Sunday, May 20, 2018

LDM, 16 Mei 2018


PESAN DARI PERAWAN MARIA TERBERKATI
KEPADA PUTERI TERKASIHNYA
LUZ DE MARÍA
16 MEI 2018




Anak-anak yang terkasih dari Hatiku Yang Tak Bernoda,

AKU SELALU MEMPERHATIKAN KAMU DAN AKU SELALU DATANG KEPADAMU SESERING MUNGKIN; AKU BERDOA AGAR KAMU TIDAK MEMBIARKAN KEBURUKAN MENGUASAI DIRIMU ATAU KAMU MENGAMBIL KEPUTUSAN-KEPUTUSAN YANG TIDAK BENAR.

Hatiku  Yang Tak Bernoda selalu berdenyut bagi kamu masing-masing secara khusus.  

Umat manusia harus memperhatikan pentingnya angkatan ini bagi Rencana Keselamatan.

SAAT KEBINGUNGAN YANG SANGAT BESAR INI SANGATLAH BERBAHAYA BAGI ANAK-ANAKKU. APA YANG DIHADIRKAN KEPADAMU SAAT INI SEBAGAI PEDOMAN KEHIDUPAN TIDAKLAH SELALU BERADA DI DALAM TATANAN HUKUM ALLAH, KARENA SEBAGIAN DARI PEDOMAN ITU MERUPAKAN BENTUK PEMBERONTAKAN MANUSIA MELAWAN ALLAH, DIMANA IA DIDUKUNG OLEH KEKUATAN DARI FREEMASON YANG ADA DI DALAM GEREJA PUTERAKU.

Apa yang baik ternyata tidak diterima, ditolak, dihilangkan, dibuang dan umat dari Puteraku dituduh sebagai tidak beriman. Umat dari Puteraku tidak diajari secara benar guna menghadapi saat-saat ini, saat dimana mereka sedang ditipu oleh iblis, jika mereka tidak hidup di dalam iman yang terus bertumbuh dalam pengetahuan akan Kitab Suci dan segala isinya serta praktek kehidupan yang benar.  

Menjadi seorang anak dari Puteraku bukan hanya sekedar berdoa dan mengikuti Misa Kudus, atau menjadi anggota kelompok organisasi tertentu dalam Gereja. Menjadi anak dari Puteraku adalah jauh melebihi kegiatan jasmani saja, ia harus melingkupi dan melebihi segala kekuatan dan pengharapan manusiawi, ia adalah sebuah komitmen yang menetap, dengan usaha yang terus menerus untuk menjadi anak Allah yang lebih baik, dalam segala keadaannya sebagai makhluk manusia dan sebagai bagian dari umat manusia secara keseluruhan. Tidak satupun dari kamu yang boleh merasa nyaman di dalam hal-hal yang terbatas, kamu harus selalu akrab dengan Puteraku dan semakin mirip dengan Puteraku.

Aku menginginkan:

anak-anak yang selalu berbelas kasih, penuh persaudaraan dan haus akan Kebenaran…
anak-anak yang bisa membawa pengharapan bagi mereka yang telah kehilangan pengharapan…
anak-anak yang selalu bermurah hati, yang tak pernah kehilangan pengharapan, yang berbuat baik demi kepentingan orang banyak, meskipun orang banyak itu tidak mengasihi Puteraku, agar kamu membuat Puteraku dikenal di dalam Roh dan Kebenaran.

Anak-anak yang terkasih dari Hatiku Yang Tak Bernoda,

AKU DATANG UNTUK MEMPERSIAPKAN KAMU AGAR KAMU MEMILIKI HATI NURANI YANG BENAR, AGAR KAMU TIDAK MENILAI SESUATU YANG MENURUT KAMU ADALAH ADIL, PENUH KEMURAHAN HATI, BERIMAN DAN BERISI KEBENARAN, TETAPI MENURUT APA YANG DIKEHENDAKI OLEH HUKUM ILAHI. 

Mereka yang berkata “Aku telah menjadi orang yang benar, aku tidak membunuh orang lain”… betapa jauh sebenarnya mereka dari kebenaran dalam melaksanakan hukum Allah.

“Tidak setiap orang yang berseru ‘Tuhan, Tuhan’ akan masuk kerajaan Surga” (Mat. 7:21-23). Kesetiaan kepada Allah akan diuji, dan sedikit sekali mereka yang merasa benar akan terbukti benar ketika mereka berdiri di hadapan Pengadilan Ilahi. Allah menghendaki pertobatan yang sungguh dari manusia, bukan bersifat sementara atau di permukaan saja, tetapi pertobatan yang menetap, sehingga pada hari yang tak terelakkan itu dan yang telah ditetapkan oleh Allah, mereka menjadi layak untuk menikmati Rumah Bapa. 

KEPUTUSAN-KEPUTUSAN YANG BURUK DARI BERBAGAI PEMERINTAHAN DI DUNIA, NIATAN UNTUK BERPERANG, TERJADINYA PEMBUNUHAN, HUKUM-HUKUM YANG MELAWAN KEHIDUPAN, SERTA DITERIMANYA TINGKAH LAKU YANG BURUK DI DALAM GEREJA PUTERAKU, TELAH TERJADI SETIAP WAKTU.  

Umat manusia telah berada dalam cengkeraman belalai-belalai naga dari neraka. Manusia tidak merasakan hal itu karena mereka hidup di dalam sikap tidak peduli, ketidak-patuhan, keadaan tak bermoral, segala macam kebusukan, kebohongan, kepalsuan, mementingkan penampilan luar, tingkah laku yang tidak manusiawi, pemaksaan ideologi-ideologi palsu agar bisa menikmati apa yang mereka anggap sebagai kebebasan, dimana semua ini akan menuntun umat manusia untuk menjadi para pengikut kejahatan dan melayani setan. Hal ini menyebabkan kematian bagi jiwa. Anak-anakku segera menggantikan Puteraku dengan perkembangan kemajuan dunia ini.

