Sunday, June 14, 2015

PERINGATAN BESAR ALLAH KEPADA UMAT MANUSIA

PERINGATAN BESAR ALLAH
KEPADA UMAT MANUSIA

BERBAGAI KUTIPAN

Pesan Yesus kepada Luz de María

5 April 2015
Berjalanlah lebih cepat lagi. Panjangkan langkahmu. Saat itu sudah ada di depanmu, saat ketika Aku akan menguasai suara hati setiap orang dari kamu, agar kamu memeriksa tugas dan perbuatanmu. Pemeriksaan atas suara hati manusia ini tidak jauh lagi dari umat manusia.

Pesan Yesus kepada Luz de María
26 Februari 2015
Ada banyak sekali cara dimana manusia bisa memusnahkan seluruh kehidupan di planet ini.... namun pada saat yang tepat, Aku akan campur tangan bersama PasukanKu, namun campur tangan ini tidak akan terjadi sebelum Aku datang untuk memeriksa suara hati manusia.
Anak-anakKu, umatKu yang terkasih :
PATUHLAH DAN TAATLAH. Jangan mengira bahwa Aku tidak tahu akan pikiran-pikiranmu; janganlah mengira bahwa Aku tidak tahu siapa yang menaruh kepercayaannya kepada-Ku atau bahwa pada saat ini mereka tidak percaya akan FirmanKu. Tentu saja Aku harus berbicara dengan jelas bahwa peristiwa-peristiwa besar itu sedang tiba di dekatmu, dan manusia, dari yang paling besar sampai yang paling kecil, akan menderita dengan satu dan lain cara, dan hal itu bukan karena Aku tidak mengasihi kamu, tetapi karena sebagai sumber yang terakhir Aku Aku menggunakan segala cara yang diciptakan oleh BapaKu untuk menarikmu kepada kepatuhan sebelum terjadinya penggenapan atas Peringatan itu.

Pesan Tuhan kepada Luz de María
18 Februari 2015
AKU AKAN DATANG UNTUK MEMERIKSA SUARA HATI SETIAP ORANG SEBELUM KEDATANGANKU YANG KEDUA.

Pesan Bunda Maria kepada Luz de María
9 Januari2015
Kamu akan merenungkan secara bebas, sebagai sebuah Tindakan Kerahiman Ilahi demi keselamatan jiwa. Manusia akan mengatakan bahwa itu adalah sebuah tindakan yang disebabkan oleh ilmu pengetahuan; namun penjelasan manusia akan didengarkan tanpa penundaan.
Pesan Yesus kepada Luz de María
22 Nopember 2014
UmatKu yang terkasih:
PEMERIKSAAN ATAS SUARA HATI NURANI ITU AKAN SEGERA TIBA, yang belum pernah Kualami, tetapi kamu masing-masing secara pribadi, dan pada saat itu, segalanya akan terasa berhenti, manusia akan menyaksikan suara hatinya sendiri, akan menyaksikan dirinya dibuka secara penuh dan jelas. Segala sesuatu yang bergerak akan berhenti bergerak, karena keheningan akan meguasai bumi ini, dan kamu akan hanya mendengar ratapan dari mereka yang menyesali kesalahannya dan Aku akan datang dengan KasihKu, untuk menyambutmu sekali lagi sebagai dombaKu yang hilang, meski kemudian ada beberapa dari anak-anakKu yang akan menyangkal bahwa Peringatan itu datang dari RumahKu dan mereka akan memberontak melawan Aku dan menjadi bagian dari setan.

