Tuesday, June 23, 2015

Pesan dari Bunda Maria kepada Luz de Maria, 8 Juni 2015

PESAN DIBERIKAN OLEH PERAWAN MARIA TERSUCI
KEPADA PUTERINYA YANG TERKASIH, LUZ DE MARÍA
DI CALIFORNIA, USA
8 JUNI 2015

Anak-anak yang terkasih dari Hatiku Yang Tak Bernoda,

SETIAP SERUAN SALAM MARIA ADALAH MERUPAKAN SEBUAH PANGGILAN DARI ANAK-ANAKKU KEPADA IBU MEREKA INI, SEBUAH PANGGILAN KE TEMPAT MANA AKU AKAN SEGERA MENUJU DENGAN MEMBAWA KASIHKU UNTUK MENAUNGI, MEMELUK, DAN MENJAGA MEREKA YANG MENGIJINKAN AKU UNTUK MELAKUKANNYA.

Anak-anak dari Hatiku Yang Tak Bernoda, kamu sedang hidup di saat-saat ketika kamu harus berjalan bersama Kebenaran sebagai panji-panjimu. Mereka yang bersikap setengah-setengah akan menjadi mangsa dari setan, untuk menggoyahkan umat dari Puteraku.

Kasih kepada sesama telah dicemari oleh tangan manusia, oleh pikiran manusia yang tapa mengenal lelah berjuang merebut kompetisi dan keunggulan atas sesamanya.

Umat manusia terus bergerak maju didalam kebutaan mereka. ketika mereka membuang Puteraku dari dalam kehidupan mereka, maka mereka seperti orang buta menuntun orang buta lainnya. Hal ini telah tertulis demikian karena mereka yang tak memiliki Puteraku didalam hati mereka tidak akan bisa memiliki kasih kepada sesama. Merekapun tak akan mematuhi Perintah Pertama.

Anak-anak yang terkasih,

Hidupah dengan bekerja dan bertindak didalam Kehendak Ilahi. Wujudkanlah damai dan kebenaran, karena kamu tidak boleh lupa bahwa setiap saat salibmu akan semakin berat, di saat-saat kebingungan spirituil sekarang ini, yang semakin menyebar luas ke seluruh dunia ketika tujuan utama setan adalah menjauhkan kamu dari satu-satunya Kebenaran, yaitu Puteraku.

Anak-anak, kamu sedang hidup di saat-saat badai ketika mereka yang hidup, seperti Puteraku ingin agar umatNya juga hidup, akan dianiaya untuk menakuti mereka dalam menghadapi segala kesesakan ini.

Kekasihku,

Saat ini, bagi umat Kristiani sejati, surat pengantar pembukaan itu adalah merupakan pengetahuannya akan Kitab Suci agar dia tidak sampai ditipu.
Menerima Puteraku didalam Ekaristi merupakan bentuk kasih yang paling besar dari Tritunggal Kudus kepada makhluk manusia.

Aku berpaling kepadamu, dan aku akan terus melakukannya, untuk menuntun kamu selama saat-saat kebingungan ini ketika setan memerintah dimana-mana. Kamu melakukan pembedaan.
Kehendak Bapa adalah agar semua anak-anakNya diselamatkan didalam KasihNya yang kudus dan tak terhingga, sehingga setiap anak-anakNya akan bertindak dan bekerja didalam Denyutan Jantung IlahiNya, terutama dalam pikiran dan perbuatan yang paling kecil.

Kekasihku,

Angkatan ini telah merubah kasih menjadi penganiayaan, kasih menjadi kemarahan, kasih menjadi penghinaan, kasih menjadi ketidak-patuhan, kasih menjadi kesombongan,  dengan demikian setan bisa menguasai perasaan dan mengendalikan makhluk manusia sehingga manusia berusaha menyenangkan setan dan melipat-gandakan perbuatan itu melalui kesalahan-kesalahannya, mengabaikan perasaan hatinya demi iblis, dan merendahkan kadar spiritualitasnya.


KAMU MASING-MASING MEMILIKI MISI YANG KHUSUS DAN ISTIMEWA : HIDUP DAN BERTINDAK DALAM KEHENDAK BAPA, SEBUAH KEADAAN UNTUK MENDAPATKAN KEHIDUPAN KEKAL.

