PESAN DARI PERAWAN MARIA TERKUDUS
KEPADA PUTERI TERKASIHNYA
KEPADA PUTERI TERKASIHNYA
LUZ DE MARÍA
9 APRIL 2016
9 APRIL 2016
Anak-anak yang terkasih dari Hatiku Yang Tak Bernoda,
Puteraku menyerahkan DiriNya demi keselamatan umat manusia, karena setiap anak-anakNya adalah merupakan harta yang tersembunyi.
Sebagai Ibu dari seluruh umat manusia, aku mengasihi mereka tanpa syarat, meski mereka tidak mengasihi aku seperti aku mengasihi mereka... dan aku akan datang kepada anak-anakku yang berada dalam keadaan rahmat jika mereka memanggilku, atau jika mereka mencari aku dengan keinginan yang teguh untuk memperbaiki hidup mereka.
Anak-anak yang terkasih,
KAMU HARUS SELALU WASPADA TERHADAP
SERANGAN-SERANGAN SETAN. UNTUK ITU KAMU HARUS TAHU APA YANG BAIK DAN MENGENALI
APA YANG JAHAT, SEHINGGA DENGAN PASTI KAMU AKAN BISA MEMBEDAKAN YANG BAIK DARI
YANG JAHAT DAN TIDAK MEMBUAT KESALAHAN ATAU JATUH KEDALAM PERBANTAHAN.
Mintalah kemampuan untuk membedakan kepada Roh Kudus agar kamu tidak terjatuh kedalam lumpur dimana kamu tak bisa lagi keluar darinya. Kamu harus tahu bahwa dosa adalah tetap dosa, dan hanya berjarak satu langkah saja antara dosa ringan dan dosa berat. Hal ini bisa menjadi sebuah kebiasaan yang akan berakhir dengan mengaburkan jalanmu dan tanpa disadari kamu akan berada dalam keadaan dosa berat.
Anak-anak, adalah kewajiban dari setiap umat Kristiani untuk menanggapi secara bermartabat, bukan hanya dengan hati – karena hati tidak berpikir – tetapi juga menggunakan pikiran, pemikiran dan penalaran didalam segala permasalahan sehari-hari dimana manusia bertindak dan bertingkah laku selalu terpapar, dari saat ke saat, pada berbagai gesekan, seolah manusia terus menerus dihujani dengan anak panah oleh setan, untuk menjauhkannya dari Iman.
Anak-anak yang terkasih, Iman tidak boleh hanya diam saja, Kebenaran tidaklah diam, kesaksian hidup Kristiani tidak boleh berupa kesaksian yang diam. Jika tidak, jika ia bersikap diam, kesaksian macam apa yang akan diberikan mengenai Puteraku? JALANKANLAH SELALU KEBENARAN DARI SABDA ILAHI DENGAN CARA MELAKSANAKANNYA DARI SAAT KE SAAT.
Puteraku sedang berdebar-debar, kamu harus menanggapiNya dan harus yakin didalam Iman karena kristianitas bukanlah sekedar teori; ia adalah kehidupan, kehidupan berkelimpahan.
Makhluk yang tidak peka dengan pikiran yang beku akan menyelimuti dirinya dengan pikiran-pikiran bagaimana mengkritik, menghancurkan, membunuh, memfitnah dan berbohong, menentang dan menyangkal... Anak-anak dari Hatiku Yang Tak Bernoda, kamu adalah Kasih, dan sebagai kekasih dari Hatiku, kamu tahu jalan yang dilalui Puteraku menuju Salib. Kamu tahu hal ini. Namun kamu hanya bertekad untuk berjuang lebih banyak melawan Surga dari pada melawan dunia.
KEKASIH, DENGAN KEHENDAK BEBASMU KAMU HARUS BERJUANG UNTUK MENJADI LEBIH BERBUDI LUHUR, dan untuk itu kamu memerlukan Rahmat dari Allah, bukan karena kehendak manusia tak bisa melakukan tindakan atau perbuatannya sendiri, tetapi karena jika tanpa Allah maka tindakan dan perbuatanmu adalah lebih ditujukan demi kepentingan makhluk, ia cenderung kepada apa yang bersifat manusiawi, bukan Allah, dan ia tak akan cenderung menuju kepada Allah.