Pesan Bunda Maria kepada Luz de María
5 Maret 2013
Betapa dekatnya angkatan ini dengan Peringatan Besar itu! Dan betapa banyak dari kamu yang tidak tahu apa Peringatan itu! Peringatan itu bukanlah sebuah khayalan. Umat manusia harus dimurnikan agar mereka tidak jatuh kedalam nyala api neraka. Kamu akan menyaksikan keadaan dirimu sendiri dan pada saat itu kamu akan merasa nyeri karena kamu tidak percaya.
Pesan Yesus kepada Luz de María
28 April 2012
Aku akan mengoyakkan tirai aib dan penolakan, dengan melalui PERINGATAN itu. Semua orang akan berada di hadapan HadiratKu dalam hidup mereka saat itu dan akan melihat diri mereka sendiri tanpa mengenakan topeng, setiap orang akan tahu bahwa Allah itu ada.
Pesan Yesus kepada Luz de María
21 Oktober 2011
Kunjungan-kunjungan dari IbuKu tidak berhenti, namun suara panggilan-panggilannya tidak didengar, justri diperolokkan dan dianiaya. Pemberitahuan mengenai Peringatan ini telah menjadi bahan tertawaan bagi sementara orang, namun hal ini, anak-anak, adalah sungguh sebuah kebenaran, seperti halnya perkataan IbuKu yang mewartakan mengenai dekrit Trinitas adalah benar. Ketika hal ini terjadi, mereka yang memperolokkan dekrit Ilahi ini akan merasakan dirinya ditelan oleh dosanya sendiri. Kami telah memanggilmu untuk waspada akan betapa seriusnya saat dimana kamu sedang hidup ini. Namun sama seperti orang-orang yang memperolokkan Nuh dulu, hingga mereka akan mengerang. Peringatan itu, bersifat kosmik dan spirituil, tidaklah menunggu, dan ia akan digenapi.
Pesan Yesus kepada Luz de María
8 Oktober 2011
UmatKu, umatKu yang terkasih, bumi akan berguncang di hadapan mereka yang tetap buta. Peringatan itu adalah hasil dari KerahimanKu yang tak terhingga besarnya kepadamu. Ia sudah dekat. Sederetan peristiwa yang berasal dari alam ini telah menggantung rendah diatas bumi ini.
Pesan Bunda Maria kepada Luz de María
7 September 2011
Kekasihku, janganlah lupa bahwa waktu ini, dimana kamu saat ini sedang menuju kepada penggenapan dari peristiwa besar ke tempat mana seluruh panggilanku tertuju : penggenapan dari sebuah Tindakan Kerahiman Tritunggal kepada manusia saat ini, yaitu : PERINGATAN BESAR.
Pesan Yesus kepada Luz de María
16 Februari 2010
IbuKu telah mengatakan kepadamu di seluruh penjuru bumi dan di sepanjang waktu, ya hari itu akan tiba. Aku tidak memanggilmu karena takut, namun karena kasih. Dengan cara yang sama Aku menyerahkan DiriKu kepadamu, Aku akan datang dengan menyerahkan KerahimanKu kepadamu didalam batinmu, kamu akan melihat perbuatan-perbuatanmu meski kamu tidak ingin melihatnya; kamu akan merasakan segala penentanganmu meski kamu tidak ingin merasakannya. Itu adalah sebuah PERINGATAN, didalam diri setiap orang; saat itu akan berada sendirian bersama Aku. Ini adalah Kasih dari Raja yang tidak ingin jika umatNya menjadi hilang, dan Dia terus berjalan dengan rencanaNya itu. Aku telah menyerahkan SabdaKu kepadamu. Wartakanlah hal itu kepada saudaramu tanpa takut. Hari ini umatKu menjadi pahlawan, orang-orang yang berani menyerahkan hidupnya bagiKu. UmatKu sadar bahwa mereka berjuang melawan duniawi; umatKu diperbudak dan mereka harus berdiri tegak. Inilah sebabnya Aku tidak akan meninggalkan kamu sendirian, inilah sebabnya Aku akan datang, dan mereka yang tidak percaya akan dipermalukan.

Pesan Yesus kepada Luz de María
2 Februari 2010
