Imam-imam dan
para hamba kudusKu, janganlah takut akan SabdaKu
Rabu, 28
Nopember 2012, jam 11.28
PuteriKu yang terkasih, penganiayaan terhadap para nabiKu dan para
visiuner semakin besar saat ini sementara penentangan terhadap pesan-pesanKu
juga meningkat.
Aku berkata bagi kamu, terutama imam-imamKu yang terkasih serta
para hamba kudusKu, janganlah takut akan SabdaKu. Rasa takut dan
ketidak-pastian yang kau alami bukanlah berasal dariKu. Jika hal itu tidak
berasal dariKu, maka hendaknya kamu bertanya dalam dirimu, dari manakah ia
berasal?
Sabda KudusKu selalu dihalangi.
Selama kehidupanKu di dunia dulu, imam-imam saat itu, orang-orang
Parisi, melakukan segala upaya untuk bisa beradu pendapat denganKu. Mereka
berusaha dalam segala kesempatan untuk menjebak Aku, mengajukan berbagai
pertanyaan kepadaKu, yang bertujuan untuk membuat Aku bertindak berlawanan
dengan Sabda Allah, namun mereka tidak berhasil.
Aku tetap diam ketika mereka berusaha membuatKu menjawab
pertanyaan-pertanyaan, yang mereka ketahui bahwa Aku tidak siap untuk
menanggapinya.
Kamu melihat, bahwa
meski mereka menjalankan ibadah agamanya, dengan melakukan berbagai upacara
yang rumit, dan berpakaian jubah mahal, namun mereka tak memiliki satu hal.
Mereka tak memiliki sedikitpun juga sifat kerendahan hati, karena mereka
percaya secara keliru, bahwa karena peranan mereka sebagai para
hamba kudus, maka mereka berada lebih tinggi dari pada saudara-saudaranya.
Mereka berkata-kata,
berkotbah dan hadir di tempat-tempat terbuka, seperti para nabi, mengenai Sabda
Kudus dari BapaKu. Namun sebenarnya mereka tidak mengerti janji dari BapaKu,
maupun pelajaran yang diberikan BapaKu kepada mereka melalui para nabi. Mereka tak
bisa menerima kenyataan bahwa saat dari kedatangan Mesias yang dijanjikan itu
sedang terjadi di saat hidup mereka.
Mereka percaya bahwa peristiwa itu akan terjadi pada masa
mendatang.
Mereka menjadi bingung oleh jawaban-jawabanKu, ajaran-ajaranKu
serta kehidupan sederhana yang Kujalani. Namun mereka merasa tertarik kepadaKu
dan berkali-kali mereka datang kepadaKu, untuk menantang Aku. Kemudian mereka
merasa terancam karena pengetahuanKu dalam masalah spirituil, sebuah kenyataan
yang tak bisa mereka sangkal.
Mereka menyiksa Aku. Aku menjawab pertanyaan mereka, sesuai dengan
Kehendak Kudus dari BapaKu. Kemudian Aku tetap diam ketika mereka mengarahkan
jari mereka kepadaKu dengan nada marah.
Atas segala pernyataan mereka yang mengaku mengenal Sabda Allah,
mereka terjatuh kedalam perangkap yang dipasang oleh si penipu. Mereka percaya
bahwa pengetahuan mereka lebih tinggi dari pada Aku.
Jenjang hirarki gereja yang mereka ciptakan adalah seperti monarki
kerajaan. Raja-raja yang mereka hormati bukanlah Allah, tetapi raja-raja mereka
sendiri, yang ditunjuk oleh mereka. Hirarki yang berada diatas hanya sedikit
sekali berkomunikasi dengan para hamba rendahan yang mengurusi suku mereka.
Bagi orang yang hina dan sederhana, maka mereka tak memiliki waktu baginya.
Betapa mereka itu
tekah menentang BapaKu. Betapa mereka itu menyiksa Aku. Mereka
bersimbah dengan darah dari banyak orang di tangan mereka, namun mereka
berusaha meyakinkan didepan umum bahwa tangan mereka bersih.
Melalui pendidikan mereka, mereka percaya bahwa hanya mereka yang
bisa mengartikan Kitab Suci dengan benar. SabdaKu diperlakukan sebagai Bidaah.
Hal yang sama juga terjadi saat ini. Sedikit sekali para hamba
kudusKu yang siap bagi KedatanganKu Yang Kedua. Sertifikasi mereka sebagai para
utusan kudus didalam GerejaKu bisa menciptakan perpecahan, dimana Aku tidak
berwenang didalamnya.
Orang-orang terpelajar di bidang teologi ini dengan pendidikan
selama bertahun-tahun, tak bisa mengerti Ajaran-ajaranKu, nubuatan-nubuatan
ataupun caraKu berbicara.
