BAB 3
Pelajaran Kristus
Kristus :
AnakKu, belajarlah untuk mendengarkan suaraKu, maka dalam waktu yang singkat kamu akan memperoleh kemajuan yang besar. Seseorang yang mau mendengarkan Aku, bisa belajar lebih banyak dari pada mereka yang hanya mengandalkan bakat alamiahnya saja. Ajaran-ajaranKu membawa kebijaksanaan, damai dan kekuatan rohani.
2. Murid-muridKu yang setia belajar menghargai hal-hal duniawi sebagimana adanya. Mereka sadar betapa cepatnya kehormatan duniawi menjadi pudar. Mereka tahu betapa pendeknya umur kemakmuran duniawi, dan betapa sempurnanya, dan abadinya, kebahagiaan Surgawi. Mereka sadar betapa kecil dan lemahnya cinta kasih manusiawi jika dibandingkan dengan cinta kasih tak terbatas dari Allah.
3. Ajaran-ajaranKu cocok bagi setiap pribadi. Apakah mereka menggunakan buku-buku, atau doa-doa, atau Sakramen-sakramen, ataupun bimbingan pribadi dari seorang penasihat rohani. Aku menyentuh jiwa mereka melalui berbagai sarana ini, memberi mereka terang untuk bisa mengerti, dan kekuatan untuk bisa bertindak.
4. Apa yang Kukatakan kepada tiap orang tergantung kepada tingkatan rohani mereka. Beberapa orang tak pernah mendapatkan sesuatu yang berada diatas pengetahuan biasa, karena mereka tidak mau berusaha untuk bisa naik lebih tinggi lagi. Bagi mereka yang berusaha mendekati Aku, Aku memberinya pengertian yang lebih besar atas kebenaran tertentu. Bagi mereka yang sering berusaha memberikan yang terbaik bagiKu, Aku memberinya penglihatan batin yang jelas, sebuah kesadaran yang dalam atas Kebenaran SuciKu yang indah serta dahsyat ini.
5. Namun, berhati-hatilah terhadap segala tindakan berlebihan yang bersifat bodoh. Untuk yang demikian ini, tidaklah berasal dari rahmatKu. Ia muncul dari kesombongan rohani, keserakahan rohani atau dari keinginan memperoleh kepuasan pribadi. Janganlah lupa apapun yang menyela kewajibanmu dan tugasmu sehari-hari, adalah melawan KehendakKu.
Renungan :
Aku harus menjadi pendengar rohani dan sering-sering mengarahkan perhatianku kepada Allah sepanjang hari. Apakah aku menggunakan buku-buku atau dengan usahaku sendiri, Yesus akan menyentuh diriku dan memberiku pikiran-pikiranNya. Dia akan menolongku mengetahui keinginan-keinginanNya dan melihat KehendakNya. Jika ada pertanyaan atau keraguan yang muncul, seperti misalnya apakah ide itu atau ini berasal dari Allah atau bukan, aku hendaknya berkonsultasi dengan seorang imam. Yesus rindu untuk berbicara denganku tentang banyak hal, tentang arti yang lebih dalam dari kehidupan ini, dan kebahagiaan Surgawi yang dahsyat. Aku tak akan bisa mendengar suaraNya jika aku tak mau berhenti sejenak dan mendengarkanNya.
Doa :
Tuhan, buatlah aku bersedia mendengarkan suaraMu dan mengikuti sabdaMu dalam hidupku. Kesombonganku dan rasa cinta diriku yang bodoh, membuatku begitu tuli terhadapMu, sehingga terlalu sering aku hanya mendengarkan suara dunia ini saja. Segala kegilaan satu demi satu mengisi pikiranku. Berilah aku anugerah untuk mendengar suara kasihMu dalam jiwaku. Berilah aku ketulusan yang besar agar aku bersedia meluangkan waktuku dan perhatianku lebih banyak bagiMu. Engkau hanya menginginkan kesejahteraanku yang sejati dan selamanya. Buatlah aku menjadi pendengar yang aktiv; yaitu dia yang dengan tulus berusaha mengikuti apa yang Kau katakan padanya. Aku akan menghindari segala bentuk penipuan diri serta tindakan berlebihan yang bodoh dengan cara berkonsultasi kepada bapa pengakuanku tentang segala keraguan dan kesulitanku. Aku tak akan mengikuti pendapat-pendapatku sendiri jika hal itu bertentangan dengan kewajibanku sehari-hari. Bicaralah kepadaku, Allah, hambaMu mendengarkan. Amin.