PESAN DARI PERAWAN MARIA TERKUDUS
KEPADA PUTERI TERKASIHNYA
LUZ DE MARÍA
21 JUNI 2016
Anak-anak yang terkasih dari Hatiku Yang Tak
Bernoda,
Anak-anak, janganlah kamu tidak berpikir tentang dirimu
sendiri. Setiap orang hendaknya berhenti sejenak untuk memandang dan memeriksa
kedalam dirinya sendiri, untuk mengetahui keadaan spirituil dimana kamu berada.
Sebagai Ibu dari seluruh umat manusia, aku berkata kepadamu:
CUKUP! BERHENTILAH SEKARANG!
JANGANLAH KAMU INGIN MENJADI MUSNAH...
KAMU SEDANG BERADA DI SAAT YANG
PALING BERBAHAYA DIMANA KAMU BISA KEHILANGAN JIWAMU.
Kekacauan telah merasuki dan menguasai pikiran, perasaan dan
hati manusia.
Kekacauan ini sengaja direncanakan untuk terjadi tepat pada
saat-saat sekarang ini; hal itu telah diprogram sejak sebelumnya sebagai bagian
dari upaya mereka yang mau menempatkan antikris, si penipu sesat, yang
mencemarkan semua yang menjadi milik Rumah Puteraku.
Anak-anak yang terkasih dari Hatiku Yang Tak Bernoda, ego
manusia sebenarnya adalah merupakan berkat bagi kamu masing-masing yang
mengenal dan menyadari bahwa dirimu adalah sebagai makhluk manusia, dimana
masing-masing berbeda dengan sesamanya. Namun manusia menyalah-gunakan ego ini,
yang berbeda sebagai makhluk bebas yang baik, karena dia merasa bebas untuk
membuat keputusan yang bertentangan dengan Kehendak Ilahi saat ini.
Saatnya akan tiba ketika anak-anak Puteraku akan menempuh
jalan yang salah dan terjatuh ke dalam lembah, dengan cara hidup didalam dosa,
meningkatkan kekuatan setan yang akan merampas pikiran orang-orang tak
berdosa... kaum muda maupun dewasa... untuk mendapatkan tujuan hidupnya : ‘BAHWA SAAT INI MANUSIA TIDAK MENGASIHI
SATU SAMA LAIN SEBAGAI SAUDARA DARI ALLAH YANG SAMA, ‘ TETAPI MANUSIA BERTEKAD
UNTUK SALING MERUSAK SATU SAMA LAIN.
Ego manusia tak akan menghasilkan kebaikan didalam diri seseorang.
Manusia tahu bahwa dirinya memiliki ego, dan dia menuntun egonya agar dikuasai
oleh kesalahan...
Anak-anakku, ego manusia memunculkan perasaan-perasaan
negativ, keinginan-keinginan negativ, kecongkakan, menyalahkan sesama, serta
balas dendam...
Ego manusia memunculkan pikiran, perasaan, serta tindakan
pada dirimu masing-masing. Semakin egois seseorang, semakin besar dia
memanjakan egonya tanpa mempedulikan sesamanya yang juga memiliki perasaan,
kepekaan, angan-angan, sebuah pikiran dan sebuah hati.
EGO MANUSIA BISA MENCIPTAKAN MANUSIA
BESAR... ATAU BISA MERUBAH MANUSIA MENJADI BUDAKNYA YANG BESAR
Anak-anakku, inilah saatnya ketika kamu harus sadar bahwa
Karunia-karunia yang kau terima akan mempengaruhi kamu agar berjalan menuju
Puteraku dan agar Karunia-karunia itu berlipat ganda oleh Roh Kudus. Inilah
sebabnya Surga menuntun tanganmu agar kamu tidak disesatkan dan masing-masing
orang mengenal dirinya apa adanya, agar setan tidak memperdaya kamu.
MANUSIA TIDAK AKAN BERKEMBANG KECUALI DIA DENGAN
TULUS MAU MENYADARI TINGKAH LAKUNYA...
SELAMA MANUSIA TIDAK MAU MENGAKUI
SIKAPNYA YANG SALAH ATAU KECENDERUNGAN DIRINYA YANG KELIRU, MAKA DIA TAK AKAN
BISA KELUAR DARI KEGELAPAN, DAN DIA AKAN MENERIMA RESIKO DIKUASAI OLEH EGONYA
SENDIRI, BUKAN OLEH RASA PERSAUDARAAN KE TEMPAT MANA PUTERAKU MEMANGGILNYA.