Semua yang diciptakan akan mengerang seperti sakitnya bersalin jika menyaksikan tujuan yang sedang ditempuh oleh umat manusia; dan didalam erangan itu, anak-anakKu akan sangat menderita hingga mereka akan mengalami dan merasakan (dalam dirinya sendiri) sakitnya dosa mereka sendiri, mereka akan merasakan jiwanya seakan dikoyakkan karena menentang RumahKu. Seluruh umat manusia akan mengalami akibat dari perbuatan mereka sendiri dimana hal ini adalah merupakan tindakan dari KerahimanKu yang besar; meski demikian sebagian besar dari milikKu masih terus melanjutkan kehidupan didalam dosa mereka. Terang akan tiba kepada semua orang saat itu, untuk membebaskan mereka dari dosa, namun meski dengan sakitKu dan sakit IbuKu, kamu masih akan terus, bahkan dengan kekuatan yang lebih besar lagi, hidup didalam dosa yang hitam pekat, tergoda oleh setan yang akan mengendalikan pikiranmu yang lemah dan tidak percaya itu.
Pesan Yesus kepada Luz de María
1 Juni 2010
Kamu sedang berjalan mendekati saat dimana kamu akan melihat dalam dirimu, kamu akan melihat keadaan dirimu, didalam batinmu, dan akan mengalami kekerasan hati yang sama seperti halnya kamu memperolokkan panggilan-panggilanKu. Ini merupakan Tindakan Kerahiman dari RumahKu bagi seluruh umat manusia.
Pesan Yesus kepada Luz de María
19 Maret 2010
Bertobatlah, menyesallah, sebelum Peringatan itu tiba, dan beban dosa membuatmu menderita hingga terasa sampai kepada isi perutmu, seperti merobek jiwamu, ketika kamu mendapati besarnya jarak yang telah kau ciptakan dari Allah, dengan tidak adanya kasih dan kepatuhan, yang kau lakukan terus menerus.
Pesan Bunda Terberkati kepada Luz de María
4 Maret 2010
Bumi berkembang dengan kecepatan yang sama seperti dosa, manusia sedang menandai masa depannya sendiri. Serangan terhadap alam terus berlanjut untuk menghempaskan ke bawah satu demi satu, dan semua itu hanyalah awal dari kedekatan peristiwa Peringatan itu; hal ini akan menjadi sarana bagi umat manusia untuk berhenti dan merenung sebelum mereka melanjutkan kehidupan mereka. 
Pesan Bunda Terberkati kepada Luz de María
7 Desember 2009
Anak-anak kecilku, setan telah menguasai tubuh dan pikiran, setan telah bertindak, dan setan berjalan, dan telah menarik dengan cepatnya sebuah Peringatan yang akan datang kepada umat manusia. Aku telah memanggil, namun manusia tidak menghiraukan. Sebuah tanda harus turun dari Surga agar mereka bisa melihat dalam dirinya keadaan spirituil yang sedang mereka jalani. Hal itu akan menyakitkan, sangat menyakitkan, namun yang menyedihkan : setelah itu sebagian besar mereka akan kembali kepada keadaan dosa, dan Kerahiman Ilahi akan memaksa untuk memperhatikan umat manusia untuk menyelamatkan lebih banyak lagi jiwa-jiwa.
Pesan Bunda Terberkati kepada Luz de María
15 Oktober 2009
Aku memanggilmu untuk mengatakan kepadamu agar kamu tidak bosan bersaksi akan Kasih Ilahi yang ada dalam dirimu. Percayalah kepada Allah, kepada KerahimanNya maka kamu akan menyaksikan KemuliaanNya. Ini adalah saat bagimu untuk berlutut, berdoa, berdoa dan jangan goyah, karena Puteraku akan memberimu sebuah Peringatan Besar, persiapkan dirimu bagi hari Kerahiman yang besar ini. Persiapkan dirimu karena setan siap untuk menjerat orang yang bersikap setengah-setengah dan yang tidak dibentengi.
Anak-anak kecilku, kamu tahu bahwa di tanganmu kamu memiliki kunci untuk bisa mengalahkan segala pertempuran. Kunci itu adalah KASIH. Jadilah saksi yang hidup dari kasih Puteraku. Bertobatlah segera, agar saat itu tidak mendapati dirimu dalam keadaan berdosa. Banyak dari saudaramu akan merasa putus asa saat itu setelah mereka menyaksikan keadaan dirinya yang penuh dosa. Setiap orang dari kamu, anak-anakku yang terkasih, akan berada sendirian bersama dengan suara hatimu. Masing-masing akan berada sendirian, dengan keadaan spirituil mereka sendiri.”
St. Edmund
1540-1581
Aku telah mengatakan adanya sebuah hari dimana sebuah Penghakiman yang mengerikan akan mengungkapkan suara hati nurani semua orang dan mereka akan diuji, apapun agama mereka. Hari itu akan menjadi hari perubahan.


