Holy Love, 3 Januari
2017
Maria -- Tempat Perlindungan Holy Love, berkata: Terpujilah
Yesus.
Aku datang untuk menunjukkan kepadamu bahwa tindakan kompromi
akan menguasai hati jika kesalahan diterima sebagai Kebenaran. Hal ini membuka
banyak pintu bagi setan untuk masuk. Di dunia saat ini, orang-orang telah
memilih kompromi dengan sukarela, hingga mereka sekarang tidak bisa membedakan Kebenaran
dari khayalan.
Yesus tidak bersedia menerima penalaran yang tidak logis atau
yang dipenuhi oleh emosi-emosi. Dia ingin memeluk setiap hati di dalam Holy
Love yang menggambarkan Kebenaran dari Perintah-perintah Allah.
Ketika setiap orang nanti harus berdiri di hadapan penghakiman
Yesus, maka tidaklah dilihat apa yang dipercaya oleh seseorang, tetapi apa yang
ada di dalam hati manusia pada saat itu, dengan harapan semoga Kebenaran dari Holy
Love yang ada di dalam hati.
Holy Love, 4 Januari 2017
Maria -- Tempat
Perlindungan Holy Love, berkata: Terpujilah Yesus.
Setiap zaman yang berada
di bawah Ciptaan Allah, memiliki musimnya sendiri. Ada musim untuk membangun dan
musim untuk meruntuhkan. Musim kemenangan dan musim kekalahan. Ada sebuah saat cobaan
dan saat kerahiman. Ada saat peperangan dan ada pula saat perdamaian. Aku mengajakmu
untuk melihat setiap musim itu yang selalu berhadapan dengan musim kebalikannya.
Berbagai masalah muncul bukan atas kemauannya sendiri, tetapi sebagai akibat dari
kesulitan-kesulitan lainnya. Kebenaran itu menyebar yang akhirnya akan
memisahkan yang benar dari yang salah, yang baik dari yang jahat.
Untuk mengenali
adanya Kebenaran dalam setiap musim, jiwa harus menundukkan keinginannya
sendiri kepada Kehendak Bapa. Penerimaanmu atas semua keadaan yang ada saat ini
merupakan bentuk penyerahan dirimu. Penyerahan diri itu tidaklah melemahkan kamu,
tetapi justru akan menguatkan kamu di dalam Rencana Allah. Penyerahan diri
adalah merupakan pintu menuju rahmat. Ia adalah jalan kemenangan atas setan. Penerangan
di sepanjang jalan penyerahan diri ini
adalah Kebenaran itu sendiri, yang akan menuntun manusia menuju Yerusalem Baru.