Holy Love, 19 Juli 2016
Bunda Maria hadir sebagai Maria –
Tempat Perlindungan Holy Love. Dia berkata :Terpujilah Yesus.
Puteriku, ingatlah pertama kalinya aku
menampakkan diri kepadamu ketika 50 manik-manik Salam Maria berubah menjadi 50 negara
bagian.* Sekarang, lebih dari sebelumnya, adalah saatnya ketika aku membutuhkan
doa-doa rosario bagi negerimu. Warga dari bangsa ini harus mengenal Kebenaran. Teror
yang terjadi di negara ini adalah sebuah realita. Sikap berpura-pura, seperti yang
dilakukan oleh presidenmu, seolah hal itu tidak ada – tidaklah bisa menghilangkan
tindakan teror itu. Tidak mau menyebut penyulutnya, yaitu kaum radikal Islam, tidaklah
bisa merubah ataupun mengalahkan musuhmu.
Aku memperingatkan kamu bahwa jika hati
tidak berubah, Allah akan menjauhkan Tangan PerlindunganNya. Panggilanku kepadamu
adalah agar kamu menjalankan dan mewartakan Holy Love yang menjadi musuh besar dari
segala pikiran dan perbuatan yang mendorong terorisme. Banyak orang yang membutuhkan
pertahanan fisik mereka terhadap tindakan kekerasan setiap saat.
Dalam tahun ketika kamu harus memilih
seorang presiden, pilihlah dia yang menjalankan Kebenaran. Masa depan bangsamu
tergantung kepada hal ini. Jangan biarkan masalah politik mengaburkan realitas dari
Kebenaran. Kamu membutuhkan seorang pemimpin yang kuat, bukan hanya seorang
politisi, seperti yang kau miliki saat ini. Semakin banyak doa rosario yang kau
daraskan kepadaku bagi negaramu, semakin besar pula kesempatan bagi Kebenaran untuk
menang.
* Reference to Message of July 13, 1997.