Bagaimana wujud dari peringatan universal itu ?
Seperti yang diungkapkan di Garabandal

Peringatan universal itu akan berupa sebuah peristiwa kosmik yang tak terduga dalam sejarah kemanusiaan, sebuah fenomena yang tak diketahui oleh ilmu pengetahuan. Menurut berbagai penglihat, ia akan seperti menekan dan menyalakan tombol Lampu dari kedalam kosmos, yang berasal langsung dari Allah dan ia akan memiliki efek lanjutan yang besar di bumi selama sekitar 20 menit, ia akan terlihat oleh mata manusia namun ia juga menjadi sebuah kekuatan yang tak kelihatan yang akan menggerakkan suara hati nurani manusia, dimana hal ini akan menimbulkan sebuah gejolak emosi yang besar, kejutan psikologis dan spirituil, namun ia tidak menimbulkan efek kerusakan jasmani. Dan ia bisa dikatakan sebagai ‘upaya terakhir dari Surga’, agar umat manusia memiliki suara hati yang jernih akan Allah dan dosa, meluaskan dimensi spirituil manusia serta kesadaran akan besarnya jarak yang kita ciptakan dari Allah karena dosa-dosa kita sendiri.

Dengan kata lain, Peringatan universal ini akan menjadi sebuah ujian yang besar bagi suara hati nurani manusia. Namun ia bukanlah sesuatu yang akan merubah perjalanan peristiwa-peristiwa merusak yang akan kita hadapi di depan, tetapi ia merupakan sebuah kesempatan untuk merubah cara pandang kita mengenai realitas yang ada, agar kita bisa mendapatkan manfaat spirituil sebesar-besarnya dari semua itu.
Peristiwa ini yang dinyatakan secara jelas oleh Allah kepada berbagai saranaNya di seluruh dunia, masih belum diwartakan secara luas kepada orang banyak, dan pada saat yang sama ia juga belum begitu dipercaya oleh yang lain-lainnya lagi. Namun tidak diragukan lagi bahwa para pembaca akan bertanya dalam dirinya, mengapa sesuatu yang begitu dahsyat seperti ini tetap tersembunyi? Mungkin karena hal itu tidak berhubungan langsung dengan sesuatu yang bersifat ilmiah (ia tidak memiliki unsur-unsur yang nyata) atau berhubungan dengan ajaran agama (karena pewahyuan itu bersifat pribadi) yang pada ujungnya akan menjadi milik orang yang beriman.
Beberapa dari pesan-pesan yang diberikan oleh Yesus dan Perawan Maria Terberkati melalui jiwa-jiwa pilihan selama bertahun-tahun ini menjelaskan atau memberi pengetahuan secara detil mengenai sifatnya, serta akibat yang akan dialami oleh umat manusia serta waktu ketika Peringatan Besar dari Allah kepada manusia ini terjadi.
Patut dicatat disini bahwa pengetahuan yang diberikan kepada sarana-sarana pilihan ini adalah dalam bentuk lokusi batin, dan seringkali disertai dengan penglihatan-penglihatan dan dalam wujud mistik, yaitu mereka mengalami peristiwa itu dalam sifat manusiawi mereka, spirituil, dan dengan jalan ini mereka merasakan akibat-akibat yang ditimbulkan oleh Peringatan itu dan hal itu juga memberikan pengetahuan akan besarnya skala yang sebenarnya dari peristiwa Peringatan itu.
Berbagai pewahyuan telah dikenal melalui para penglihat yang otentik mengenai Peringatan besar dari Allah ini kepada umat manusia, namun semua itu bermula dari penampakan-penampakan di Garabandal, dimana masalah ini telah disebarkan ke lima benua, dan pesan-pesannya telah dipahami dalam konteks yang lebih extensiv. Marilah kita melihat sebuah sintesa ringkas dari salah satu tempat penampakan Maria yang luar biasa dalam sejarah.
Garabandal adalah sebuah kota kecil dan sederhana di daerah pegunungan utara Spanyol, dimana hingga saat ini ia masih menyisakan tanda-tanda yang ditinggalkan oleh kehadiran dari Perawan Maria Terberkati didalam hampir 3000 kali penampakan disitu, antara tahun 1961 – 1965, kepada 4 orang gadis yang berusia antara 11-12 tahun, Conchita, Jacinta, Mari Cruz dan Mari Loli.
Disana ada banyak pesan dan nubatan yang diberikan kepada umat manusia melalui para gadis penglihat, meski hanya pengumuman mengenai tiga peristiwa universal besar saja yang nampaknya menimbulkan perhatian saat itu. Peristiwa-peristiwa itu telah diberitahukan juga oleh para penglihat lainnya dan diperkuat oleh penampakan-penampakan Maria lainnya, dan peristiwa itu adalah : Peringatan, Keajaiban dan Pemurnian.
Menurut penglihatan itu, para gadis itu berkata bahwa pemurnian itu akan sangat dahsyat sehingga tak ada yang menyamainya di muka bumi ini, dan ia akan mempengaruhi seluruh umat manusia. Karena alasan itulah maka Peringatan dan Keajaiban itu akan terjadi lebih dahulu guna mempersiapkan kita dan ia akan menjadi kesempatan terakhir bagi pertobatan.
Keajaiban di Garabandal akan terjadi segera setelah peristiwa Peringatan, untuk menegaskan kepada dunia bahwa Peringatan itu memang berasal dari Allah, agar tidak ada keraguan sama sekali akan hal itu. Berikut ini adalah beberapa ucapan yang disampaikan oleh penglihat Conchita Gonzalez, yang saat itu berusia 16 tahun:
·         Peringatan ini berkaitan dengan sebuah fenomena alam; namanya ada didalam kamus dan ia dimulai dengan huruf ‘A’ (Asteroid?)
·         Peringatan itu adalah sesuatu yang berasal langsung dari Allah dan ia akan terlihat di seluruh bumi pada saat yang sama.
·         Ia akan merupakan sebuah pemaparan atas dosa-dosa kita dan ia akan terlihat dan dialami oleh umat beriman maupun orang-orang yang tidak beriman, dan dialami oleh orang-orang dari semua agama. Bahwa Peringatan itu akan seperti pembersihan atas dosa-dosa kita sebagai persiapan bagi peristiwa Keajaiban nanti. 
·         Ia juga merupakan sejenis bencana, yang membuat kita berpikir tentang kematian; dimana kita akan ingin berada diantara orang-orang mati sebelum mengalami peristiwa Peringatan itu.
·         Bahwa Peringatan itu berfungsi sebagai sebuah koreksi atas suara hati nurani dunia, dan bagi mereka yang tidak mengenal Kristus, yaitu mereka yang bukan Kristiani akan percaya bahwa peristiwa itu adalah sebuah Peringatan dari Allah.
·         Yang paling penting pada hari itu adalah bahwa setiap orang di dunia akan melihat sebuah tanda, sebuah rahmat, atau sebuah pemurnian dalam dirinya. Dengan kata lain : sebuah Peringatan.
·         Bahwa mereka akan mendapati dirinya saat itu berada sendirian di dunia, dimanapun anda berada saat itu, maka anda akan tinggal sendirian bersama suara hati nurani anda, di hadapan kehadiran Allah. Anda akan melihat dosa-dosa anda, serta segala akibat dari dosa-dosa anda itu.
·         Bahwa setiap orang akan merasakan peristiwa itu dengan berbagai cara tergantung pada suara hati masing-masing, karena dosa itu berbeda dari satu orang ke orang lain.