SETIAP KATA DARI PANGGILAN INI ADALAH
BAGI KAMU, ANAKKU, BAGI KAMU YANG MAU MEMBACANYA. MAKA HENDAKNYA KAMU
MERENUNGKANNYA DAN TIDAK MEMBIARKAN KALIMAT-KALIMAT INI BERLALU BEGITU SAJA
SEOLAH IA DIPERUNTUKKAN BAGI ORANG LAIN. SETIAP MANUSIA MEMILIKI EGONYA
SENDIRI, DAN DIA MEMILIKI TANGGUNG JAWAB UNTUK MENGENALINYA AGAR DIA TIDAK
BERTINDAK MELAWAN KEHENDAK ILAHI.
Saat ini perlu bagi manusia untuk menempatkan egonya di
tempat yang benar, sehingga masih ada tempat, pusat, yang diperuntukkan bagi
Puteraku dan Dia akan ‘menjadi semua di
dalam semua.’ (1
Kor 15:28). Hanya dengan demikian Puteraku bisa menolong anak-anakNya
untuk bekerja dan bertingkah laku selaras dengan Jalan IlahiNya.
SEBAGAI IBU AKU TIDAK INGIN MANUSIA
TIDAK BERPIKIR NALAR...
AKU JUGA TIDAK INGIN MANUSIA YANG
PENALARANNYA MENGERASKAN HATINYA.
Hentikanlah perbuatan dan tingkah lakumu yang tidak benar;
hal ini bisa dilakukan oleh orang-orang yang berjiwa besar, anak-anak Allah
yang gagah, yang tahu bahwa saat menuai panenan akan tiba dan bahwa dia akan
berada di pihak gandum atau di pihak ilalang. Saat ini membutuhkan banyak
tindakan kebaikan dan tindakan ini dimulai didalam diri manusia itu sendiri.
JANGANLAH MENGHARAPKAN ORANG LAIN
YANG BERUBAH. SEBALIKNYA, PERUBAHAN ITU HARUS BERSIFAT PRIBADI, DAN INI AKAN
MEMUDAHKAN SESEORANG MEMUTUSKAN UNTUK MENJADI ANAK ALLAH YANG LEBIH BAIK DAN
MENJADI MANUSIA YANG LEBIH BAIK.
Umat Kristiani sejati tahu bahwa bukanlah kewajiban orang
lain untuk menyesuaikan perbuatan dan tingkah laku mereka dengan keinginannya,
yang mungkin saja bisa salah. Hidup didalam Kehendak Ilahi dimulai dengan
mengasihi Allah dan sesama, bukan didalam medan perang dan berusaha untuk
menang.
ANAK-ANAK, JANGANLAH BERUSAHA UNTUK MENYALAH-GUNAKAN
KECERDASAN DEMI KEUNTUNGAN PRIBADI. DALAM SEBUAH SAAT KAMU AKAN MENDAPATI
DIRIMU MENGHADAPI PERINGATAN BESAR, DAN SAAT ITU, SELURUH PERBUATAN DAN TINGKAH
LAKUMU YANG TIDAK BENAR AKAN DIHADIRKAN DI HADAPANMU, DIDALAM KEHENINGAN YANG
MENGUASAI SAAT ITU, KETIKA SETIAP ORANG AKAN BERHADAPAN DENGAN DIRINYA SENDIRI.
Didalam kekehingan itu, dimana kamu secara pribadi akan
memeriksa suara hati nuranimu, keheningan dari penghakiman pribadi, hal itu
akan merupakan keheingan yang paling besar yang pernah kau alami. Kesendirian
dimana perbuatan yang terkecil sekalipun akan dirasakan secara pribadi, yang
baik maupun yang buruk, dimana hal itu akan terasa tak berkesudahan. PERINGATAN
itu akan menjadi Kerahiman Ilahi jika setelah Peringatan itu manusia mau
bertobat, dan tidak mau mendengarkan suara-suara dari mereka, yang penuh
kejahatan, tidak mau menerima apa yang baru mereka saksikan dalam dirinya, dan
memberontak melawan Allah.
Anak-anak dari Hatiku Yang Tak Bernoda, kamu menolak berbagai
hal yang berhubungan dengan roh. Beberapa orang tidak mau mengakui keberadaan
setan. Yang lainnya lagi tidak tahu bahwa dirinya memiliki roh yang hidup
didalam tubuhnya.
Setan itu cerdik sekali. Dia menyerang satu demi satu. Dia
mengirimkan pasukannya untuk menyerang seseorang yang sudah ditentukannya. Dia
marah terhadap kamu, anak-anakku, karena kamu terus berusaha menjadi semakin
baik setiap saat guna menggenapi Sabda Ilahi.