Bagi kamu yang mempertanyakan SabdaKu atau yang berusaha
menciptakan perbedaan dengan cara membandingkannya dengan pengetahuanmu yang
salah mengenai Kitab Suci, kamu harus berhenti sekarang.
Bukankah kamu belum belajar apa-apa. Tidakkah kamu menerima
kenyataan bahwa waktunya sudah dekat dan bahwa Aku sedang mempersiapkan dirimu?
Musuh-musuh dari Tugas KudusKu ini, untuk mempersiapkan kamu bagi
KedatanganKu Yang Kedua, ada banyak.
Serangan-serangan itu sungguh keji. Di setiap belokan, setiap
sudut dan setiap langkah yang Kulakukan, melalui pesan-pesan ini, selalu
menghadapi hambatan.
Jika kamu tidak mau menerima janjiKu bahwa Aku datang kembali,
maka bertanyalah dalam dirimu. Apakah perananmu dalam Nama Allah? Apakah hanya
untuk menyampaikan Sakramen-sakramen Kudus saja? Tidak, bukan hanya untuk itu
saja kamu dipanggil.
Jika kamu menyerang Pesan-pesanKu, seperti yang kau lakukan itu,
maka kamu membuat Aku menangis oleh kesedihan dan frustrasi.
Tidakkah kamu telah diperingatkan untuk selalu waspada, karena
kamu tidak tahu akan hari atau jam ketika Aku datang kembali. Inilah saatnya
bagimu untuk membangunkan rohmu, membaca Sabda yang ada didalam Kitab BapaKu,
dan kemudian berdoa agar Aku memberkati kamu dengan karunia kemampuan untuk
membedakan.
Bagi kamu yang menolak Aku, karena kamu bersikap berhati-hati dan
khawatir kalau ini bukanlah Aku, Yesusmu, yang berbicara disini, maka Aku
mengampuni kamu. Aku mengerti betapa sulitnya hal itu, namun pada saatnya
nanti, kamu akan merasakan kasihKu menyelimuti kamu.
Bagi kamu yang tidak mau mendengarkan Aku, maka kamu bersalah oleh
dosa kesombongan.
Bagi kamu yang secara terbuka menolak SabdaKu, mencampakkannya dan
mengatakan bahwa Pesan-pesanKu ini berasal dari setan, maka kamu telah tersesat
dariKu. Begitu jauhnya kamu terpisah dariKu, ditengah kepercayaanmu yang
congkak bahwa pengetahuanmu di bidang spirituil dari buku-buku, hingga
membuatmu semakin tidak layak berbicara dalam NamaKu, maka ketahuilah hal ini.
Bawalah kepadaKu sebuah jiwa yang sederhana, dengan kemurnian
hati, yang mengasihi Aku apa adanya DiriKu ini, maka mereka akan bersatu
denganKu didalam Surga.
Bawalah kepadaKu sebuah jiwa yang penuh dengan kesombongan, yang
berseru-seru dengan lantang mengenai Sabda Allah, dan Aku akan mencampakkannya.
Parcayalah kepadaKu dengan sikap yang rendah hati, maka Aku akan
melimpahkan RahmatKu kepadamu.
Kasihilah Aku tanpa syarat maka kamu akan bisa mengenali SuaraKu
saat ini. Kamu adalah jiwa-jiwa yang beruntung. Namun jiwa-jiwa yang telah
menjauhkan dirinya dariKu adalah yang paling Kurindukan.
Oh, datanglah kepadaKu, para hamba kudusKu. Aku memberimu Kebenaran
karena Aku ingin kamu membaharui kesetiaanmu kepadaKu. Ketidak-patuhan kepada
Ajaran-ajaranKu serta ketidak-sediaan mengakui kelemahanmu telah menciptakan
ganjalan diantara kita.
Bagi para hamba kudus yang telah melakukan dosa-dosa berat didalam
daging, maka kamu harus datang kepadaKu agar Aku bisa memegangi kamu. Akuilah dosa-dosamu
dan Aku akan membaharui jiwamu agar kamu layak untuk menolong menyelamatkan jiwa-jiwa
lain sebelum Aku datang kembali.
Kamu harus mendengarkan. Jika kamu ragu maka terimalah hal ini. Namun
jika kamu berusaha mengganggu para nabiKu maka kamu akan menderita karenanya. Adalah
jauh lebih baik jika kamu diam saja. Kamu harus bersedia mendengarkan dan merendahkan
dirimu dihadapan MataKu. Hanya dengan begitu maka kamu layak untuk menghadirkan
TubuhKu di dunia.
Yesusmu