Peringatan itu akan berhubungan dengan fenomena astral, seolah dua buah bintang bertabrakan satu sama lain, dimana fenomena itu tidak menimbulkan kerusakan fisik, tetapi ia sangat menakutkan kita, karena tepat pada saat itu kita akan melihat jiwa kita serta kerusakan yang kita timbulkan. Ia akan terasa seolah kita mau mati ketakutan atau karena kesan mendalam karena melihat keadaan diri kita. Pewahyuan-pewahyuan yang diberikan di desa kecil itu, bersamaan dengan yang lain-lainnya yang diberikan selama beberapa waktu di seluruh bumi telah menegaskan bahwa Peringatan itu akan terjadi sebagai peringatan terakhir bagi umat manusia, yang akan ditenggelamkan sangat jauh didalam krisis planet ini.
Berikut ini adalah penuturan dari penglihat Luz de Maria de Bonilla, yang telah menerima pesan-pesan dari Tuhan Yesus dan Perawan Terberkati selama lebih dari 17 tahun, yang bernubuat dan memperingatkan umat manusia tentang datangnya peristiwa-peristiwa dramatis, dimana banyak diantaranya telah terjadi, dan dia bersaksi di hadapan sekelompok imam-imam yang menyertainya, namun namanya sendiri saat itu tetap dirahasiakan sesuai dengan perintah Yesus hingga saatnya Yesus mengijinkan namanya untuk diketahui. Namun demi kejelasan dari peristiwa-peristiwa itu, maka banyak dari pesan-pesannya telah disampaikan kepada dunia atas ijin dari Allah. Berikut ini adalah kisah yang disampaikannya bagi kita mengenai pengalaman pribadinya tentang bagaimana Peringatan Universal itu.
“Dengan cara yang sangat khusus, Allah telah membuatku mengerti bahwa ada sebuah komet didekat bumi, semua orang akan bisa melihatnya, dimana hal itu akan menimbulkan kepanikan dan mendorong banyak orang untuk segera mengaku dosa, namun mereka tidak bertobat dan menyesal.

Di langit akan muncul sebuah tanda, sebuah SALIB, selama beberapa hari, dan orang beriman akan merasakan perlunya mengakukan dosa-dosa mereka, dan bertobat. Sisanya akan mengatakan bahwa tanda itu dibuat oleh manusia dan mereka akan menentang Gereja Katolik, dengan berkata ia adalah sebuah tipuan untuk menakuti umat manusia.
Ditengah kebingungan ini, dan sebuah gempa bumi, Peringatan itu akan tiba, dimana aku diijinkan oleh Allah untuk mengalami dan merasakan sebagian dari peristiwa itu selama masa Puasa 2008, pada hari Holy Wednesday :  
Aku merasakan dalam diriku sebuah rasa kesedihan yang mendalam, seolah ada sesuatu yang mendekatiku, namun aku tidak tahu apa itu.... seperti sesuatu yang menakutkan, sesuatu yang menyedihkan, namun aku tak bisa menggambarkan hal itu, meski aku tahu sesuatu sedang terjadi. Hal itu membuat jantungnya berdenyut cepat sekali.
Aku berada dalam keadaan seperti ini selama sekitar 20 menit. Kemudian kecemasan mulai muncul. Aku merasa seolah jiwaku meninggalkan tubuhku, karena sedikit demi sedikit aku merasakan kesepian yang sangat dan hal itu terasa semakin dalam. Aku benar-benar sadar bahwa Allah tidak ada dalam diriku. Jiwaku mengalami kesepian, bersedih. Aku berjalan mencari penghiburan, namun aku tidak menemukannya. Kesepian, kekosongan, terasa semakin besar saja dari saat ke saat, hingga pada sebuah titik dimana aku merasa keluar dari pikiranku, jiwaku ditinggalkan tanpa Allah. Dan seperti dalam sebuah film, semua dosa mulai bergejolak dalam diriku, mungkin dosa itu adalah yang paling buruk yang pernah dilakukan oleh manusia : aku merasa mengalami segalanya karena aku merasakan dosa itu sebagai milikku sendiri, dan aku sedang nelakukan dosa itu. Aku merasakan hal itu seolah bergerak menembus pikiranku, menembus jantungku, aku merasa didalam diri orang-orang yang mengakhiri hidup mereka.
Aku mengalami penderitaan dari saat-saat yang dialami oleh mereka yang bunuh diri. Aku mengalami apa yang dirasakan oleh seorang bayi, ketika dia digugurkan. Aku mengalami rasa disalah-gunakan oleh manusia yang sedang marah. Aku mengalami ketagihan obat-obat terlarang, pelacuran. Segala macam dosa mulai berjalan lewat satu persatu didalam jiwaku. Hal itu merupakan kemalangan yang mengerikan. Dalam pikiranku aku merasakan bahwa aku tak bisa meninggalkan rumah, karena Allah telah meninggalkan aku. Aku hidup didalam ‘ketidak-hadiran Allah sama sekali’. Ia merupakan pengalaman kekosongan yang mengerikan, dimana tak ada apapun yang bisa mengisinya. Disini, di dunia, manusia berbuat dosa dan bertobat, namun beban penentangan yang ditimbulkan oleh dosa itu tidak dirasakan karena kita mengalami kehadiran Allah.

