PESAN DARI
PERAWAN MARIA TERBERKATI
KEPADA
PUTERI TERKASIH-NYA
LUZ DE
MARÍA
24 APRIL 2018
Anak-anak yang terkasih dari Hatiku Yang Tak
Bernoda,
TERIMALAH BERKAT
DAN PERTOLONGANKU.
Aku memanggilmu agar tetap berada di Jalan
Puteraku; sebagai Gembala Yang Baik Dia mengenal domba-domba-Nya dan Dia ingin
agar kawanan-Nya tetap berada di samping-Nya. (lihat Yoh. 10:14-16).
ANAK-ANAKKU,
JALANILAH SAAT-SAAT YANG MENGERIKAN INI YANG TELAH KUPERINGATKAN KEPADAMU DI
DALAM PENAMPAKAN-PENAMPAKANKU SEBELUMNYA, YANG MERUPAKAN BAHAYA TERBESAR YANG
MEMBAWA RESIKO MUSNAHNYA KESELAMATAN KEKAL MEREKA.
Setan itu selalu bersembunyi, namun dia terus meniupkan
anjuran-anjuran agar manusia menjauhkan diri dari Puteraku. Setan menggunakan cara-cara
yang sulit untuk dipahami yang tidak pernah
kau perhatikan, terutama ketika kamu tidak berusaha meniru Puteraku atau ketika
kamu tidak mau bertekad untuk mengatasi hambatan dari ego manusia yang
menghalangi kamu untuk benar-benar mematuhi Kehendak Puteraku, seperti yang
telah banyak kusampaikan kepadamu.
Anak-anak yang terkasih, setiap saat dalam
kehidupanmu hendaknya kau manfaatkan demi pertumbuhan rohanimu, bukan untuk
bermalas-malasan, hingga memberi kebebasan kepada anjuran-anjuran dari
khayalanmu sendiri. Semuanya harus berjalan melewati pembedaan dan
kebijaksanaan yang benar, karena tidak semua niatanmu akan mengarahkan kamu
menuju kebaikan. Sebagai seorang Ibu, aku memanggilmu agar selalu taat dan
mempertahankan keselarasan dan damai di dalam hatimu.
ANAK-ANAK, KEINGINAN YANG BAIK ITU BANYAK,
TETAPI TIDAK SEMUANYA BISA MEMBAWAMU KE
JALAN YANG BENAR. MANUSIA SERING DIDORONG OLEH SELERANYA ATAU PENAMPILAN
PRIBADINYA, DAN PADA WAKTU-WAKTU TERTENTU DIA MENGINGINKAN KENYAMANAN HIDUP
SAMBIL DIA MELUPAKAN SESAMANYA.
Jika kamu berjalan
selaras dengan Kehendak Ilahi, maka kamu akan menyadari bahwa bukanlah
kenyamananmu, kepuasanmu ataupun seleramu yang bisa mengarahkan kamu menuju
Harta Ilahi, sebaliknya, seharusnya kamu secara bebas menundukkan ego pribadimu
kepada persaudaraan dan ketidaknyamanan, sehingga kamu dapat mendengarkan dan
mengakui pendapat orang lain. Inilah yang akan menuntunmu untuk mengerti dan memahami,
menahan diri untuk tidak memaksakan kehendakmu terhadap saudara-saudaramu. Manusia
yang bijaksana adalah dia yang mau mendengarkan dan belajar, bukannya orang
yang menutup telinganya dan mengira dirinya tahu semuanya (lihat Ams. 19:20).
Anak-anak ini dipanggil kepada kerendahan hati dan anak-anakku harus mampu
menyadari dirinya melalui kerendahan hati .
Anak-anak yang terkasih, manusia suka memaksakan
sesuatu dan tidak mau pasrah, menyukai perasaannya sendiri dan tidak menyukai nasihat
dari sesamanya. Sikap seperti ini akan mengeraskan hati dan membawamu ke jalan egoisme.
Jalan ini amat berbahaya bagi jiwa, karena mereka akan membiarkan setan untuk masuk
secara halus hingga menimbulkan perpecahan. Begitulah setan menyebabkan
perselisihan, konflik serta ketidak-taatan. Seperti inilah setan bertindak
hingga menimbulkan ketegangan terus menerus diantara umat manusia.
Setan itu keras kepala, selalu menguntit manusia,
dan berusaha menyusup ke tempat di mana Puteraku telah menaburkan Kasih, Kerahiman,
Perdamaian, dan Kebaikan-Nya. Jadilah cerdik, anak-anakku, jangan biarkan jerat
setan menghentikan Karya Puteraku di dalam dirimu masing-masing.
