Pesan LDM, 13 Februari 2016

PESAN DARI PERAWAN MARIA TERBERKATI
KEPADA PUTERI TERKASIHNYA

LUZ DE MARÍA
13 FEBRUARI 2016

Anak-anak yang terkasih dari Hatiku Yang Tak Bernoda,

PERKATAANKU INGIN BERJALAN MENYENTUH SELURUH JIWA-JIWA MAKHLUK MANUSIA DAN DIDALAM TINDAKAN ITU, MENYENTUH PULA HATI YANG KERAS MEMBATU UNTUK MELUNAKKANNYA...

Anak-anakku tidak menyadari pengaruh dari tndakan dan perbuatan manusia didalam seluruh Ciptaan (alam ini). Dengan niatannya manusia bisa merubah perbuatannya menjadi sebuah karya Puteraku demi kebaikan jiwanya, atau merubah sebuah tindakan menjadi sebuah penghinaan dan merusak jiwanya melalui kehendak bebas manusiawinya. MAKHLUK MANUSIA MEMELUK ILMU PENGETAHUAN DAN MENGEMBANGKANNYA BAGI KEBAIKAN ATAU KEJAHATAN.

Apa yang berasal dari dalam hati dan memancar keluar, ia terjadi melalui inderanya dan expresinya. Dia yang bertindak dengan kasih, maka perbuatannya memancarkan kasih dan perbuatannya itu merupakan manifestasi yang menyampaikan kebahagiaan, bukan saja bagi mereka yang berada didekatnya. Setiap tindakan dan perbuatan manusia akan mengembang seperti udara dan kemudian menyatu dengan tindakan-tindakan dari orang-orang lain sehingga kebaikan itu bisa semakin kuat dan bertumbuh, dengan meninggalkan jejak Kasih bagi anak-anakku yang sangat membutuhkan ini.

DIDALAM ALAM SEMESTA INI, SEGALA SESUATU BERJALAN SELARAS DENGAN KEHENDAK ILAHI DAN DENGAN BEGITU IA MEMENUHI TUGAS YANG DIBERIKAN KEPADANYA. Alam semesta ini menimbulkan gerakan, dan gerakan memancarkan kekuatan. Begitu pula melalui tindakan dan perbuatan manusia menunjukkan keyakinan dan kepercayaan dari Imannya, memanggil saudara-saudaranya dengan melalui pelaksanaan yang terus menerus dari Iman itu dan bersaksi sebagai umat Kristiani sejati.

Anak-anak, kamu menyangkal kuasa dari Bapa dalam dirimu, bukan hanya didalam roh tetapi juga didalam tubuh sendiri ! Kamu melihat tetapi tidak menganalisa bahwa tindakan melihat itu adalah sebuah karya yang tak terhingga komplexnya dimana bukan saja mata yang ikut serta didalamnya, tetapi juga sejumlah sistem lainnya, termasuk otot dan syaraf, dan jika salah satunya, betapapun kecilnya ia, tidak berfungsi, maka tindakan melihat itu menjadi cacad.

Hal yang sama juga terjadi pada umat dari Puteraku:

Satu saja dari mereka gagal berfungsi, maka banyak sekali jiwa bisa menjadi musnah...
Satu saja dari mereka kehilangan jalannya, maka banyak jiwa kehilangan jalan juga...

KARENA INILAH MAKA TANGGUNG JAWAB ANAK DARI PUTERAKU ADALAH TAK TERHINGGA BESARNYA. JANGANLAH MENARUH IMANMU KEPADA MANUSIA, TETAPI KEPADA ALLAH.

Tindakan melihat memerlukan kekuatan, yang pada gilirannya akan menyatu dengan indera lainnya dan mereka bekerja sama satu sama lain, hingga memungkinkan otak memperoleh informasi yang diperlukan bagi kepentingan seluruh tubuh, untuk menerima pesan yang disampaikan oleh mata, dan karena itu manusia bisa membangun atau merusak.