ANAK-ANAK, ADALAH KEWAJIBANMU UNTUK MERENUNGKAN PENGETAHUAN AGAR KAMU BISA MEMBUAT KEPUTUSAN YANG BENAR, tanpa dihanyutkan oleh segala sesuatu yang sampai kepadamu dari mana saja, tanpa ada fondasinya sama sekali.
Kamu tahu bahwa Puteraku mengetahui berapa banyak jalan yang akan kau lalui, kemana kamu akan menuju, dan bagaimana kamu akan berjalan; namun meski begitu Dia terus mengasihi kamu. Puteraku tahu segala kebutuhanmu. Dia tahu segala keinginanmu yang merupakan keinginan manusiawi, namun apa yang kau perlukan adalah Kehendak Ilahi.
KAMU HARUS TERUS
BERDOA. BUKAN HANYA BERDOA DENGAN KATA, TETAPI JUGA DENGAN JALAN MENOLONG
SESAMAMU, BERDOA PENYERAHAN DIRI, DOA MEMOHON TUJUAN HIDUP YANG BENAR, BERDOA
SENDIRIAN BERSAMA ALLAH SEHINGGA KAMU AKAN BISA MENDENGARKAN SUARA ILAHI.
Anak-anak yang terkasih dari Hatiku Yang Tak Bernoda, dalam kaitannya dengan Kabar Gembira dari Kedatangan Yang Kedua dari Puteraku, Dia ingin menemukan suatu umat yang layak dan siap, bukan umat yang bersikap ragu-ragu, tetapi umat yang memiliki kebijaksanaan dan yang percaya. Inilah sebabnya mengapa Dia terus mengutus SabdaNya untuk mempersiapkan kamu.
Anak-anak yang terkasih, kamu merasakan banyak sekali peristiwa yang kau ketahui dengan baik, serta peristiwa-peristiwa yang akan datang terjadi dengan cepatnya... Kamu menantikan peristiwa-peristiwa untuk mengukur betapa dekatnya semua itu dengan penggenapan dari isi Kitab Wahyu. Namun kamu salah. Perhitungan manusia tak akan bisa melebihi saat dari Kehendak Ilahi. Kamu lupa bahwa semua yang kau harapkan itu bisa terjadi hanya dalam sesaat saja jika hal itu adalah Kehendak Ilahi. Itulah Kebenaran yang hanya menjadi milik Allah sendiri.
Kekasih, kamu harus bersikap jujur dengan dirimu sendiri dan bertekad untuk menjadi lebih baik setiap saat, agar Puteraku bisa menerima dari umatNya kasih, ketulusan hati, damai serta pertobatan yang seharusnya diberikan oleh setiap makhluk kepadaNya.
Peristiwa-peristiwa muncul kembali. Manusia semakin kejam dan akan memasuki bidang-bidang yang tak terpikirkan dan tak dapat diselami sebelumnya, dengan melalui pertolongan setan. Sementara saat-saat itu mendekat, tindakan setan juga semakin kejam.
Manusia berpikir sesuai dengan apa yang dilihatnya. Dia lupa bahwa kebenaran dari gambaran yang menyeluruh masih tersembunyi dari orang banyak saat ini.
ANAK-ANAKKU, JANGANLAH MENGHARAPKAN SEBUAH PERUBAHAN YANG BESAR DI PIHAK UMAT MANUSIA. HIDUP MEREKA TENGGELAM DIDALAM SIKAP TIDAK PEDULI TERHADAP SEGALA SESUATU YANG BERASAL DARI RUMAH PUTERAKU. MANUSIA MENCARI ALTERNATIV YANG BISA MEMBERI MEREKA LEBIH BANYAK KEBEBASAN TANPA MEMILIKI TANGGUNG JAWAB, MESKIPUN HAL ITU HARUS MENGKOMPROMIKAN JIWA DAN MENUNTUNNYA UNTUK MENJADI MUSNAH, KARENA AJARAN-AJARAN YANG DIBERIKAN OLEH GEREJA PUTERAKU MENGENAI MAKNA KESELAMATAN JIWA TELAH MENJADI SANGAT SEDIKIT, MINIMAL BAHKAN HAMPIR TIDAK ADA, karena ia memberikan inovasi-inovasi kepada umat beriman yang saat ini hanya ingin sesuatu yang mudah, apa yang nyaman bagi dunia, apa yang membutuhkan usaha yang sedikit dan mudah untuk mencari Allah Yang Maha Rahim yang mengampuni segala sesuatu dan memberi kebebasan – yang diinginkan manusia – meski hal itu bertentangan dengan Sabda yang tertulis didalam Kitab Suci.