Aku merasa goyah dan linglung, merasakan ketidak-hadiran Allah yang sungguh mengerikan. Kemudian aku ingat bahwa suamiku memiliki Allah, maka aku mencarinya dan menemukan dia di tempat tidurnya dan aku berkata kepadanya:”Tolong, letakkan tanganmu di kepalaku. Aku membutuhkan kamu untuk mendatangkan Allah kedalam diriku, karena Dia telah meninggalkan aku. Suamiku, yang merasa ketakutan, tidak tahu apa yang harus dilakukannya, dan dia bertanya kepadaku: Apa yang sedang terjadi padamu? Aku menjawab: “Aku tak memiliki Allah. Dia telah pergi. Tolong, berikanlah Dia kepadaku.” Aku mengerang dari dalam keberadaan diriku, dan suamiku bertanya:”Doa apa yang harus aku daraskan?” Aku menjawab:”Sembarang saja, tolong berikanlah Allah kepadaku. Sungguh hal itu merupakan pengalaman yang pahit dan menghancurkan.”
Lalu suamiku berdoa, namun aku masih merasakan kekosongan. Aku mengira diriku sedang dicobai oleh setan, agar aku meninggalkan rumahku, menghampiri mobil dan mencari seorang imam. Namun aku tahu bahwa jika aku meninggalkan rumah, maka hal itu akan bisa fatal akibatnya. Kemudian aku merebahkan diriku di lantai, dengan lenganku terentang membentuk salib, dan aku memohon agar Allah berkenan kembali kepadaku. Pada saat itu jiwaku berbicara kepadaku. Aku tahu itu adalah jiwaku, dan jiwaku mengucapkan beberapa kalimat, yang kemudian kuulangi ketika ia berkata kepadaku, dan kemudian aku merasa bahwa Roh Kudus memenuhi diriku. Aku mula merasa dilimpahi dengan rasa damai yang belum pernah kealami sebelumnya. Sebuah rasa damai yang memuaskan, yang merasuki diriku. Dadaku serasa mengembang hingga pecah. Kemudian aku merasa ada sesuatu yang jasmani tinggal dalam diriku, sebuah kehadiran yang kurasakan hingga kini dan menyelimuti seluruh dadaku.
Seperti itulah Peringatan itu kurasakan. Itulah sebabnya orang yang berdosa akan merasa seperti keluar dari pikiran mereka, dan setan terus menunggunya, berusaha untuk mencuri hidup mereka, dan membawa mereka menjadi harta rampasannya, sebelum saat kerahiman itu tiba. Peringatan itu bagi mereka yang tidak tinggal bersama Allah akan menjadi sebuah saat yang mengerikan, tak tertanggungkan, dimana mereka akan bisa menyerahkan dirinya kepada tangan setan, yang bersama pasukannya akan mengelilingi jiwa-jiwa itu dan menyalahkan mereka atas dosa-dosa mereka dimana mereka tinggal, dan mengatakan kepada mereka bahwa Allah tak akan mengampuni mereka.
Bagi mereka yang bersikap setengah-setengah, ia akan menjadi sebuah saat pertobatan, saat rahmat, karena ketika mereka menyadari kesalahan mereka, maka mereka akan memohon pengampunan dan bertobat. Dan bagi mereka yang berada dalam keadaan rahmat, mereka akan dipenuhi dengan kehadiran Roh Kudus.
Kita tahu bahwa setelah Peringatan itu, mereka yang tidak percaya akan berusaha mencari penjelasan ilmiah atas peristiwa itu, sehingga umat manusia masih akan terus melanjutkan kesalahannya, dosa akan semakin meningkat, dan akan terjadilah penganiayaan.
Sejak saat itu hidupku menjadi berubah. Allah, selama Peringatan itu, akan membuat kita waspada terhadap dosa. Aku tak akan melupakan hari itu. Aku menjerit pada saat itu dimana aku tidak merasakan Allah, bahkan aku tak bisa berpikir karena ketidak-hadiran Allah melebihi segala hal. Aku hanya merasakan kekosongan dan dalam dagingku aku merasakan dosa yang datang satu demi satu, meningkatkan kecemasan dan kesepianku.
Pada saat menulis pesan ini dan kapan saja aku bercerita mengenai hal ini, aku selalu menangis. Aku menangis karena ingatan akan sakitnya pengalaman ini saja sudah sangat menyakitkan sekali, dan aku selalu memohon kepada Yesus agar tidak membuatku merasakan pengalaman itu lagi, pengalaman ketidak-hadiran Allah, karena aku merasa bahwa aku tak akan mampu mengalaminya lagi.
Inilah pengalaman pribadiku akan Peringatan itu, yang menuliskan pengalaman itu, tentang penderitaan bersama Yesus. Yesus mengatakan kepadaku bahwa ‘Inilah yang akan dialami oleh jiwa selama saat Peringatan itu’ dan ia hanya setetes saja dari apa yang dialamiNya di Getsemani untuk menebus dosa-dosa kita.
Sebuah pengalaman yang mirip dengan ini juga terjadi ketika Luz de Maria menerima sebuah pesan dari Bunda Terberkati yang mengatakan tentang betapa dekatnya peristiwa Peringatan itu. berikut adalah kisahnya:
Pengalaman Peringatan yang kualami melalui pesan dari Bunda Maria beberapa saat yang lalu, adalah mirip dengan sebelumnya. Hanya saja yang sebelumnya memiliki intensitas dimana setiap dosa, yang berlalu di hadapanku, memiliki derajat penentangannya sendiri terhadap Allah, yang berupa rasa sakit yang dirasakan Allah serta beban akibat dosa itu kepada seluruh umat manusia. Ia berupa ditinggalkan Allah secara total, bukan hanya bersifat pribadi, tetapi juga pada saat yang sama aku merasakan sakitnya seluruh alam semesta ini secara umum, demi melihat Allah dihilangkan dari CiptaanNya oleh kehendak bebas manusia.