Begitu juga dengan Tubuh Mistik :

Semuanya harus berjalan dengan selaras, didalam kepatuhan kepada Perintah Puteraku agar kekuatan bisa disatukan, kekuatan untuk meniru dari perbuatan, yang bisa memperbesar dan menguatkan Tubuh Mistik. Jika Tubuh Mistik terpecah, maka keharmonisan dengan Kehendak Ilahi terganggu, dan kekuatan dari Karya Kreativ dari Bapa tidak diulangi oleh makhluk. Sebaliknya, makhluk justru merusaknya, masing-masing sesuai dengan pemikirannya sendiri.

MELEMAHNYA SUARA HATI NURANI MANUSIA TELAH MELEMAHKAN IMAN, KECERDASAN, PENALARAN, KEMURAHAN HATI, KETAATAN, DENGAN APA SPIRITUALITAS ORGANISME MANUSIA DISUAPI, agar bisa menarik saudara-saudara untuk datang kepadaKu dan dengan apa penggenapan Kehendak Ilahi di dunia bisa diwujudkan.

SETAN MEMILIKI KECERDASAN DAN DENGAN ITU IA MEMECAH-BELAH DAN MENARIK MANUSIA MELALUI PENIPUAN. Manusia telah dikaruniai dengan kecerdasan, namun kesombongan manusia telah menguasai kecerdasannya dan kesombongan itu menggunakan kecerdasan untuk melakukan kejahatan atau tidak memanfaatkan kecerdasan itu sama sekali hingga kecerdasan itu jadi membeku, ia mengalami penyusutan karena hilangnya ketertarikan kepada perkembangan dan informasi.

SETAN TELAH MEREBUT HATI MANUSIA, DAN HAL INI SANGAT SERIUS, ANAK-ANAK. Hati yang tidak peka adalah senjata terbesar dari setan karena ia bisa mendorong manusia untuk bertindak berlawanan dengan Perbuatan dan Karya Ilahi. Seorang anakku bisa memiliki kecerdasan yang tinggi namun jika hatinya kosong, maka bahan baku untuk merubah segala sesuatu bagi kebaikannya, menjadi habis.

PADA SAAT-SAAT INI, MANUSIA TELAH MEMASUKI WILAYAH YANG BERBAHAYA DIMANA MEREKA TIDAK LAGI BERPIKIR NALAR. SATU-SATUNYA PERBUATAN MEREKA DIMANIPULASI OLEH DORONGAN YANG MUNCUL SAAT ITU...

KEMANUSIAAN YANG TANPA ALLAH ADALAH JARAHAN YANG TERBESAR BAGI SETAN.

Manusia tidak berusaha memasuki pengetahuan akan keadaan di sekitarnya, karena inilah maka dia tetap bodoh dan tidak peduli terhadap serangan-serangan yang dilakukan oleh orang yang sama yang menyerang Alam ini, menyerang dirinya sendiri dan menyerang kepentingan-kepentingan yang seharusnya dia pertahankan, maka dengan demikian manusia tidak mematuhi Perintah-perintah yang diterimanya dari Bapa Yang Kekal hingga melepaskan Pemurnian Besar dari Allah yang telah mulai kau alami, dan ketika perjanjian-perjanjian perdamaian dan persatuan itu muncul demi kepentingan-kepentingan yang membawa kejahatan bagi umat manusia, maka hal itu menjadi penggenapan dari segala apa yang telah tertulis.

Anak-anak yang terkasih dari Hatiku Yang Tak Bernoda,

DIA YANG MERASA MALU DENGAN SALIB JUGA MALU ATAS DIRINYA SENDIRI DAN DIA AKAN SENDIRIAN MENGHADAPI BEBAN BERAT DARI DUNIA INI, DIMANA ARUSNYA TAK AKAN BISA MENGHENTIKAN PENYEBARAN BADAI KEHANCURAN JIWA-JIWA SAAT INI.