Setiap saat Puteraku mengutus aku untuk memperkenalkan diriku kepada mereka yang rendah hati dan sederhana untuk menyampaikan betapa semakin mendesaknya penggenapan dari apa yang telah kukatakan kepada umat manusia : kemerosotan spirituil dari angkatan ini yang jauh melebihi angkatan-angkatan sebelumnya. Inilah Panggilan-panggilanku terjadi secara terus menerus dan semakin penting saja.

Anak-anak,

Dengan dikalahkan oleh kejahatan yang memperkenalkan modernisme kepada semua sendi kehidupan manusia, maka manusia bertindak seperti tak memiliki penalaran sama sekali, dengan mengulangi apa yang nampaknya sesuai dengan zamannya tanpa berpikir untuk menyelamatkan jiwa mereka. Mereka hanya ingin tampil secara modern, meskipun palsu dan berbau setan, saat ini.

Anak-anak yang terkasih dari Hatiku Yang Tak Bernoda,

Diantara kamu yang sangat menginginkan pertobatan, janganlah kamu berhenti di hadapan jerat setan. Majulah terus dengan berjuang melawan apa yang bukan menjadi milik Bapa, demi pertobatan dan keselamatan jiwa-jiwa.

Janganlah kamu berbuat dosa, betapapun kecilnya hal itu nampaknya. Hal-hal yang kecil akan menumbuhkan kesengsaraan yang besar meski nampaknya tidak bersalah bagi manusia.

Puteraku memilih jiwa-jiwa yang kecil di hadapan mata manusia namun besar didalam iman dan kepatuhan, agar mereka mewartakan Sabda dari Surga.

Puteraku diutus untuk menyelamatkan jiwa-jiwa, dan Dia terus mewartakan SabdaNya untuk menyelamatkan jiwa-jiwa...
Puteraku bertemu dengan orang-orang berdosa, dengan orang-orang yang tak berbelas-kasihan kepada sesamanya...
Puteraku berbicara dengan kaum Parisi dan ahli-ahli Hukum untuk memperlihatkan Kemuliaan BapaNya kepada para ahli dan terpelajar yang menolak SabdaNya....

Begitulah saat ini orang-orang terpelajar dan para ahli itu mengenal Sabda, namun tidak semuanya melaksanakannya. Aku memanggilmu untuk menjalankan Sabda Puteraku sehingga anak-anakNya akan bisa memberiNya kemuliaan yang layak diberikan oleh segala makhluk kepadaNya.

Kekasihku,

Alam ini terus bergerak maju tanpa henti, ia bergerak maju melewati orang-orang yang tak mengenal hukum dan kebingungan, ia bergerak maju mencari mereka yang tetap selaras dengan Kehendak Bapa. Hendaknya kamu mengasihi, bersaudara, bermurah hati, bersikap rendah hati. Orang-orang besar lahir dari kemurahan hati seperti Puteraku melahirkan kamu melalui salib.

Anak-anakku bersikap rendah hati dan menjadi penggenap dari Kehendak Bapa

Tetaplah waspada dan tanpa beristirahat karena ada pengumuman-pengumuman untuk tidak mempercayai nubuatan-nubuatan dari para nabiku yang sejati. Jadilah anak-anak yang hidup dan bekerja didalam Hukum Allah serta Sakramen-sakramen, dengan makan dari Kasih Ilahi.

Anak-anak, janganlah berhenti. Kamu telah hidup di saat Kesesakan itu. Kesesakan itu terus terjadi tanpa henti dari satu tempat ke tempat lain. Ia semakin meluas setiap hari untuk membangunkan hati. Sementara ia meluas, jiwa-jiwa menjadi tersesat, jiwa-jiwa yang menantikan saat terakhir untuk bertobat, tetapi “tidak semua orang yang berseru kepada-Ku ‘Tuhan, Tuhan’ akan memasuki Kerajaan Surga.”

Berdoalah, kekasihku, bagi anak-anakku di Amerika Serikat, mereka akan menderita siksaan yang terus menerus. Bertobatlah, anak-anakku, carilah keselamatan jiwa.
Berdoalah, anak-anakku, bagi Kolombia, tanah ini akan berduka atas masa depannya.
Berdoalah, anak-anakku, bagi Inggris. Ia akan terguncang oleh kemarahan tangan manusia.

