Wednesday, May 31, 2017

LDM, 20 Mei 2017

PESAN DARI BUNDA TERBERKATI
KEPADA PUTERI TERKASIHNYA
LUZ DE MARIA
20 MEI 2017


Anak-anak yang terkasih,

AKU INGIN AGAR KAMU MEMBUKA MATA SPIRITUILMU SEHINGGA KEBUTAAN MENJAUH DARIMU.


Seseorang yang tidak ingin terus hidup di dalam kejahatan haruslah memiliki keberanian untuk membuang perbuatan-perbuatannya yang salah, ajaran-ajaran buruk yang mereka terima, ketidak-pedulian, sikap tidak hormat; dan terlebih lagi selama anak-anakku tidak mau membuang kesombongan dengan apa mereka memperlakukan kepentingan dari Puteraku, maka mereka tak akan bisa tumbuh dan tak bisa memperoleh penglihatan yang jelas yang dituntun oleh Roh Kudus. 

SABDA INI ADALAH MERUPAKAN KEHENDAK DARI ALLAH AGAR KAMU TERBANGUN DARI TIDUR LELAPMU DIMANA KAMU TELAH MENENGGELAMKAN DIRIMU DISITU, DAN KAMU TERUS HIDUP DI DALAM KENYAMANAN SEOLAH TAK ADA APAPUN YANG TERJADI.

Inilah yang dilakukan oleh orang-orang dari angkatan zaman Nuh: tak ada yang bisa mengusik mereka, mereka mencemoohkan perkataan Nuh beserta apa yang sedang dibangunnya demi ketaatan kepada Allah. Beberapa ada yang tidak percaya, beberapa ada yang menuduh dia gila atau dirasuki oleh roh setan yang mendorongnya untuk membangun sebuah bahtera.

Begitulah perjalanan manusia dari angkatan ini, mereka tertidur oleh kepemilikan yang diinginkannya, mereka mempertahankan rasa aman dirinya melalui allah logam dengan apa mereka mendapatkan status sosialnya, yang memberinya keunggulan atas sesamanya. Kamu tahu bahwa apa yang bersifat materiil tidaklah kekal dan tak bisa menjadi sumber rasa aman selamanya. Namun karena kamu tuli dan bisu, hidup dengan penalaran yang palsu, maka kamu terus dituntun di dalam ketidak-taatan.

Beberapa dari anak-anakku ada yang mau mendengarkan dan mengikuti pesta Perjamuan dari Puteraku di dalam Misa Kudus, berdoa setiap hari untuk menyerahkan dirinya kepada Allah dan mendaraskan beberapa kali doa Salam Maria. Mereka berkata dalam dirinya bahwa dia tak pernah menyakiti sesamanya atau melukai siapapun, namun mereka tidak bersifat spirituil, mereka berikap setengah-setengah. Mereka takut menolak hal-hal duniawi. Mereka tidak mau percaya sepenuhnya, dan mereka menjalani ‘kehidupan malam’: mereka mengira telah mematuhi Perintah-perintah Allah tetapi tidak mau mendengarkan Panggilan ini. Mereka menghabiskan hari-harinya di dalam kesibukan pekerjaannya. Bagaimana dengan hati mereka? Mereka lupa bahwa dimana hatinya berada, disitulah iman mereka berada. 

Anak-anak yang terkasih,

PUTERAKU MENANTIKAN TANGGAPANMU ATAS PERMINTAANNYA DAN AGAR UMATNYA MEMINTA KEPADANYA: DATANGLAH KERAJAANMU. DAN AKU BERTANYA KEPADAMU: DI DALAM KERAJAAN APAKAH KAMU INGIN HIDUP? KERAJAAN DUNIA? 

Jangan biarkan setan menyesatkan kamu. Dia menaruh pasukannya di dunia untuk selalu menggodai kamu dan menjauhkan kamu dengan segala sesuatu yang bisa sangat melukai kamu secara spirituil, sehingga setiap saat kamu menjadi semakin tertutup dan tidak bisa menyaksikan terjadinya peristiwa-peristiwa seperti yang diawali oleh munculnya tanda-tanda saat ini.