Kamu bukanlah termasuk mereka yang percaya bahwa manusia yang
sedang hidup saat ini adalah seperti yang biasa mereka alami sebelumnya dan
segala sesuatunya akan berlangsung seperti sebelumnya. NAMUN SETAN SADAR BAHWA DIA HANYA MEMILIKI SEDIKIT WAKTU YANG TERSISA
BAGINYA UNTUK MEMBAWA JIWA-JIWA MENUJU NERAKA. Disini setan memiliki
keuntungan atas mereka yang tidak percaya bahwa saat yang ditunggu-tunggu itu
sudah tiba.
Setan tahu bahwa dia harus bertindak dengan keras untuk
merampas manusia, memisahkan manusia dari Puteraku, dan menuntunnya untuk
mengasihi dan mengharapkan setan.
Setan tahu bahwa saat ini dia memiliki sebuah masalah yang
besar. Ya anak-anak, kamu adalah masalah besar bagi setan, karena kamu terus
mengasihi Puteraku, kamu terus menerima Tubuh dan DarahNya, kamu terus
mengasihi persaudaraan, dan kamu terus mengalahkan kesalahan-kesalahan yang
bisa memisahkan kamu dari Kehidupan Kekal. Anak-anakku, kamu adalah masalah
besar bagi setan. Inilah sebabnya kamu harus berusaha mengenali keberadaannya, agar
tidak sampai terjatuh kedalam godaan.
Anak-anakku, berbagai keadaan yang menyebabkan bencana di
bumi semakin banyak. Manusia akan bertindak semakin kejam untuk menimbulkan
gangguan. Pikiran manusia dikuasai oleh sebuah keharusan: membunuh sesama, menyakiti
anak-anak kecil, menimbulkan teror dan ketidak-pastian.
Janganlah kamu takut, anak-anakku. Berdoalah dan laksanakan
Perintah-perintah dari Hukum Allah, bermurah-hatilah terhadap sesama, pujilah
Puteraku didalam kebenaran dan roh. Kami tak akan melepaskan kamu kepada
tangan-tangan musuh. Perlindungan Ilahi selalu bersedia dipanggil oleh kamu
semua yang memiliki kesadaran penuh.
Berdoalah, anak-anakku, berdoalah
bagi Pakistan... warganya akan menangis.
Berdoalah anak-anakku, berdoalah
bagi China; dari saat ke saat perselisihan didalam bangsa itu akan menyebar ke
seluruh bumi.
Berdoalah anak-anakku, berdoalah bagi Perancis;
air mata akan menjadi sungai kesedihan.
Berdoalah
anak-anakku; daratan terus menjadi retak, dan manusia tak bisa menemukan penyelesaiannya.
Berdoalah anak-anakku, dan
pandanglah ke langit. Keajaiban akan besar adanya.
Alam sampai ke bumi dengan kekuatan yang besar, melepaskan
murkanya atas dosa manusia.
Matahari membuat manusia menjadi tegang, dan ia bukan lagi menjadi
sekutu manusia. (1)
Ecuador menderita, warganya menderita, ratap tangis terjadi.
Indonesia menyaksikan dengan rasa kagum kepada kekuatan
gunung-gunung berapi yang mengguncangkan daratan (2).
Argentina, tanah yang damai, mengalirkan ratapan atas tanahnya.
PUTERAKU DITOLAK, SETAN DAN
BELALAI-BELALAINYA DIPUJI...
ANAK-ANAK KESAYANGANKU (IMAM-IMAM)
HARUS BERSEMANGAT DIDALAM KOTBAH MEREKA, BERJUANGLAH UNTUK MEREBUT JIWA-JIWA!
MEREKA YANG MENDEKATI SETAN, BERARTI
MENYERAHKAN KEPADANYA PENGENDALIAN ATAS INDERA MEREKA.
Anak-anak yang terkasih dari Hatiku Yang Tak Bernoda,
SAAT INI ADALAH SUNGGUH SEBUAH SAAT.
KEKUATAN-KEKUATAN MASONIK TIDAK MENYIA-NYIAKAN WAKTU. KEKUATAN-KEKUATAN
ILLUMINATI TELAH MEMBERIKAN PERINTAH-PERINTAH KEPADA PARA ELIT MEREKA. TUJUANNYA
ADALAH PEMUSNAHAN SEBAGIAN BESAR PENDUDUK DUNIA. ORGANISASI-ORGANISASI BESAR
DUNIA BERADA DIBAWAH KENDALINYA, DENGAN TUJUAN KEMEROSOTAN MORAL MANUSIA
SEHINGGA MANUSIA AKAN MENYERAHKAN DIRINYA KEPADA SETAN.