Hati dari beberapa orang saudaramu telah dicemari, dimana penalaran mereka percaya kepada ide bahwa pengadilan harus dilakukan oleh tangan pelakunya sendiri. Hal ini menuntun mereka untuk melakukan berbagai macam dosa berat: Kemarahan, yang membutakan manusia sehingga dia akan melakukan kesalahan besar hingga terjatuh tanpa bisa bangkit lagi. Inilah salah satu dari sekian banyak serangan dari setan yang kau hadapi tanpa kamu menyadarinya.
Anak-anak, setan tahu bagaimana caranya membeli dirimu, bagaimana mengalahkan kamu, dan bagaimana mengkompromikan kamu, sehingga kamu tak bisa melepaskan diri dari lingkarannya, yang dikendalikan oleh keinginan tak terkendali dari mereka yang menuntun umat manusia menuju bencana besar.
Setan terus menerus diberi makan bahkan oleh mereka yang mengaku sebagai anak-anakku, dan kemarahan membuat mereka tetap terpenjara...
Setan terus diberi makan dan dengan mudahnya merasuki setiap makhluk manusia...
Anak-anak, organisme manusia akan dipengaruhi dan dirubah oleh pancaran besar yang berasal dari matahari. Hal ini akan mempengaruhi situasi psikis manusia, sistem syarafnya, meningkatkan keadaan stress dimana manusia hidup, dan pada saat yang sama ia mempengaruhi tingkah laku Alam ini. Cuaca di bumi tidak pernah sama atau menetap. (1)
SETAN MENDEKAT DENGAN BERPAKAIAN ANAK
DOMBA. AKU TELAH MENGATAKAN HAL INI KEPADAMU. NAMUN JIKA KAMU TIDAK TAHU SIAPA
SETAN ITU, BAGAIMANA KAMU BISA MEMBUKA KEDOKNYA?
Anak-anak yang terkasih, kejahatan semakin meluas dan wabah kebencian semakin menyebar bersamanya.
Secara menyedihkan manusia dihadapkan kepada penghapusan kemurnian, kebaikan, persaudaraan, pemahaman. Karena alasan inilah kamu harus tahu bagaimana menolak saat-saat itu ketika setan datang untuk menyulut perselisihan.
Anak-anakku,
lindungilah anak-anak dengan Kasih Puteraku; berdoalah kepada Pendamping
Perjalanan (malaikat) mereka agar melindungi mereka. Anak-anak yang menyusu
adalah menjadi kebencian bagi setan karena dia menginginkan bumi yang tanpa
anak kecil.
Berdoalah, anak-anakku,
berdoalah bagi Canada. Ia akan menderita karena egoisme manusia melalui terorisme,
dan Alam akan menderanya.
Berdoalah, anak-anakku,
bagi Argentina. Mereka telah melupakan ajaran-ajaran Puteraku dan mereka telah
memisahkan aku dari kehidupan mereka. Setan membutakan pikiran manusia. Aku telah
mengetuk pintu, tetapi aku tidak mendapatkan jawaban. Argentina akan menderita.
Berdoalah, anak-anakku,
bagi Perancis. Ia akan didera oleh mereka hidup dengan kebencian dan haus akan balas
dendam. Apa yang tidak diharapkan, akan datang ke Perancis di siang bolong.
Berdoalah, anak-anakku,
bagi Gereja Puteraku. Ia akan menderita secara tak terduga. Perhatian akan tertuju
kepadanya.
