dalam Nama Bapa, Putera dan Roh Kudus. Amin. Damailah kamu.
Silakan melihat artikel lainnya
disini : http://rosa-devosi.blogspot.co.id/