Anak-anak yang terkasih, kehancuran umat manusia tak bisa dipercaya. Semakin banyak tanda-tanda diberikan, semakin besar penolakan terhadap Pernyataan-pernyataan Ilahi, sama seperti sesudah Peringatan Besar itu, ketika manusia akan menyangkal Peringatan itu sebagai sebuah Tanda Ilahi.

Anak-anak, dengan sangat sedih, anak-anakku, aku harus memanggilmu untuk melindungi dirimu sendiri : sebuah penyakit baru telah diletakkan untuk menimbulkan gangguan kepada manusia, dan aku tidak akan tinggal diam dengan hal itu. Aku akan memberimu pertolonganku.

Berdoalah, anak-anakku, berdoalah. Musuh-musuh Puteraku semakin mempercepat datangnya bencana-bencana atas diri anak-anakku.

Tidak sedikit anak-anakku yang meninggalkan Gereja Puteraku. Begitu pula dengan jumlah anak-anak kesayanganku (imam-imam), yang akan menjadi martir tidaklah sedikit. Penganiayaan terhadap umat dari Puteraku akan semakin meningkat. Hatiku berdarah oleh hal ini karena umat manusia ingin memusnahkan segala sesuatu yang mengingatkan mereka kepada Puteraku dan menggantikannya dengan tanda-tanda dari setan.

MANUSIA DUNIAWI ADALAH MANGSA YANG EMPUK BAGI SETAN. BEGITU JUGA DIA YANG MERASA DIRINYA SEBAGAI UMAT KRISTIANI NAMUN BERTINDAK SEPERTI ORANG PARISI DAN TIDAK MAU MENJALANKAN KEHIDUPAN YANG MULIA DAN TIDAK MENGASIHI SESAMANYA. Manusia duniawi ini memperlihatkan sikap yang tidak tahu malu. Orang-orang munafik bersembunyi dibalik saudara-saudaranya dan secara diam-diam mereka membuat perjanjian dengan setan. Anak-anak, hal ini melemahkan kamu untuk bisa hidup bersama dengan orang-orang yang tidak mau menyerahkan diri sepenuhnya kepada Karya-karya dan Perbuatan Ilahi. Sebaliknya, mereka adalah makhluk yang bersinar secara sebentar-sebentar saja dan mereka akan menarikmu bersama perbuatan kepalsuannya. Inilah sebabnya aku memanggilmu :

Untuk bisa mengenali dan bersiap-siap. Jangan sampai nubuatan dan tanda-tanda tidak bisa kau ketahui...
Untuk menganalisa setiap perkataan...
Untuk memohon kemampuan pembedaan kepada Roh Kudus agar kamu bisa membedakan adanya perbuatan tersembunyi dari setan, yang bertujuan untuk mencegahmu tetap setia kepada Allah, dan menghalangimu melaksanakan apa yang diminta Puteraku darimu.

SETAN TETAP ADA BERSAMA PERAHU-PERAHUNYA YANG PENUH DENGAN SENJATA SEMENTARA DIA MEMPERSIAPKAN SEGALA SESUATU YANG DIPERLUKAN OLEH ANTIKRIS UNTUK MENGUASAI UMAT DARI PUTERAKU

Kekasih,

Berbuatlah benar, bertobatlah, bersiaplah untuk berubah selamanya. Janganlah kamu bertobat dan kemudian melanjutkan kehidupanmu yang sesat...
Kuasailah ego manusia agar ia tidak membuatmu terjatuh didalam perangkap yang dipasang oleh musuh dari jiwa untuk membuat anak-anakku tersesat...

Janganlah lupa bahwa manusia menyimpan kelemahan yang digunakan oleh iblis untuk menggodainya dan membuatnya terjatuh, menuntunnya kepada segala sesuatu yang berhubungan dengan dosa didalam ‘keinginan daging’ (1 Yoh 2:16).

