Friday, December 29, 2017

LDM, 12 Desember 2017

PESAN DARI PERAWAN MARIA TERBERKATI
KEPADA PUTERI TERKASIHNYA
LUZ DE MARIA
(Pesta Bunda Guadalupe) 
12 DESEMBER 12, 2017


Anak-anak yang terkasih dari Hatiku Yang Tak Bernoda,

HATI KEIBUANKU BERLIMPAH DENGAN KASIH KEPADA SEMUA ANAK-ANAKKU.

Saat ini kamu akan merayakan peringatan hari kelahiran Puteraku. Hendaknya saat ini kamu melakukan persiapan secara spirituil, dengan menyadari bahwa sebagai umat dari Puteraku kamu telah diberi sebuah Hukum Ilahi, yaitu Perintah-perintah Allah.

Kebenaran Ilahi adalah satu. Ia tidak tunduk kepada penafsiran manusia. Aku menerima kamu sebagai anak-anakku di kaki Salib Kemuliaan dan Keagungan. Aku tidak ingin kamu mengalami kebingungan tentang apa yang telah kuperingatkan kepadamu. Anak-anak, kebingungan adalah disebabkan oleh setan, dan kamu harus mengetahui bahwa saat ini, dimana angkatan ini hidup, kekacauan memerintah dimana-mana, dalam segala sendi kehidupan umat manusia, nilai-nilai keutamaan telah hilang dan moral masyarakat semakin menurun hingga tidak ada rasa hormat terhadap sesama sebagai anak-anak Allah.

Tubuh manusia, sebagai Bait dari Roh Kudus, telah sangat menyedihkan Roh Kudus. Manusia telah menentang Dia melalui pikiran yang dicemari oleh segala macam kesesatan. Setan menjadi pemicu dari segala kebingungan dan saat ini setan berusaha keras untuk memusnahkan jiwa-jiwa, dan karena tidak adanya tatanan yang benar dalam diri umat manusia dan dalam kehidupan spirituilnya, maka setan telah menemukan jalan untuk menaburkan kejahatannya secara bebas, melipatgandakan kejahatan itu beserta segala nilai-nilainya yang buruk, dengan tujuan untuk melemahkan Tubuh Mistik Puteraku, sehingga anak-anakku akan menghinakan apa yang bersifat kudus.

Kesedihan menguasai aku. Kamu tahu tentang sejarah, maka hendaknya kamu menerapkan pengetahuan ini bagi saat-saat sekarang ini dimana kamu hidup dengan menentang Puteraku dan apa saja yang dilakukan-Nya. Setan telah memperkenalkan dirinya di dalam Gereja Puteraku, dimana dari situ keluarlah berbagai tuntunan bagi anak-anakku, rasa tidak hormat dimunculkan dan digunakan untuk menolak apa yang tidak boleh ditolak.

ANAK-ANAK YANG TERKASIH, KAMU TIDAK MENGENAL ISI KITAB SUCI DENGAN HATI NURANIMU, KARENA ITU KAMU TIDAK BISA MEMBEDAKAN, DAN KAMU TETAP BERGANTUNG KEPADA ARUS DUNIA INI, SEBUAH ARUS KEBINGUNGAN DAN MEMALUKAN.

Sebagai manusia kamu harus taat kepada Puteraku, bersyukur, berpengetahuan, murah hati, selalu merenungkan, dan mempertahankan relasi dengan Puteraku hingga diluar saat Misa Kudus setiap tujuh hari sekali. Menjalani dan menghidupkan Misa Kudus berbeda dengan mengikuti Misa Kudus.

Namun relasi spirituil dengan Puteraku ini semakin menurun, lebih besar daripada saat-saat sebelumnya dalam sejarah umat manusia. Kamu tahu zaman Penciptaan dulu yang dipersembahkan oleh Bapa Yang Kekal kepada umat-Nya. Kamu tahu warisan Puteraku dan kamu memanfaatkannya agar kamu tetap berada di jalan spirituil sebagai umat-Nya. Dan saat ini kamu berada di zaman Roh Kudus dimana Bapa Surgawi telah merancangnya agar anak-anak-Nya menikmati hal-hal yang baik yang telah ditolak oleh angkatan-angkatan sebelumnya.  

