4403 – Pesan Bunda
Maria Ratu Damai, 17 Desember 2016
Anak-anak
yang terkasih, aku adalah Ibu Yesus dan Ibumu juga. Aku memintamu untuk tetap
setia dan berusaha bersaksi atas imanmu dimana saja. Kamu berada di dunia,
namun bukan milik dunia. Kamu sedang berjalan menuju sebuah masa depan yang menyedihkan.
Saat-saat yang telah kunubuatkan telah sampai. Inilah saat dari Pertempuran Besar
itu antara kebaikan dan kejahatan. Aku menawarkan Rosario Kudus, Kitab Suci, ajaran-ajaran
dari Magisterium Gereja yang benar, serta pesan-pesanku kepadamu, sebagai sebuah
senjata pertahanan. Janganlah takut. Setan terus menimbulkan kebingungan yang semakin
besar. Namun kemenangan adalah menjadi milik Puteraku Yesus. Berlututlah di
dalam doa. Peliharalah
kehidupan spirituilmu. Tinggalkanlah hal-hal duniawi ini dan layanilah Allah dengan
sukacita. Aku tahu segala kebutuhanmu dan aku memohon kepada Puteraku demi kamu.
Percayalah, berimanlah, berharaplah. Kemenangan Terakhir dari Hatiku Yang Tak
Bernoda akan membawa damai bagi dunia dan semua orang beriman akan mengalami
sukacita yang besar. Majulah terus. Inilah pesan yang
kusampaikan kepadamu hari ini demi Nama Tritunggal. Terima kasih karena kamu
mengijinkan aku mengumpulkan kamu disini sekali lagi. Aku memberkati kamu dalam
Nama Bapa, Putera dan Roh Kudus. Amin. Damailah kamu.
4404 – Pesan Bunda
Maria Ratu Damai, 20 Desember 2016
Anak-anak
yang terkasih, berlututlah di dalam doa. Dari dalam Istana, akan datanglah
pembalasan dan orang benar akan memanggul salib yang berat. Aku menderita karena
apa yang sedang tiba kepadamu. Penuhilah dirimu dengan keberanian. Kasihilah dan
belalah kebenaran. Carilah kekuatan yang kau butuhkan di dalam Sabda Yesusku,
bagi perjalananmu saat ini. Di dalam Ekaristi ada ketahanan dan kemenanganmu. Aku
datang dari Surga untuk menuntunmu menuju ke Surga. Janganlah kamu tetap berada
di dalam dosa. Bertobatlah. Banyak yang bergantung kepada pertobatanmu. Aku tahu
segala kebutuhanmu dan aku memohon kepada Yesusku demi kamu. Majulah di dalam kebenaran.
Apapun yang terjadi, janganlah lupa akan pelajaran-pelajaran dari masa lalu. Tetaplah
setia kepada Magisterium Gereja yang benar. Setelah Kalvari, datanglah Kemenangan
Gereja. Percayalah dan berharaplah kepada Yesus, karena Dia adalah satu-satunya
Jalan, Kebenaran dan Kehidupan bagimu. Inilah pesan yang
kusampaikan kepadamu hari ini demi Nama Tritunggal. Terima kasih karena kamu
mengijinkan aku mengumpulkan kamu disini sekali lagi. Aku memberkati kamu dalam
Nama Bapa, Putera dan Roh Kudus. Amin. Damailah kamu.