Berdoalah anak-anakku, agar kamu bertekun dan menjadi tanda iman yang sejati, serta penyerahan diri yang tulus.

Berdoalah anak-anakku, bagi Nicaragua yang sedang menderita. Aku terus memperhatikan, dengan linangan air mata, Kasih dari Puteraku yang dinyatakan ke dunia melalui anak-anakku yang terkasih yang membela dan mempertahankan paroki mereka dengan mempertaruhkan hidup mereka, guna melaksanakan sumpah mereka untuk membela Kawanan dari Puteraku.

Berdoalah anak-anakku, gunung Yellowstone yang megah itu akan mengejutkan umat manusia.

Berdoalah anak-anakku, berdoalah, sementara umat manusia bersukaria dengan hal-hal duniawi dan cepat berlalu, tetapi kamu berdoalah terus bagi mereka yang menderita karena ketidak-adilan, bagi mereka yang kehilangan hidupnya karena kekuatan alam.

Berdoalah, kemarahan telah menguasai manusia, yang telah bertindak sebagai makhluk yang bukan manusia. Pergolakan begitu besarnya terjadi di seluruh bumi, pemberontakan terjadi setiap saat, negara-negara semakin tidak aman, kejahatan menguasai umat manusia sehingga menyebabkan rasa takut.  

Anak-anak yang terkasih dari Hatiku Yang Tak Bernoda,

PENDERITAAN ITU AKAN BERLALU, PENGANIAYAAN AKAN BERHENTI,
TETAPI TRITUNGGAL YANG MAHAKUDUS TAK MENGENAL WAKTU, KASIH ILAHI TAK MENGENAL WAKTU, DAN KERAJAAN ALLAH JUGA TIDAK MENGENAL WAKTU.

PUTERAKU AKAN SEGERA MENGUMPULKAN PANENAN YANG MATANG, DAN MEMBAWANYA KEPADA BAPA-NYA, DAN SELURUH CIPTAAN AKAN DIKEMBALIKAN KEPADA PENCIPTANYA.
JANGANLAH TAKUT, ANAK-ANAKKU, JANGANLAH TAKUT. ANAK-ANAKKU TELAH DIKUATKAN MELALUI SALIB KEMULIAAN.

JANGANLAH TAKIUT, KARENA PADA AKHIRNYA NANTI HATIKU YANG TAK BERNODA AKAN MENANG.
KAMU ADALAH UMAT DARI PUTERAKU. PUTERAKU ADALAH TUHANMU DAN ALLAHMU.

Aku memberkati kamu dengan kasihku.

Bunda Maria


SALAM MARIA YANG PALING MURNI, YANG DIKANDUNG TANPA DOSA.
SALAM MARIA YANG PALING MURNI, YANG DIKANDUNG TANPA DOSA.
SALAM MARIA YANG PALING MURNI, YANG DIKANDUNG TANPA DOSA. 


KOMENTAR OLEH VISIUNER


Saudara-saudari,

Ketika Bunda Maria menyampaikan pewahyuan ini bagi umat manusia, dia mengijinkan aku untuk mengalami sebuah penglihatan:

Aku melihat sebuah perahu yang besar. Di dalamnya aku melihat banyak sekali cahaya, lebih banyak dari pada perahu yang biasa. Ketika aku memperhatikannya tiba-tiba perahu itu menjadi kabur, cahayanya meredup, hingga tersisa sedikit saja yang masih menyala, tetapi perahu itu seakan berada di kegelapan.

Seketika, aku melihat bahwa pengemudi perahu itu adalah seorang pemuda, tetapi dia tampak terluka dan berjalan dari sisi ke sisi perahu itu sambil berusaha menyalakan lampu-lampunya. Beberapa ada yang bisa dihidupkan, tetapi kebanyakan lampu itu tidak bisa menyala meski telah diusahakan oleh pengemudi perahu itu. Segera aku melihat ada bayangan orang di dalam perahu itu, bayangan orang itu mengambil lampu-lampu yang tidak menyala dan membawanya pergi keluar dari perahu dan menenggelamkan lampu-lampu itu di air yang menyebabkan lampu-lampu itu tidak bisa memberi lebih banyak penerangan.

Bunda Maria berkata kepadaku: Kekasihku, cahaya-cahaya dari perahu itu, yang melambangkan Gereja Puteraku, adalah jiwa-jiwa yang tetap melaksanakan Hukum Allah dan jiwa-jiwa yang terus berusaha agar tidak menjadi lemah. Namun kamu melihat betapa pencuri jiwa-jiwa memasuki Gereja Puteraku dan dengan  halus berbicara kepada jiwa-jiwa serta meyakinkan mereka agar pergi bersamanya dimana dia menenggelamkan mereka ke dalam hal-hal duniawi, bukannya memberikan lebih banyak cahaya.

Anakku, inilah yang menjadi penderitaan Puteraku, jiwa-jiwa yang bersikap suam-suam kuku dan berjalan mengikuti irama keinginan manusiawi yang telah tertipu, sehingga mereka tidak menjadi cahaya, tetapi menjadi kegelapan. Mintalah kepada anak-anakku agar berdoa bagi seluruh umat manusia, agar Roh Kudus menuntun kamu semua di jalan yang benar.

Penglihatan itu berhenti dan Bunda Maria tidak nampak lagi.

Amin.

Silakan melihat artikel lainnya disini : http://rosa-devosi.blogspot.co.id/