Tuesday, January 31, 2012

Panggilan Perawan Maria bagi hari doa dan puasa


Panggilan Perawan Maria bagi hari doa dan puasa untuk mempersiapkan diri menghadapi Peringatan itu.
Minggu, 30 Januari 2012, jam 13.00

(Pesan ini diterima oleh Maria Kerahiman Ilahi setelah dua kali penampakan dari Perawan Maria, yang satu terjadi pada 29 Januari tengah malam dan yang kedua hari Senin, 30 Januari jam 13.00, dimana saat itu Bunda Maria nampak sedih sekali).

Anakku, meski Puteraku saat ini datang untuk menyelimuti seluruh bumi dengan cahaya KerahimanNya, tetapi dengan berat hati pula aku terpaksa mengatakan kepadamu bahwa ada banyak orang yang akan mati selama saat Peringatan itu.

Berdoalah, berdoalah, berdoalah bagi jiwa-jiwa mereka.

Kamu, anakku, hendaknya mengajak semua pengikut pesan-pesan ilahi ini untuk menjadikan besok, hari Selasa, 31 Januari 2012, sebagai hari yang istimewa dan khusus untuk berdoa.

Pada hari itu, hendaknya kamu mendaraskan doa Rosario Kudusku dan doa Kerahiman Ilahi.

Jika mungkin, hendaknya setiap orang berusaha berdoa dan berpuasa pada hari itu. Dengan begitu akan ada lebih banyak lagi jiwa-jiwa, terutama mereka yang berdosa berat yang berada pada saat kematiannya, bisa diselamatkan oleh kerahiman Puteraku yang terkasih Yesus Kristus.
  
Aku menangis sedih sekali atas orang-orang yang malang itu yang tidak tahu betapa besar rasa sakit dan kesedihan yang disebabkan oleh dosa-dosa mereka kepada Puteraku. 

Kebahagiaan dari hadiah yang kini dibawa oleh Puteraku kepada dunia, dikotori oleh kesedihan atas mereka yang tak bisa diselamatkan karena pilihan mereka sendiri.

Kebohongan yang muncul dan menyebar di seluruh dunia yang dilakukan oleh jiwa-jiwa yang gelap setelah Peringatan itu, haruslah dihentikan melalui doa-doamu.

Berdoalah agar tak seorangpun yang menolak Kerahiman Ilahi Puteraku selama atau sesudah Peringatan itu. Karena setiap jiwa yang musnah kedalam kebohongan itu adalah jiwa yang akan ditangkap oleh setan.

Sebarkanlah pertobatan dimana-mana, anak-anak. Terimalah aku sebagai Mitra Penebus dan Pengantara yang bekerja sama secara erat dengan Putera terkasihku, Yesus Kristus, untuk menyelamatkan jiwa-jiwa dari kehancuran kekal.

Kasihku kepadamu, anak-anak, sangatlah besar. Aku memohon kerahiman bagi setiap jiwa setiap detik dalam sehari dengan memohon pengampunan dari Bapaku.

Tetapi anak-anak, kamu harus menolong dengan cara berdoa dan berkurban bersamaku untuk menolong semua anak-anak Allah memasuki gerbang-gerbang Surga yang baru itu.

Ibu Surgawimu
Bunda Keselamatan 

Kerahiman IlahiKu akan digenapi sebagaimana dinyatakan kepada St.Faustina
Minggu, 29 Januari 2012, jam 21.18

Aku, Yesusmu, ingin menyampaikan kepada dunia bahwa Kerahiman IlahiKu akan digenapi seperti yang dinyatakan kepada puteriKu Helena, St.Fautsina.

Misteri ini akan dinyatakan dimana semua orang akan menyaksikan manifestasi akhir dari cahaya kerahimanKu demi keselamatan umat manusia. 

Bagi mereka yang mencemooh kamu, puteriKu, dengan mengatakan bahwa misteri ini pernah diungkapkan kepada dunia, hendaknya mereka mengetahui hal ini.

Berapa banyak orang di dunia saat ini yang tahu mengenai janji Kerahiman IlahiKu? Sedikit sekali, termasuk kamu, puteriKu.

Tidakkah para pengikutKu tahu bahwa Aku akan datang kembali untuk mempersiapkan dunia bagi peristiwa besar ini?

Aku selalu mempersiapkan anak-anakKu bagi peristiwa-peristiwa ini. BapaKu Yang Kekal mengutus para nabi ke dunia dengan satu tujuan, memberimu peringatan yang cukup sehingga jiwa-jiwa menjadi peduli. Percayalah akan karunia nubuatan ini. Janganlah menolaknya.  

Janganlah kamu mengira bahwa dirimu tahu semua jalanKu, karena meski kamu mengasihi Aku, kamu tidak selalu bisa mengenal Aku atau mengerti jalanKu.

Bagi kamu yang mencemooh para nabiKu, ingatlah bahwa bukannya mereka yang kau cemooh itu, melainkan Aku. Mereka hanya sebagai sarana saja.

Kamu, anak-anakKu, janganlah mengira dirimu mengenal Aku dengan sungguh, karena jika kamu memang begitu, kamu tak akan menolak Aku. Namun saat ini, sama seperti para muridKu ketika Aku berjalan diantara mereka dulu, kamu masih menolak kenyataan bahwa Akulah yang kini sedang menuntun kamu kepadaKu.  

Kamu mengulurkan tangan kirimu kepadaKu, tetapi menempeleng Aku dengan tangan kananmu. 

Tidakkah kamu mendengar Aku berbicara kepadamu saat ini? Jika tidak, maka duduklah dengan tenang dan berdoalah kepadaKu agar Aku bisa memenuhi hatimu yang kelelahan itu dengan api dari Roh KudusKu. 

Aku mengasihi kamu dan jika kamu mengijinkan Aku masuk kedalam hatimu tanpa memasang perisai bajamu untuk menghalangi Aku, maka Aku akan membebaskan kamu.

Jika kamu membuka matamu dan melihat bahwa Aku, Juru Selamat Ilahimu, yang sedang berbicara kepadamu ini, maka ikutlah Aku di jalan menuju Surga yang baru dengan kasih dan kebahagiaan didalam hatimu.

Jangan biarkan setan menanam keraguan didalam pikiranmu. Berdoalah agar dirimu cukup kuat, rendah hati, didalam pikiran dan rohmu, untuk berlari menuju pelukanKu.

Hanya jika kamu mau datang kepadaKu sebagai kanak-kanak, maka kamu akan menemukan damai didalam jiwamu. Inilah satu-satunya cara untuk membiarkan Aku memasuki hatimu.

Yesusmu yang mengasihi