“Anak-anak yang terkasih. Aku memandangmu dan aku melihat didalam hatimu adanya kematian yang tanpa memiliki harapan sama sekali, kebingungan, serta kelaparan. Disitu tak ada doa ataupun kepercayaan kepada Tuhan. Itulah sebabnya Yang Maha Tinggi mengijinkan aku untuk membawa pengharapan dan kebahagiaan kepadamu. Bukalah dirimu. Bukalah hatimu terhadap kemurahan Tuhan maka Dia akan memberimu segala sesuatu yang kau perlukan dan akan memenuhi hatimu dengan damai, karena Dia adalah damai dan pengharapanmu. Terima kasih atas tanggapanmu terhadap panggilanku”.
Friday, November 26, 2010
Wednesday, November 3, 2010
Bulan Bagi Jiwa Didalam Api Penyucian
Secara tradidi, Gereja Katolik mempersembahkan setiap bulan dalam setahun bagi devosi tertentu. Pada bulan November ini, persembahan itu diarahkan bagi jiwa-jiwa didalam Api Penyucian, yaitu jiwa-jiwa dari umat Kristiani yang setia yang telah meninggal dan pergi mendahului kita, tetapi yang masih harus menebus dosa-dosa mereka. Waktu yang mereka habiskan di Api Penyucian akan bisa membersihkan mereka sehingga mereka bisa masuk kedalam Surga dalam keadaan terbebas dari semua akibat dari dosa.
Berdoa bagi orang mati, terutama bagi mereka yang kita kenal, adalah merupakan tindakan kemurahan hati kristiani. Doa-doa dan kurban kita bisa dipersembahkan untuk meringankan penderitaan mereka. Beberapa atau semua doa berikut ini dapat dimasukkan ke dalam doa-doa sehari-hari kita selama bulan ini.
Istirahat kekal
Ini adalah salah satu yang paling sering didaraskan di masa lalu, tetapi doa ini semakin jarang dipergunakan selama beberapa dekade belakangan ini. Doa untuk orang mati, bagaimanapun juga, adalah salah satu bentuk tindakan terbesar dari kemurahan hati yang bisa kita lakukan, untuk membantu mereka selama mereka didalam Api Penyucian, sehingga mereka bisa masuk lebih cepat ke dalam kepenuhan surga.
Adapun doa Istirahat Kekal ini adalah :
Eternal rest grant unto them, O Lord, and let perpetual light shine upon them. May the souls of the faithful departed, through the mercy of God, rest in peace. Amen.
Pesan Bunda Maria kepada Mirjana di Medjugorje 2 Nopember 2010
“Anak-anak yang terkasih, dengan kasih dan ketekunan keibuanku, aku membawamu kepada terang kehidupan untuk menghancurkan kegelapan kematian dalam dirimu. Janganlah menolak aku, anak-anakku. Berhentilah, dan lihatlah kedalam dirimu, lihatlah betapa berdosanya dirimu. Berhati-hatilah terhadap dosamu dan berdoalah memohon pengampunan. Anak-anakku, kamu tidak mau menerima kenyataan bahwa dirimu itu lemah dan kecil, namun kamu bisa menjadi kuat dan besar dengan melaksanakan kehendak Allah. Serahkanlah hatimu yang bersih kepadaku agar aku bisa meneranginya dengan terang kehidupanku, yaitu Puteraku. Terima kasih”.