Wednesday, February 26, 2014

Bunda Keselamatan : Segala acuan mengenai neraka....

Bunda Keselamatan : Segala acuan mengenai neraka telah dihilangkan dan manusia telah disesatkan kepada sebuah rasa aman yang palsu
Minggu, 23 Februari 2014, jam 16.28

Anakku, sepanjang pemerintahan setan masuh ada di dunia ini, maka Kebenaran akan selalu ditindas.

Sejak kematian Puteraku di kayu salib, setiap upaya untuk mewartakan SabdaNya telah dihalangi. Dan sejak Kristianitas menyebar, berbagai perpecahan muncul dan Doktrin yang diajarkan oleh Puteraku, Yesus Kristus, melalui para muridNya, disesuaikan. Kebenaran selalu dicampakkan, namun ditengah semuanya ini, Sabda Allah tetap hidup di dunia dan Kehadiran Puteraku, melalui Ekaristi KudusNya, tetap dipertahankan.

Kebenaran mengenai keberadaan setan serta realitas dari neraka telah telah ditekan selama beberapa dekade dan hal ini membawa akibat yang merugikan bagi keselamatan umat manusia. Segala acuan mengenai neraka telah dihilangkan dan manusia telah disesatkan kepada sebuah rasa aman yang palsu. Begitulah saat ini, hari ini, hanya sedikit saja orang yang percaya akan keberadaan setan ataupun lembah neraka. Kebohongan ini telah menjadi siksaan bagi umat manusia dan sebagai akibatnya, banyak jiwa yang tersesat, karena keberadaan neraka disangkal. Dosa berat tidak lagi dianggap sebagai kenyataan hingga tak ada upaya untuk menghindarinya. Mereka yang melayani Puteraku, Yesus Kristus, didalam Gereja-gerejaNya memiliki kewajiban untuk mempersiapkan jiwa-jiwa, agar mereka layak untuk memasuki Kerajaan Surga.

Neraka itu bisa dihindari melalui sebuah pemahaman akan akibat-akibat dari dosa berat, namun tidak satu katapun diucapkan mengenai hal itu. Jiwa-jiwa menjadi musnah karena mereka tak pernah diberi nasihat yang cukup bagaimana menghindari dosa dan mencari pengampunan. Agar menjadi layak untuk bisa memasuki Kerajaan Puteraku hendaklah kamu menjalani kehidupanmu seturut dengan Sabda Allah. Janganlah mengabaikan Kebenaran, karena jika kamu melakukannya, kamu akan musnah.

Berdoalah, berdoalah, berdoalah, agar umat manusia bersedia menerima keberadaan neraka, karena jika mereka tidak percaya hal ini, mereka tak akan benar-benar bisa menerima Janji Penebusan dari Puteraku.

Ibumu yang mengasihi
Bunda Keselamatan