DIDALAM MASA PUASA YANG KUDUS INI, DENGAN CARA YANG KHUSUS, LAKUKANLAH PENGENDALIAN DIRI, SECARA KUAT, TEGUH, DAN DENGAN KETETAPAN HATI, UNTUK MENOLAK DOSA. DATANGLAH UNTUK MENERIMA PUTERAKU DIDALAM EKARISTI.

Anak-anakku, janganlah kamu tergesa-gesa menerima tindakan dari penguasa yang nampaknya demi kebaikan umat manusia. Tidakkah kamu ingat bahwa serigala berbulu domba bisa menarik perhatian dunia ini dan kemudian nanti dia akan menyerang dengan segenap kekuatannya?

Dari sebuah negara kecil kamu akan menerima berita-berita bahwa perang telah ditingkatkan.

Berdoalah, anak-anakku, berdoalah bagi Jamaica, daratan yang bergemuruh akan mengumunkan bangunnya gunung-gunung berapi.

 Berdoalah, anak-anakku, berdoalah, Italia akan menderita karena murka alam ini, dan secara tiba-tiba ia akan menjadi berita dunia karena sebuah serangan teroris asing.

Berdoalah, anak-anakku, berdoalah. Vatikan akan menderita. Perpecahan akan semakin nyata dimana beberapa orang uskup akan merebut apa yang bukan merupakan

kekuasaan mereka.

Berdoalah, anak-anakku. Cuaca buruk akan mengganggu negeri Utara. Tanah akan terus berguncang.

Berdoalah, daya tarik Perancis akan runtuh di hadapan pandangan manusia. Kekuasaan akan dipertahankan karena rasa takut.

Anak-anak dari Hatiku Yang Tak Bernoda, bertobatlah. Kejahatan semakin meraja-lela, selamatkanlah kaum muda dengan kesaksian dari masing-masing anak-anakku.

Anak-anak, penyalah-gunaan ilmu pengetahuan akan membuat umat manusia  waspada, serta binatang-binatang, karena perbuahan cuaca yang akan merusak habitat mereka dan jutaan akan musnah di berbagai negara.

Manusia akan merasa asing dengan bumi ini karena ada begitu banyaknya reaksi daratan terhadap manusia. Ekonomi akan membuat manusia menjadi kacau. Ekonomi akan runtuh, dan tak bisa pulih kembali. Sebaliknya, sebuah mata uang baru akan digunakan oleh manusia.

ANAK-ANAK, JANGANLAH MENYIA-NYIAKAN SAAT INI. JANGAN SAMPAI PANGGILAN-PANGGILAN INI, PERINGATAN-PERINGATAN INI, TIDAK DIHIRAUKAN.

HARGAILAH PANGGILAN-PANGGILAN INI BUKAN HANYA DIDALAM PIKIRAN SAJA, TETAPI JUGA DIDALAM HATI, DAN PUTUSKANLAH UNTUK BERUBAH SECARA RADIKAL : YA ! YA ! atau TIDAK ! TIDAK !

Aku datang untuk menolongmu agar hal-hal duniawi ini tidak menghancurkan kamu atau melemahkan kamu dalam keinginanmu untuk menjadi lebih baik, terutama ketika kamu harus berjuang melawan dunia ini.

PUTERAKU MEMANGGIL KAMU UNTUK MENJADI MILIKNYA, AGAR KAMU BISA MENDENGAR DENGAN JELAS DAN TIDAK DIKACAUKAN.

Ingatlah selalu bahwa pada hari-hari ketika bumi ini memasuki kegelapan, maka jiwa haruslah bersinar dan menjadi cahaya bagi saudara-saudaramu, yaitu mereka yang berseru-seru keras dengan ketulusan dan penyesalan hati.

Anak-anakku, ketahuilah bahwa Keibuanku adalah bagi semua orang. Aku mengasihi kamu.

Masing-masing dari anak-anakku adalah sebuah harta bagiku dan aku berjuang agar kejahatan tidak mencurinya, atau membukanya maupun mendorong harta itu ke tempat yang lain.

