Sunday, October 7, 2012

Agama Kristiani sedang diserang....

Agama Kristiani sedang diserang dengan satu alasan utama
Rabu, 3 Oktober 2012, jam 13.30

Aku adalah Mempelai Mistikmu yang terkasih, Putera Manusia, lahir dari Perawan Maria Yang Tak Bernoda.

PuteriKu yang terkasih, setiap kengerian yang Kualami di Taman Getsemani, ketika Aku disiksa oleh si jahat, sedang dilakukan di dunia saat ini, dihadapan MataKu.

Dimana-mana Aku mendapati manusia kehilangan iman mereka. Mereka berkelana di lautan kebingungan, dalam keadaan murtad, yang belum pernah disaksikan di dunia dalam skala sebesar ini sebelumnya.

Kasih kepada sesama telah mati.

Rasa hormat terhadap kebutuhan orang lain tak lagi menjadi sifat yang terpuji.

Keserakahan, nafsu serta iri hati mengendalikan pikiran banyak orang di dunia saat ini. Kebekuan ada didalam hati mereka, mereka tak lagi menghagai kehidupan itu sendiri dan tidak menyadari perbuatan pembunuhan. Ia diterima begitu saja oleh mereka.

Agama Kristiani sedang diserang dengan satu alasan utama. Hal itu untuk mengijinkan hukum-hukum yang mendukung perbuatan dosa, untuk diberlakukan dengan mudahnya, di negeri-negerimu.

Obsesi terhadap agama-agama palsu serta berhala-berhala palsu kini semakin marak.

GerejaKu sedang runtuh, dan para hamba kudusKu sebagian besar tidak mau menekankan bahayanya dosa serta kebenaran atas adanya kehidupan kekal.

Kebencian, perang, keserakahan, nafsu, serta cinta diri semuanya menyatu dalam sebuah keadaan yang palsu, yang tak memiliki kemiripan dengan Kebenaran dari ajaran-ajaranKu.

Saat itu Aku tahu, di Taman Getsemani, bahwa kematianKu di kayu salib tak akan dilihat sebagaimana yang seharusnya, oleh generasi saat ini. Hal ini merupakan rasa nyeri yang mengoyakkan HatiKu laksana tertusuk pedang.

Kurban yang Kulakukan demi manusia, untuk menebusnya dihadapan Mata BapaKu, tak lagi diketahui saat ini. Betapa banyak hal itu dilupakan. Betapa seringnya hal itu tak pernah diceritakan. Semua ini adalah karena dosa yang berkedok toleransi, yang dihadirkan kepada dunia sebagai sebuah hal yang baik.

Peperangan dan kebencian menyebar luas laksana serangan virus, seperti yang direncanakan oleh setan. Rasa sakitnya para pengikutKu akan menyatu dengan rasa sakitKu demi menyaksikan adanya caci maki yang dilontarkan keluar oleh para pemimpin pemerintahan yang mengikuti kebohongan yang diletakkan didalam jiwa mereka oleh setan.

Setan dan para iblisnya amatlah kuat. Janganlah percaya satu menit sekalipun bahwa mudah untuk melepaskan diri dari cengkeraman mereka atas seseorang, yang telah membiarkan setan merasuki jiwa mereka. Setan tak akan mau menyerah dengan mudah dan dia akan mencegah jiwa-jiwa untuk berpaling kepadaKu, Yesus mereka, meminta tolong, dengan membuat jiwa-jiwa itu menjadi tak berdaya.

Jiwa-jiwa itu akan mengalami siksaan jika berdoa. Kalimat doa tak akan bisa keluar dari mulut mereka. Mereka akan merasakan kesulitan yang besar jika berpikir tentang Aku. Mereka akan berusaha, namun hal itu merupakan upaya yang sangat sulit.

Bagi mereka yang berkata bahwa dirinya adalah orang-orang yang baik, yang tak pernah mengganggu orang lain, namun yang tidak mau menerima Aku, Yesus, didalam hidup mereka, ketahuilah hal ini. Kamu bukanlah pengikut Kristus. Jika kamu tidak mau datang kepadaKu, kamu tak akan bisa diterima didalam Kerajaan BapaKu.

Untuk bisa memasuki Kerajaan BapaKu, diperlukan persiapan. Setan bisa bergerak cepat sekali untuk menyesatkan jiwa-jiwa dimana banyak sekali yang tidak waspada akan hal ini.

Saat-saat kekacauan yang besar ini di dunia, dan tidak adanya pengetahuan akan BapaKu, Allah Pencipta segala sesuatu, akan berakibat pada satu hal.

Bencana. Pemurnian-pemurnian akan dicurahkan ke dunia untuk menyelamatkan umat manusia, untuk memurnikan umat manusia.

Jika manusia tidak mau mendengarkan, mereka tidak mendengar tentang Kebenaran.

Kebenaran akan menyelamatkan, bukan saja hidup mereka di dunia, tetapi juga memberi Kehidupan Kekal bagi mereka.

Kegagalan untuk menerima Kebenaran berakibat pada kematian tubuh dan jiwa.

Saatnya telah tiba bagi umat manusia untuk membuat sebuah pilihan. Aku tak bisa memaksa mereka agar mengikuti Aku. Karena semua hadiah, rahmat dan keajaiban yang akan diberikan pada mereka, mereka akan tetap membelakangi Aku.

Bagi semua KerahimanKu yang besar, beberapa jiwa masih lebih memilih kematian dari pada kehidupan.

Yesusmu