Kamu anak-anakku, aku memanggilmu agar terbangun. Kamu telah ditipu agar kamu percaya bahwa mereka yang menantikan kedatangan Juru Selamat sedang ditipu, dan nantinya justru kamu akan menerima antikris. Umat manusia menghadapi peperangan, tak ada lagi aturan di bumi, kelaparan menguasai umat manusia, dan antikris akan masuk untuk memberikan sesuatu yang kau duga adalah damai, namun sebenarnya hal itu adalah rasa aman yang palsu, dan antikris akan memberi mereka makanan…

Bagaimana dengan mereka yang tidak mengenal Puteraku dan menolak mendengarkan Panggilan-panggilan ini? Bagaimana mereka bereaksi? Mereka akan menjadi tawanan untuk ditipu dan mereka akan bertindak mengikuti antikris dengan melakukan pemujaan setan baginya. Manusia akan menyembah antikris karena dia menawarkan keabadian kepada mereka, sebuah keabadian tanpa Allah, namun manusia yang bodoh dan tidak bersyukur akan tunduk dan mengikuti dia. Mereka tidak tahu bahwa keinginan setan adalah mau melenyapkan sebagian besar penduduk dunia ini.

Anak-anakku, saat ini panggung telah ditata sehingga manusia akan berjalan menuju ke tempat itu. Selama berabad-abad setan bersama seluruh pasukan jahatnya telah mengumpulkan segala sesuatu yang diperlukannya bagi saat ini. Dia telah menyebar-luaskan ajaran esoterisme dan  doktrin-doktrin palsu. Dia telah menuntun manusia agar tidak peduli terhadap Kebenaran, dia telah memberimu rasa aman yang palsu serta penyangkalan terhadap Allah.

ANAK-ANAK, SEGALA SESUATU YANG KUKATAKAN KEPADAMU ADALAH NYATA.

KAMU MASING-MASING HARUS TAHU DAN MENGENAL PUTERAKU AGAR TIDAK SAMPAI TERJATUH KE DALAM PERANGKAP SETAN.

Setiap orang yang melekat kepada tingkah laku kegelapan, yang memeluk kenyamanan dan sesuatu yang berlebihan, setiap orang yang menyembah allah uang dan berusaha memilikinya untuk memperoleh rasa aman, setiap orang yang menjalankan perbuatan yang melawan Roh Kudus, yang mencemari sesamanya, setiap orang yang ingin berbuat jahat terhadap sesamanya, MESKI MEREKA TIDAK MENYADARINYA, MEREKA TELAH MENULARKAN SEBAGIAN DARI APA YANG DIPERBUATNYA DAN SECARA PRINSIP MEREKA TELAH MEMANCARKAN WARISANNYA YANG KINI SEDANG MELUAS DI KALANGAN ANGKATAN KAUM MUDA.  

Aku mengajakmu untuk memutuskan ikatan dengan masa lalu …
Aku memanggilmu untuk menjadi manusia yang baru …
Aku memintamu untuk melimpahi dirimu dengan Kasih kepada Puteraku …
Aku mengajakmu untuk lahir kembali dalam sebuah kehidupan yang baru yang akan menjauhkan kamu dari keinginan berlebihan untuk memiliki harta duniawi, sehingga kamu akan diperkaya jiwamu dan kamu hidup di dalam kepenuhan mereka yang berseru-seru: ‘Datanglah KerajaanMu’


BERSIAPLAH UNTUK MENYAMBUT KERAJAAN, SEHINGGA KEHENDAK ILAHI AKAN TERJADI DI BUMI SEPERTI DI DALAM SURGA.

KAMU HARUS MEMPERSIAPKAN DIRIMU SAAT INI SEHINGGA KAMU BISA MENGETAHUI APA YANG BUKAN BERASAL DARI ALLAH.

Anak-anakku, si penindas jahat itu akan memiliki kuasa untuk merubah Hukum Alam dan bisa meyakinkan anak-anakku hingga anak-anakku akan tunduk kepadanya. Hal ini akan menjadi cobaan yang besar dan mengerikan bagi Gereja.

Kekasihku, kamu tahu hal ini, kamu mendengarnya, kamu memperhatikan apa yang kukatakan kepadamu. Namun ada perbedaan besar antara mengetahui dan melaksanakan, antara mengetahui dan mengakui, antara mengetahui dan memperbaiki diri.

Di dalam 1 Kor 15:58:
Karena itu, saudara-saudaraku yang kekasih, berdirilah teguh, jangan goyah, dan giatlah selalu dalam pekerjaan Tuhan! Sebab kamu tahu, bahwa dalam persekutuan dengan Tuhan jerih payahmu tidak sia-sia.

Di dalam 1 Tes 5:6, Paulus mengakhiri sebuah pelajarannya dengan berkata:
Sebab itu baiklah jangan kita tidur seperti orang-orang lain, tetapi berjaga-jaga dan sadar.