Anak-anak,

Janganlah beristirahat. Berjuanglah melawan ego manusia. Saat ini setan mengepung manusia dan meninggalkan sengat ketidak-patuhan dan kesombongan kepada manusia, agar mereka memberontak seperti Lucifer. Jangan lupa bahwa setiap orang akan memeriksa keadaan dirinya sendiri dan kegelapan akan menyelimuti manusia hingga dia tak bisa lagi melihat tangannya sendiri. Kegelapan itu akan sirna oleh Terang Ilahi dan Terang ini akan memerintah didalam hati orang-orang benar, yang bermurah hati, mereka yang bertobat dan tinggal didalam Hukum Ilahi.

Manusia saling menganiaya satu sama lain, dengan rasa haus akan pembalasan dendam, tidak mengenal sesama sebagai saudara, tanpa rasa belas kasih, dan setiap saat terus bergerak maju menuju kota-kota besar. Inilah strategi setan.

Seorang presiden akan diserang dan dibunuh. Orang-orang akan disiksa secara bengis. Inilah buah dari komunisme bisu.

Kekasihku,

Janganlah menunggu lebih lama lagi. Berdoalah. Terimalah Puteraku. Bertobatlah. Saat dari segala saat telah tiba atas diri manusia. Janganlah menunggu lagi. Kekejian itu telah tiba di Bait Allah, tanpa syarat.

Kemudian pertolongan Ilahi akan datang bagi anak-anakNya dan mereka akan dituntun di sepanjang jalan yang benar dimana mereka tidak akan menyimpang lagi. Damai akan memerintah dan musuh dari jiwa akan dicampakkan menjauhi umat manusia, dan dia akan dirantai. Kerajaan Damai akan menjadi milik semua anak-anak yang setia kepada Tritunggal Kudus dan kepadaku. Aku mengasihi kamu dan memberkati kamu.


Hatiku menerima semua mereka yang sungguh bertobat
Bunda Maria

Salam Maria yang paling murni, yang dikandung tanpa dosa.
Salam Maria yang paling murni, yang dikandung tanpa dosa.
Salam Maria yang paling murni, yang dikandung tanpa dosa.




Komentar-komentar sarana (visiuner)

Saudara/saudari,

Kristus dan Bunda kita tidak mengistimewakan anak-anak Mereka yang tertentu saja, namun bagi semua anak-anak Mereka, yaitu mereka yang sehari-hari berjuang untuk tetap berada didalam Kehendak Ilahi, didalam kepatuhan dan kerendahan hati, didalam kasih dan persaudaraan, yang selalu mencari bukan saja demi kebaikan dirinya sendiri, tetapi demi kebaikan semua saudaranya.

Realisasi menjadi milik Tubuh Mistik Kristus membuat kita selalu menanti karena meski ia merupakan misteri, namun Allah Bapa telah menyampaikan kepada kita penyatuan itu. inilah sebabnya kita berjalan menuju Kristus dengan usaha yang menetap, karena kita tahu bahwa kita adalah anak-anakNya. Namun kita harus memberikan yang terbaik untuk bisa tetap bersatu bersama Kristus, bersama Bunda kita, dan bersama saudara-saudara kita, sehingga kita semua bisa menjadi bait bagi Roh Kudus.

Allah memperhatikan keinginan manusia dan menolong kita untuk menang dengan jalan membantu kita bangkit dan memberi kita kekuatan. Persekutuan itu tidak bisa kita lihat, namun kita rasakan melalui karya dan tindakan orang-orang lain. Janganlah kita takut akan apa yang ada didepan. Marilah kita siap menghadapinya. Namun iman harus dikuatkan dengan pengetahuan agar kita tidak tertipu. Saat umat kristiani tidak takut dalam bersaksi atas imannya didepan publik karena dia mengenal Dia yang mengasihi dirinya.

Amin

Matthew 7:21 Revised Standard Version Catholic Edition


“Bukan setiap orang yang berseru kepada-Ku: Tuhan, Tuhan! akan masuk ke dalam Kerajaan Sorga, melainkan dia yang melakukan kehendak Bapa-Ku yang di sorga.”