ADALAH PENTING BAGI KEMENANGAN HATIKU YANG TAK
BERNODA, AGAR SETIAP ORANG TUNDUK KEPADA PUTERAKU DENGAN SEGENAP KEKUATANNYA, SELURUH
INDERANYA; AGAR SETIAP ORANG MENGENAL SABDA ILAHI, MEMAHAMI KITAB SUCI, BERDOA
DAN BERTOBAT ATAS DOSA-DOSANYA, MENERIMA PUTERAKU (EKARISTI), DAN SIAP UNTUK MENJADI
UTUSAN SEJATI DARI KASIH TRITUNGGAL SEHINGGA KAMU BISA TERHINDAR DARI JERAT
SETAN YANG DIPASANG UNTUK MENJERAT UMAT DARI PUTERAKU.
Di saat-saat kebingungan, mendekatlah kepada Hukum
Allah, karena disitu kamu bisa menemukan Kehendak Ilahi, di setiap saat dan tempat.
(Mzm. 19:8, Rm. 12:2).
Anak-anak dari Hatiku Yang Tak Bernoda, kejahatan
setan terus menyebar luas tanpa henti, karena itu hendaknya kamu menyebarkan
kebaikan tanpa henti.
Manusia terus menderita, bencana-bencana tak
mau menunggu, pikiran manusia dicemari oleh kejahatan, menuntun manusia kepada kekacauan.
AKU MEMANGGILMU
UNTUK BERDOA, YA ANAK-ANAK, UNTUK BERDOA. JANGANLAH LUPA BAHWA MANUSIA YANG
BERDOA DARI DALAM HATI, MEREKA SELALU DIDENGARKAN. TRITUNGGAL KUDUS SELALU
MENDENGARKAN ANAK-ANAK-NYA. DENGAN BEGITU MEREKA AKAN SELALU DIPERINGATKAN
LEBIH DAHULU TENTANG PENDERITAAN YANG AKAN MENIMPA UMAT MANUSIA, SEHINGGA KAMU
BISA BERDOA DAN MENJADI PENGANTARA BAGI SESAMAMU.
(1 Jn 5:14-15; Jn
14:13-14; 1 Tim 2:1-8).
Cahaya yang memancar dari jiwa yang berdoa dan melakukan
kebaikan akan diperhatikan dari Rumah Bapa demi kebaikan semua orang. Cahaya ini
akan memancar kemana-mana, yang tak bisa kau bayangkan saat ini, demi
kepentingan seluruh ciptaan.
Anak-anak yang terkasih dari Hatiku Yang Tak
Bernoda,
AKU TIDAK AKAN
MENYIA-NYIAKAN DOA DARI MEREKA YANG MEMBANTU AKU. BERDOALAH DENGAN TEKUN,
BERTEGUHLAH, AGAR KAMU TIDAK MENJADI MANGSA YANG EMPUK BAGI MUSUH DARI JIWA.
Umat manusia sering tidak mau mematuhi Puteraku,
dia menempuh jalannya sendiri. Karena itu aku memanggilmu kepada jalan
kebaikan, dan menjadi utusan perdamaian. (lihat Mat. 5:9)
Aku memberkati kamu dengan Kasihku. Aku mengasihi
kamu, anak-anakku.
Bunda Maria
SALAM MARIA YANG PALING MURNI, YANG DIKANDUNG TANPA DOSA.
SALAM MARIA YANG PALING MURNI, YANG DIKANDUNG TANPA DOSA.
SALAM MARIA YANG PALING MURNI, YANG DIKANDUNG TANPA DOSA.
KOMENTAR OLEH VISIUNER
Saudara-saudari,
Melalui panggilan ini Bunda Maria mengajak kita
untuk melihat ke dalam diri kita sendiri, agar kita menggunakan ego kita secara
benar. Dengan melakukan segala kebaikan kita akan memiliki sebuah kekuatan
kasih yang bisa kita sebarkan kepada seluruh umat manusia, agar kita semua menjadi
anak-anak Allah dengan lebih baik lagi.
Dengan pertolongan dari Roh Kudus kita akan tahu
dimana kita harus memperbaiki hidup kita, dan dengan rendah hati kita akan
bisa melihat diri kita apa adanya.
Amin.
Silakan melihat artikel lainnya
disini : http://rosa-devosi.blogspot.co.id/