KAMU ADALAH ANAK-ANAK DARI BAPA, PUTERA DAN ROH KUDUS. KARENA ITU SEGALA KARUNIA, KEUTAMAAN, SUKACITA DAN RELASI DENGAN ROH ILAHI ADALAH BERADA LEBIH DEKAT DENGAN SETIAP ORANG, AGAR KAMU BISA MASUK KE DALAM PERSEKUTUAN YANG BERBEDA, DENGAN ‘KAMU YANG ILAHI’, BUKAN KAMU SEBAGAI MANUSIA.

Memang tidaklah mudah memiliki sebuah relasi yang dekat dengan Roh Ilahi. Kesempatan ini diberikan kepadamu oleh Bapa Yang Kekal bagi saat sekarang ini dimana manusia harus meninggalkan relasi yang suam-suam kuku dengan Tritunggal Yang Mahakudus agar dia memasuki sebuah relasi yang sejati, dimana persekutuan, kebenaran, kedekatan, dan kehidupan di dalam Allah secara terus menerus, bisa menang.

Kekasihku, merenunglah, janganlah bertindak "a priori"; berpikirlah, periksalah dirimu sendiri, janganlah sombong, jangan memberi makan egomu sehingga kehendak bebasmu boleh mengalami hambatan yang diperlukan, sehingga kamu bisa memerintah egomu dan ego itu tidak memerintah manusia.

Anak-anak yang terkasih dari Hatiku Yang Tak Bernoda, janganlah mengabaikan perbuatan dan tingkah lakumu, janganlah menghakimi sesamamu, dengan menjadi bagian dari sebagian besar orang yang bertindak dengan cara meniru.

Anak-anak yang terkasih, saat ini umat dari Puteraku berjalan seperti peziarah dan di dalam keheningan mereka menjadi ketakutan seolah mereka hidup di tanah yang asing. Mereka menunggu di tengah ketidak-pastian yang dsebabkan karena tidak adanya iman yang teguh.

Saat ini kamu bergandengan tangan dengan budaya konsumerisme yang banyak dipromosikan. Puteraku dulu lahir di sebuah palungan, bukan di tempat tidur bayi dari emas. Saat Advent ini hendaknya berbeda bagimu dan janganlah lupa akan arti spirituil dari Advent ini.

KAMU SEDANG MENANTIKAN KEDATANGAN KEDUA DARI PUTERAKU. PADA SAAT ITU SEMUA BANGSA AKAN DIGUNCANG. SEGALA YANG ADA, DARI ALAM SEMESTA HINGGA MAKHLUK YANG PALING KECIL DAN TAK DAPAT DIBAYANGKAN, AKAN TAHU BAHWA PUTERAKU SEDANG TIBA. PERSIAPKANLAH DIRIMU KARENA TAK SEORANGPUN YANG TAHU HARI DAN JAMNYA.

Kamu merayakan penampakanku sebagai Permaisuri Amerika dan aku ingin anak-anak taat kepada Kehendak Ilahi. Aku tidak ingin anak-anak yang tunduk kepada setan, hingga mereka diselimuti oleh kuasa-kuasa jahat yang memperbudak kamu dan merendahkan martabatmu sebagai anak-anak Allah.

TANAHKU MEXICO SAAT INI MENJADI TANAH PENDERITAAN DIMANA KEJAHATAN, PENENTANGAN, ABORSI MENCEMARI TANAHNYA, DI TEMPAT MANA AKU DATANG. KAMU BISA MELIHAT AKU DI DALAM KAIN TILMA, KAMU BERDOA KEPADAKU… DAN AKU BERTANYA KEPADAMU: DIMANAKAH HATI MANUSIA DAN PIKIRAN MANUSIA BISA DIDEPATKAN?