Anak-anak yang terkasih, apa jadinya jika para rasul tidak mau bekerja setelah Kebangkitan Puteraku? Jika mereka tidak mau berusaha bagi Kerajaan Allah, jika mereka hanya menunggu saja tanpa mau berusaha? Akankah Kitab Injil bisa dikenal luas? Apakah Sabda bisa diketahui orang banyak?

KAMU YANG SERING MENYEBUT DIRIMU SEBAGAI PENGIKUT, PENGASIH, ANAK-ANAK, MURID, DAN UMAT KRISTIANI, KAMU MEMILIKI KEWAJIBAN UNTUK MELAKSANAKAN PERINTAH-PERINTAH PUTERAKU KEPADAMU. DENGAN DIBERI PENGETAHUAN BAHWA KEDATANGAN KEDUA PUTERAKU SUDAH DEKAT, MAKA KAMU BERKEWAJIBAN UNTUK MELAKUKAN YANG SEBESAR-BESARNYA SETIAP SAAT SEOLAH SEKARANG INI ADALAH SAAT YANG TERAKHIR BAGIMU, AGAR SETIAP SAAT BISA MENJADI KARUNIA ILAHI YANG BESAR BAGI KAMU MASING-MASING.

Di dalam 1 John 3: 2-3 ada tertulis:
Saudara-saudaraku yang kekasih, sekarang kita adalah anak-anak Allah, tetapi belum nyata apa keadaan kita kelak; akan tetapi kita tahu, bahwa apabila Kristus menyatakan diri-Nya, kita akan menjadi sama seperti Dia, sebab kita akan melihat Dia dalam keadaan-Nya yang sebenarnya. Setiap orang yang menaruh pengharapan itu kepada-Nya, menyucikan diri sama seperti Dia yang adalah suci.

SAAT AKHIR ZAMAN SEDANG TIBA, DOSA BANYAK BERLIMPAH; sebagai Ibu aku selalu berusaha menjauhkan kamu dari dosa, namun kamu tidak berterima-kasih, kamu tidak menanggapi…
Kamu melihat betapa penyakit semakin meluas…
Kamu melihat betapa kemarahan menguasai manusia…
Kamu melihat terjadinya demo-demo yang marak di seluruh dunia dan kamu masih saja tidak percaya…
SEBALIKNYA, KAMU MENOLAK UNTUK BERUBAH, KAMU TIDAK MENGHARAPKAN UNTUK MENJADI SEMAKIN BAIK. KAMU BERSIKERAS DI DALAM PIKIRANMU, DAN DENGAN SIKAP NEGATIV INI YANG KAU TULARKAN KEPADA SESAMAMU, MAKA SECARA MUNAFIK KAMU MENERIMA PUTERAKU DI DALAM EKARISTI, TANPA KAMU MAU MELAKUKAN PEMERIKSAAN ATAS HATI NURANIMU DI DALAM ROH DAN KEBENARAN.

Anak-anak yang terkasih dari Hatiku Yang Tak Bernoda, banyak sekali peristiwa akan terjadi dan banyak sekali kontradiksi muncul sehingga mereka yang tidak siap, mereka akan mengabaikan Puteraku. Gereja Puteraku akan menderita lebih banyak dan lebih besar lagi, dan banyak anak-anakku yang akan meninggalkannya.

Penolakan, dosa, penghinaan, kecongkakan, tidak adanya kemurahan hati, adalah merupakan benteng-benteng kokoh yang kau bangun untuk melawan Allah; dan Dia, karena menghormati kehendak bebasmu, Dia tidak menghalanginya. Dan apa yang terjadi dengan benteng-bentengmu itu? Apakah Allah ada disitu atau tidak?


JALAN KERENDAHAN HATI, PENYERAHAN DIRI, KETAATAN, PELAKSANAAN PERINTAH-PERINTAH ALLAH DAN PENOLAKAN TERHADAP HAL-HAL DUNIAWI INI AKAN MENDATANGKAN KERAHIMAN ALLAH BAGIMU, DAN DIA AKAN MENUNTUN KAMU DI JALAN YANG MENJAUHKAN KAMU DARI DOSA.

Saat ini dosa-dosa melawan Roh Kudus banyak didapatkan. Dosa-dosa melawan Roh Kudus terus dilakukan.

Puteraku telah menjelaskan Kebenaran kepadamu. Dia tidak menipu kamu dengan berbagai ide yang muluk-muluk, Dia tidak berkata kepadamu bahwa angkatan ini mematuhi DiriNya. Tahukah kamu mengapa, anak-anakku? KARENA KEBENARAN ADALAH KEKUATAN BAGI SEMUA JIWA, IA ADALAH MAKANAN BAGI JIWA, IA ADALAH KEBEBASAN BAGI JIWA, KARENA ITULAH SELURUH PANGGILAN-PANGGILAN DARI SURGA INI BERBICARA KEPADAMU DENGAN KEBENARAN.