Saat itu Yesus membuatku merasakan apa yang akan kita alami selama Peringatan itu:”Ditinggalkan oleh Allah”. Bukan karena Allah menghendaki hal itu, tetapi karena saat itu, dengan menghormati kebebasan manusia untuk menggunakan kehendak bebasnya, Allah membuat mereka bisa melihat akibat-akibat dari penyalah-gunaan kebebasan itu, yang hanya berupa dosa.
Kedua pengalaman itu adalah mirip, namun yang satu, dari sejak saat Puasa, aku tahu bahwa ia berasal dari Tritunggal Terberkati, dan intensitasnya jauh lebih besar dari yang lainnya, meskipun esensinya sama. Dan pengalaman dari pesan sebelumnya berasal dari Bunda Maria yang menurut pengertianku sendiri, keduanya adalah satu pengalaman, karena Bunda Terberkati adalah halaman depan dari Tritunggal. Itulah sebabnya jika kita memisahkan diri dari Allah, hal itu juga memisahkan diri dari Sang Ibu. Kedua pengalaman itu sangat kuat sekali, meski lebih besar yang pertama, dan aku sungguh tidak ingin mengalaminya lagi.
Mungkin dari pengalaman yang penuh kerahiman ini, aku berusaha dan berjuang untuk tidak sampai terjatuh kedalam dosa, dan aku pergi mengaku dosa sesering mungkin, dan sangat melukai hatiku jika aku sampai menentang Yesusku, karena aku tidak ingin Dia mendapati diriku menentangNya.
Dari apa yang telah dikatakan Yesus kepadaku mengenai Peringatan itu, maka ia benar-benar terjadi didalam diri dan keberadaan kita. Memang ada sebagian yang terjadi di tingkat kosmos, karena seluruh kosmos juga ingin memurnikan dirinya, karena ia telah dicemari oleh dosa manusia. Ciptaan itu yang selaras penuh dengan Tritunggal Terberkati ingin membebaskan dirinya dari pencemaran yang dilakukan oleh manusia terhadapnya.
Aku tahu dengan baik bahwa Allah selalu memberi kita tiga kesempatan, dimana yang ketiga aku akan mengalaminya berupa Peringatan itu. dan aku memohon kepada Surga diatas agar aku dipersiapkan bagi rahmat itu.
Setelah dua pengalaman mengenai Peringatan itu, seperti telah kuceritakan sebelumnya, yang pertama adalah lebih dari apa yang kusampaikan bersama pesan dari Bunda Maria. Penglihatan dan pengalaman itu selalu terasa seakan terjadi untuk pertama kalinya dan mungkin pengalaman tahun 2008 itu kurasakan pada tingkatan kosmos. Sedangkan pengalaman hari ini lebih ke tingkat manusiawi dan pribadi.
Jika aku melihat Yesus dan Dia berbicara kepadaku, seolah itu adalah yang pertama kalinya dan aku menjalaninya dengan penuh perhatian. Hal yang sama juga kurasakan terhadap Bunda Maria, dimana pada setiap pewahyuan yang kuterima itu seolah menjadi yang pertama dalam hidupku. Benar-benar merupakan Kasih Ilahi yang total.
Tak ada orang yang menjadi terbiasa didalam melihat, menyukai, atau untuk menjalani kehidupan didalam Kasih Tritunggal dan mengalami Kasih Keibuan dari Bunda Maria. Paling tidak terhadap diriku sendiri. Setiap kesempatan perjumpaan selalu terasa sebagai yang pertama kalinya, karena hal itu selalu baru.
Inilah apa yang diijinkan oleh Yesus untuk kualami didalam rahmat ini bagi umat manusia, kemudian akan ada sebuah bagian yang nampak untuk bisa disaksikan oleh semua orang dengan melalui sebuah tanda di langit lebih dahulu, setelah aku melihat Terang itu melimpahi umat manusia. Terang itu akan datang untuk mengusir kegelapan yang menyelimuti bumi ini serta kosmos dengan banyak dosa. Ia akan menyentuh suara hati nurani manusia dan Allah akan menjauhkan DiriNya dari kita untuk sementara waktu. Kekuatan Ilahi ini akan bertabrakan secara kelihatan dengan bumi dan bumi akan berguncang...
Seperti telah kita katakan sebelumnya, cara Surga untuk memberikan pengetahuan kepada banyak jiwa-jiwa pilihan, telah disampaikan oleh Luz de Maria kepada kita, melalui pengalaman mistiknya mengenai Peringatan itu, sebuah pengalaman yang luar biasa, sangat menyakitkan sekali, namun ia memungkinkan kita untuk menyadari dimensi dari peristiwa alam semesta mendatang yang segera tiba, hingga ia terasa nyaman untuk disadari dan dimengerti didalam batin kita.
Mereka yang mengetahui keadaan rinci dari segala sesuatu di tingkat kosmos, akan tahu, bukan saja melalui logika sederhana, tetapi juga secara batiniah, bahwa untuk sampai kepada sebuah kesadaran suara hati yang universal melalui sarana manusiawi, untuk memahami dimensi-dimensi baru dari cara berpikir dan bertindak manusia, ditengah moralitas yang kacau dan tak terkendali ini, maka tidak adanya nilai-nilai yang mendahuukan kepentingan orang lain, tidak adanya iman dan rencana penghancuran yang masiv, saat ini akan menjadi sebuah utopia atau khayalan yang berhubungan dengan peristiwa-peristiwa dramatis dimana kita hidup saat ini. Karena itu sebuah kemungkinan yang logis masih tetap ada dan itu adalah berupa Campur Tangan Ilahi, yang akan memberi kesempatan besar kepada seluruh umat manusia untuk menghentikan arah perjalanan hidup mereka yang penuh dosa, dan mempertahankan pandangan mata mereka ke arah Sang Pencipta.