Gereja Puteraku akan menjadi sasaran kritikan yang keras.
Kamu, anak-anakku, janganlah kehilangan Imanmu.
Seorang presiden akan kehilangan hidupnya di tangan
lawan-lawannya.
Nicaragua akan menjadi wilayah kekuasaan komunis. Dia yang
tidak berbicara akan memiliki sebuah jarahan...
Anak-anak,
janganlah menunda-nunda untuk kembali ke jalan yang benar. Jadilah anak-anak
yang memperhatikan Panggilan-panggilan dari Surga, yang mendengarkan penjelasan
dari Sabda Ilahi ini. Tetaplah kamu memperhatikan berkat ini yang kau terima
dari tangan Allah Bapa.
Anak-anak, berdoalah dan lakukanlah
itu. Doa yang tidak berbuah adalah mati.
Bangunkanlah saudara-saudaramu yang tertidur. Janganlah
takut. Nantikanlah dengan sabar. Rumah Bapa tidak akan mengabaikan umatNya.
Aku memberkati kamu, anak-anakku.
Tetaplah kamu tinggal didalam Hatiku.
Aku mengasihi kamu
Bunda Maria
Salam Maria yang paling murni, yang dikandung tanpa dosa.
Salam Maria yang paling murni, yang dikandung tanpa dosa.
Salam Maria yang paling murni, yang dikandung tanpa dosa.
Note: The Bible used is the New Revised
Standard Version Catholic Edition
Komentar-komentar sarana (visiuner)
Saudara-saudari,
Secara jelas aku bisa merasakan Panggilan yang sedih dari
Bunda Kudus kita karena tidak adanya pengetahuan pada manusia serta sifat-sifat
yang kita miliki.
Bunda Maria memberi kita sebuah pelajaran tentang ego
manusia. Mungkin hal itu karena ego manusia telah menjadi penyebab dari
bencana-bencana besar bagi umat manusia. Salah satunya adalah berupa Perang
Dunia II.
Saat ini ketika doa sudah dilaksanakan, meditasi dilakukan,
serta perintah-perintah ditaati, Bunda Maria berkata kepada kita bahwa tidak
perlu kita ikut serta didalam peperangan untuk bisa merasakan suasana perang.
Perang apa? Perang yang dipertahankan oleh ego manusia. Panggilan dari Bunda
Maria adalah untuk memerangi segala sesuatu dimana kita masing-masing terikat
secara pribadi, karena setan datang dan menyuburkan tanah yang dikehendakinya, tanah
yang dibanjiri oleh kekuatan ego.
Seperti yang dikatakan oleh Bunda Maria, kita masing-masing mengenal
kelebihan dan keterbatasan kita, yang pada sebagian besar waktu menjadi bagian
dari ‘pemujaan diri’ serta kesombongan dimana setan telah masuk
kedalamnya.
Ini adalah saat untuk mengawali lagi segala sesuatu yang
memisahkan kita dari jalan menuju Kehidupan Kekal.
Bunda Maria memanggil kita untuk tidak egois, tidak
menghakimi sesama dengan buruk, tidak bersifat merusak, karena ini semua adalah
pertanda dari orang yang telah meninggikan egonya, dan ketika ego itu sudah
dalam keadaan seperti itu, realita tidak lagi diperhatikan. Orang akan hidup
dengan memakai topeng.
Bunda Maria mengatakan
kepadaku apa yang dimintanya dari semua anak-anaknya: Janganlah semakin menurun
di saat-saat ini, jadilah lebih milik Tuhan daripada milik dunia.
Bunda Maria memintaku untuk menyampaikan kepada anda semua,
agar setiap orang hidup didalam damai, keluarga-keluarga hidup didalam damai,
relasi dengan sesama dalam keadaan damai. Karena setan terus berusaha membuat
anak-anak Bunda Maria selalu bertengkar.
Karena itu saudara-saudara, kita semua harus tetap bersatu, dan
tidak baik bagi seseorang untuk menghilangkan damai dari orang lain.
Kita juga diperingatkan tentang peristiwa-peristiwa yang melawan
bait-bait Allah Gereja-gereja). Ritus-ritus yang berlebihan telah diadakan demi
kepentingan setan. Betapa menyedihkan keadaan dari angkatan ini! Adakah yang bisa
kita lakukan?
Ya, jalanilah kehidupan
seperti yang ditunjukkan oleh Bunda Maria dan manfaatkan setiap saat dengan berkata
: Aku adalah milikmu, Ibu, bawalah aku menuju Puteraku Ilahimu.
Amen.