Janganlah kamu menjauh karena ujian bagi jiwa-jiwa sudah dekat. (1)

TERIMALAH BERKATKU YANG ISTIMEWA PADA SAAT-SAAT INI, SAAT PUASA YANG ISTIMEWA INI. PERSEMBAHKANLAH DIRIMU, LAKUKANLAH KURBAN, JADILAH KAMU BERSAUDARA, BERSABARLAH, NAMUN LEBIH DARI SEMUANYA, PATUHILAH PERINTAH-PERINTAH DARI HUKUM ALLAH YANG MEMANGGILMU UNTUK MENYATU DENGAN KEHENDAK ILAHI.

Ada “sukacita yang besar di Surga atas satu pendosa yang bertobat.” (Lukk. 15:7)

Terimalah berkat Keibuanku. Aku mengasihi kamu.

Bunda Maria

(1)   REF The Great Warning, AVISO, read.

 Salam Maria yang paling murni, yang dikandung tanpa dosa.

Salam Maria yang paling murni, yang dikandung tanpa dosa.

Salam Maria yang paling murni, yang dikandung tanpa dosa.

Komentar-komentar sarana (visiuner)

Saudara-saudari,

Segala sesuatu diijinkan Surga untuk kita ketahui sehingga, dengan cara yang khusus, kita masing-masing bisa memutuskan untuk menjadi semakin baik dan bersaksi atas Kasih Bunda Maria kepada kita, anak-anaknya.

Selama masa Puasa yang istimewa ini, kita tidak harus bertumbuh sendirian saja, tetapi bersama mereka yang ada di sekitar kita, sehingga kita bisa menjadi garam dunia. Ketika kita mendekati Kristus dan bertobat, ketika kita mengunjungi Yesus didalam Sakramen Yang Maha Kudus di altar, ketika kita menerima Ekaristi, ketika kita berdoa dengan kasih sejati kepada Bunda Maria, maka hendaknya tindakan itu bisa menjadi contoh bagi yang lainnya untuk terus bertumbuh dan menyatu dengan Pencipta.

Janganlah kita terlalu naif, umat manusia bukanlah yang terbaik, karena perselisihan semakin luas, kemarahan menguasai manusia, dan manusia cenderung menerima ajakan setan untuk mempertahankan status sosialnya di tengah masyarakat.

Meskipun aku sungguh percaya akan Kerahiman Ilahi, dan segala kesempatan yang diberikan kepada kita sehingga kita tidak sampai kehilangan Kehidupan kekal, tetapi aku tidak menyangkal bahwa Kristus dan Bunda Maria telah menunjukkan kepadaku tempat kesedihan itu dimana penderitaan tidak pernah berhenti, bahkan sedetik sekalipun, dan ratap tangis itu sangatlah memilukan. Aku mengatakan hal ini karena manusia cenderung mengabaikan sesuatu yang berhubungan dengan rasa sakit dan pemurnian. Manusia tidak mematuhi Perintah-perintah Ilahi, aturan-aturan, nasihat, serta permintaan-permintaan dari Surga.

Aku menyampaikan apa yang telah kuterima dan apa yang diijinkan kepadaku untuk kubagikan saat ini ketika nampak bahwa Gereja harus sadar kembali, karena didalamnya ada orang-orang yang menjadi mangsa dari pengkhianatan, tetapi bukan ini saja, semua orang harus menjadi sadar. Kita yang percaya akan Tritunggal Yang Maha Kudus, Kemurnian dari Bunda Yang Terkudus serta pengantaraannya, kita harus mewartakan peringatan-peringatan Ilahi ini tanpa henti, tanpa merasa bosan, karena peran serta dari Kasih Ilahi dan Kasih Keibuan dari Bunda kita haruslah mendorong kita untuk selalu bertindak demi sesama kita dan demi keselamatan jiwa-jiwa.

Amin.

Note: The Bible used is the New Revised Standard Version Catholic Edition