Anak-anak yang terkasih dari Hatiku Yang Tak Bernoda, Spanyol akan menderita didalam wilayahnya tanpa bisa dihentikan. Hal itu telah diberikan tanpa memintanya. Warganya akan menjadi orang asing di negeri mereka sendiri.
ANAK-ANAK, JANGANLAH LUPA BAHWA KAMU HARUS BERDOA DENGAN KESADARAN BAHWA DOA ADALAH KOMUNIKASI ANTARA MANUSIA DENGAN PUTERAKU. Janganlah berdoa dengan kalimat secara berulang-ulang. Berdoalah, lakukanlah meditasi, dan nantikanlah dia yang diutus oleh Puteraku pada saat yang tepat untuk mendolongmu didalam penderitaan dan kebingungan, kebingungan yang berasal dari empat sumber utama dan yang tak terlihat sebelumnya.
Jadilah cerdik. Janganlah terjatuh kedalam perangkap setan. Jadilah berkat bagi sesamamu. Bawalah terang kemanapun kamu berjalan. Jangan biarkan rumahmu dihancurkan oleh pengaruh setan yang bersarang di dunia dan merasa senang dengan menghancurkan keluarga-keluarga.
Kamu adalah anak-anak dari Yang Maha Tinggi. Kamu akan ditolong oleh pasukan para malaikat jika kamu percaya kepada Kuasa dari Kehendak Ilahi dan jika kamu bertindak dan bekerja didalam kasih. Allah akan ada bersamamu: yaitu mereka yang bersedih, atau menderita secara jasmani, Dia akan memberi tempat bernaung. Bagi mereka yang menderita, Dia akan memberikan keringanan. Bagi mereka yang menghadapi masalah, Dia akan memberi damai. Tidak satupun dari kamu yang akan berada sendirian. Puteraku ada bersama masing-masing dari anak-anakNya.
LIHATLAH KE ATAS, ANAK-ANAK, LIHATLAH
KE ATAS.
MINUMLAH DARI SUMBER AIR KEHIDUPAN
(YOH.4:11-14)
Aku memberkati kamu. Aku mengasihi kamu.
Salam Maria yang paling murni, yang dikandung tanpa dosa.
Salam Maria yang paling murni, yang dikandung tanpa dosa.
Salam Maria yang paling murni, yang dikandung tanpa dosa.
Komentar-komentar
sarana (visiuner)
Ini adalah saat-saat yang sulit yang membawa kita ke tempat ini menjelang saat penggenapan yang penuh dari apa yang menjadi ratap tangis bagi umat manusia.
Kita telah memiliki Hukum Allah didalam Kitab Suci agar kita semua mengetahuinya dan mendapatkan pengetahuan dan kebijaksanaan yang perlu mengenai apa saja yang menjadi milik Allah dan apa saja yang bukan milik Allah.
Sebagai umat Kristiani kita harus bertumbuh dan sadar bahwa Kerahiman Ilahi bukanlah tempat berlindung bagi dosa. Manusia telah mengacaukan pengertian Kerahiman atau belas kasih -- dimana ia memberikan pengampunan bersama dengan kehadiran pertobatan – bukannya Kerahiman yang mengampuni setiap dosa meski tanpa pertobatan. Kerahiman Ilahi adalah Mulia, dan ia menuntut niatan yang tegas untuk menjadi lebih baik dari pihak makhluk serta pengakuan yang tulus akan besarnya kemurahan hati itu.
Bunda Kudus memanggil kita untuk berdoa meditasi. Dalam sebagian besar kesempatan, berdoa berarti mendaraskan kata-kata tertentu, tanpa berpikir atau merenungkan maknanya. Bunda Kudus meminta kita untuk berdoa dengan hati, membisikkan kepada Tuhan, langsung dari dalam hati, betapa besarnya kita mengasihi Dia dan membutuhkan Dia.
Allah didalam KehendakNya adalah Kasih yang maha murni, namun pada saat yang sama Dia adalah Hakim Yang Adil. Hal ini tak bisa disangkal.
Amen.
The Bible used is the New Revised Standard Version Catholic Edition