Beberapa orang ada yang membaca hasil penelitian terhadap kain tilmaku itu dimana diriku tercermin disitu. Kamu membaca apa yang telah mereka dapatkan, kamu juga tahu bahwa rasi bintang-bintang tercermin dalam diriku, dan mereka tak bisa menolak keajaiban-keajaiban yang kulakukan seperti yang ada di dalam Kitab Wahyu.

Aku melihat kejutan-kejutan luar biasa di dalam hati manusia dari hasil analisa ilmiah ini, namun meski begitu kamu masih harus menemukan apa yang terlihat pada pandangan pertama terhadap kain tilmaku, dan para ahli mengenai wujud gambaranku di dunia tidak diterangi oleh Roh Kudus karena mereka tidak mau memintanya. TETAPI WAKTU ALLAH BUKANLAH WAKTU MANUSIA, DAN KASIH ALLAH KEPADA UMATNYA AKAN DINYATAKAN DALAM SEGALA KEMEGAHANNYA, DI DALAM PERLINDUNGANKU INI BAGI SELURUH UMAT MANUSIA.

NANTIKANLAH MALAIKAT DAMAI ITU (1) YANG MASIH KUSEMBUNYIKAN HINGGA SAATNYA PUTERAKU MENGUTUSNYA KE BUMI. Aku tahu bahwa bagi sementara orang pewahyuan-pewahyuanku tidaklah terlalu banyak. Inilah sebabnya aku menyampaikan rahasia ini kepada nabiku, sambil menantikan tanggapan dari umat manusia.  

Berdoalah, anak-anakku, janganlah menghentikan doamu bagi Korea Utara.

Berdoalah, anak-anakku, berdoalah bagi Australia. Ia akan diguncang kuat.

Berdoalah anak-anak, berdoalah bagi Amerika Serikat, Rusia dan Jerman, hal ini sangat penting.

Berdoalah anak-anak, berdoalah bagi Amerika tengah, ia akan menderita.

KEKASIHKU, JANGANLAH TAKUT. BUKANKAH AKU BERADA DISINI SEBAGAI IBUMU?

Kamu tidak mengetahui Kebesaran Allah, Kuasa Allah yang berbicara kepadamu melalui Ciptaan-Nya. Dan Dia berkata kepadamu: ‘Pandanglah ke atas,’ dan berapa banyak orang yang memandang ke atas?...
Berapa banyak dari kamu yang telah lupa bahwa bintang-bintang terlihat di malan hari?...
Berapa banyak dari kamu yang sadar bahwa dirimu masih hidup?...

Anak-anakku, umat dari Puteraku, menyerahkan diri kepada kehidupan rohani dan kebenaran bukanlah masalah yang mudah bagi mereka yang baru bertobat, kecuali mereka yang memang telah bertindak benar.

Janganlah menunggu hingga datangnya bencana-bencana. Persiapkanlah dirimu untuk menikmati Surga lebih dahulu. Aku adalah Ibu dari seluruh umat manusia, dan sebagai Wanita Yang Berselubung Matahari, Aku adalah Ibu dari seluruh umat manusia, yang selalu kulindungi dan kukasihi dengan kasih yang berasal dari Tritunggal Yang Mahakudus.

Berdoalah sebagai keluarga-keluarga, agar bisa menghalau kegelapan setan.

Aku memberkati kamu, aku mengasihi kamu.


Bunda Maria


SALAM MARIA YANG PALING MURNI, YANG DIKANDUNG TANPA DOSA.
SALAM MARIA YANG PALING MURNI, YANG DIKANDUNG TANPA DOSA.
SALAM MARIA YANG PALING MURNI, YANG DIKANDUNG TANPA DOSA.


KOMENTAR OLEH VISIUNER



Saudara-saudari;

Bunda Maria berbicara kepada kita dari dalam hati, marilah kita melihat dia ada bersama kita setiap saat.

Amin.


Silakan melihat artikel lainnya disini : http://rosa-devosi.blogspot.co.id/