Orang yang mengasihi adalah orang yang bebas, mereka sadar bahwa kebebasan mereka ada di dalam Puteraku dan bukan di dalam diri manusia, maka mereka tidak merasa menjadi tawanan.

Anak-anak yang terkasih dari Hatiku Yang Tak Bernoda, saat ini adalah sebuah saat dan di dalamnya Kasih Puteraku kepada kamu masing-masing telah mendorongNya untuk mengasihi dan mengampuni kamu, mengasihi kamu dan menyambut kamu, mengasihi kamu dan menuntun kamu. PANGGILLAH DIA, CARILAH DIA, TEMUILAH DIA, BERTOBATLAH ATAS KESALAHAN DAN DOSA-DOSAMU, DENGAN APA KAMU TELAH MENENTANG DIA. AKUKANLAH DOSA-DOSAMU DAN KELUARLAH DALAM KEADAAN BERSIH UNTUK MENEMUI DIA YANG TAK PERNAH MENGABAIKAN KAMU.

Persiapkanlah dirimu dan ingatlah selalu akan Kedatangan Kedua dari Puteraku.

Berdoalah anak-anakku, berdoalah bagi Spanyol, warganya akan mengalami penderitaan.

Berdoalah anak-anakku, berdoalah bagi Venezuela, penderitaan terus terjadi hingga kebebasan didapatkan.

Berdoalah anak-anakku, berdoalah, bumi terus bergetar.

Berdoalah anak-anakku, berdoalah, janganlah lupa bahwa penyakit keluar dari laboratorium- laboratorium. Gunakanlah apa yang telah kukatakan kepadamu bagi kesehatanmu.

Berdoalah anak-anakku, sebuah bencana besar akan terjadi di laut.

Anak-anak yang terkasih dari Hatiku Yang Tak Bernoda,

Aku ada bersamamu. Aku adalah Ibumu dan seorang Ibu tak akan mengabaikan anak-anaknya.

 BERKATKU MENJADI BALSAM BAGI LUKA-LUAMU, KEKHAWATIRANMU DAN KESEHATANMU MASING-MASING.

BERSATULAH, MARILAH KITA MEMUJI RAJA DARI SEGALA RAJA, ALLAH DARI SEGALA ALLAH.

Aku memberkati kamu.


Bunda Maria.


Salam Maria yang paling murni, yang dikandung tanpa dosa.
Salam Maria yang paling murni, yang dikandung tanpa dosa.
Salam Maria yang paling murni, yang dikandung tanpa dosa.


Komentar-komentar sarana (visiuner)

Saudara-saudari,

Tanda-tanda yang muncul di saat-saat ini terus berlalu tanpa diketahui di hadapan pandangan acuh dari manusia yang hidupnya larut di tengah dunia ini dan yang tidak ingin menyadari bahwa perbuatan dan tingkah laku dari angkatan ini adalah tidak benar. Melalui panggilan-panggilan ini kita diperingatkan akan sebuah kedatangan sesuatu, yang masih akan terjadi, kepada umat manusia.

Manusia harus bertumbuh dan masuk ke dalam persekutuan yang semakin erat dengan Tritunggal Yang Mahakudus, bukan saja untuk menghadapi apa yang diciptakan oleh manusia sendiri, tetapi juga untuk menemukan jati dirinya dan memelihara tempat yang dimilikinya sebagai anak Allah.

Saudara-saudari, apakah kita mau menerima pesan pewahyuan ini ataupun tidak, tetapi umat manusia tetap akan mengalami pemurnian, dan hal ini akan terjadi ketika ratap tangis karena ketidak-taatan terhadap penjelasan dari Tuhan Yesus Kristus serta perkataan dari Bunda Terberkati (yang ada di dalam pesan-pesan ini) akan menjadi kenyataan, dan bagi banyak orang, hal itu bukanlah khayalan belaka.

Bunda Maria berkata kepada kita: “Waktunya semakin diperpendek, agar tidak lebih banyak lagi jiwa-jiwa yang musnah.” Karena itu keinginan untuk menyalah-gunakan kehendak bebas haruslah dirubah, bukan sekedar kepada niatan saja, tetapi harus menjadi kenyataan.

Amin.


Silakan melihat artikel lainnya disini : http://rosa-devosi.blogspot.co.id/