SALIB BESAR YANG AKAN NAMPAK DI LANGIT

PADA WAKTU ITU AKAN TAMPAK TANDA ANAK MANUSIA DI LANGIT DAN SEMUA BANGSA DI BUMI AKAN MERATAP DAN MEREKA AKAN MELIHAT ANAK MANUSIA ITU DATANG DI ATAS AWAN-AWAN DI LANGIT DENGAN SEGALA KEKUASAAN DAN KEMULIAAN-NYA.
(Matthew 24:30) 

PEWAHYUAN-PEWAHYUAN LAIN MENGENAI PERINGATAN UNIVERSAL

Pesan Bunda Maria kepada Pedro Regis
Brazil 12.08.2009
“Harinya akan tba ketika manusia akan menerima rahmat yang besar. Sebuah keajaiban besar dari Allah akan merubah hati yang keras. Setiap orang akan melihat kesalahan mereka dan akan menerima rahmat pertobatan. Ini akan menjadi kesempatan besar yang diberikan Allah kita kepada anak-anakNya yang telah memisahkan diri dariNya.”

Pesan Bunda Maria kepada Pedro Regis
Brazil 07.14.2009
“Allah akan melakukan sebuah keajaiban besar sebagai karunia bagi manusia. Umat manusia akan memiliki kesempatan besar untuk kembali kepada Allah. Ketika tanda besar itu tiba, semua mata akan melihatnya. Manusia akan memiliki kesempatan untuk bertobat. Ia akan menjadi sebuah keajaiban besar dan banyak orang akan bertobat....”

Perawan Maria Terberkati kepada Amparo Cuevas
Spain year 1983
“Sebuah Peringatan akan diberikan kepadamu dan jiwamu akan dinyatakan seperti dalam sebuah cermin dimana kamu akan melihat seluruh perbuatan dalam kehidupanmu.”

Perawan Maria Terberkati kepada Christina Gallagher
Ireland on 07.05.2002
“Terang yang besar dari Allah akan turun atas dunia, akan terjadi ratap tangis yang meluas dan banyak orang akan berlari, berusaha menyembunyikan rasa malu mereka di hadapan Allah.”

Perawan Maria Terberkati kepada Christina Gallagher
Ireland year 1988
“Sebuah tanda akan tiba dimana seluruh umat manusia akan mengalami pengetahuan bahwa Allah itu ada, dan mereka akan tahu bahwa hal itu berasal dari Allah. Setiap orang akan melihat dirinya apa adanya.”

Perawan Maria Terberkati kepada Felisa Sistiaga
Spain 1941
“Allah akan memberikan sebuah Peringatan, Allah akan memberikan sebuah keajaiban, setiap orang akan melihatnya, namun umat manusia, kecuali sedikit saja, akan terus merasa ragu. Aku telah menampakkan diri di berbagai tempat di bumi, namun hanya sedikit saja yang percaya.”

Perawan Maria Terberkati kepada Felisa Sistiaga
Spain 08.15.1969
“Sebelum Pemurnian, Allah akan mengirimkan sebuah Peringatan, dan tak seorangpun saat itu yang merasa ragu bahwa itu adalah sebuah Keajaiban.”

Perawan Maria Terberkati kepada Julian Soto Ayala
Mexico, 12.14.2004
“Ketika segalanya terasa seperti tak ada harapannya lagi, maka sebuah Keajaiban Besar terjadi, sebagai upaya terakhir dari Surga untuk menyelamatkan jiwa-jiwa.”

Jesus to Rosa Quattrini
April of 1968
“Aku akan membawa Terang yang besar yang akan menerangi seluruh jiwa. Namun akan terlambat bagi mereka yang saat itu tidak menyadari kasih IbuKu. Setiap orang akan berada ditengahtengah sebuah Penghakiman Agung.”

Maria Esperanza
Venezuela 1980
“Peristiwa besar dari Hari Terang Yang Agung itu sedang tiba. Suara hati nurani dari manusia yang terkasih akan diguncang dengan kerasnya agar mereka bisa menata kehidupannya kembali secara teratur dan mempersembahkan tindakan silih yang adil kepada Yesus atas ketidak-adilan yang telah dilakukannya hari demi hari.”

Perawan Terberkati berkata kepada Pastor Gobbi :
Oktober 1992

Masing-masing orang akan melihat dirinya ditengah kobaran api kebenaran ilahi. Ia akan seperti penghakiman, namun dalam skala kecil.... apa yang terjadi itu adalah sesuatu yang begitu besarnya hingga melebihi segala peristiwa yang terjadi sejak awal dunia ini. Ia akan menyerupai sebuah penghakiman kecil dan masing-masing orang akan melihat kehidupannya sendiri serta segala perbuatannya, didalam Terang Allah yang sama.”